Caught In A Lie

4.7K 521 4
                                    

Jimin demam

Dia tidak masuk sekolah hari ini
dan itu membuat Jungkook kelabakan

Ditelfon tak diangkat
Diberi pesan hanya ia dibalas
'Sedang sakit'

Terlebih lagi, Jungkook tau orang tua Jimin sedang dalam perjalanan bisnis

Dan disinilah Jungkook sekarang, didepan rumah Jimin, dengan segala obat yang dibeli di apotik dekat sekolahnya

Jungkook langusng masuk ke rumah Jimin
Bagaimana?
Rumah Jimin jarang dikunci saat siang hari

Jungkook melihat Jimin yang tertidur dikamarnya

Tubuh Jimin berkeringat dan sangat panas

"Jungkook? Mengapa kesini?"

"Untuk merawatmu, memangnya untuk apa lagi? Kau sudah makan?"

Jimin menggeleng

"Ini, kubawakan bubur favoritmu. Kau harus makan ini, aku rela mengantri hanya untuk kau"

"Terima kasih"

"Jangan lupa obatmu"

Jungkook sangat memanjakannya, seperti sekarang ini
Jungkook tengah memeluknya dengan erat walaupun Jimin berkeringat

"Aku mencintaimu"

Jungkook mulai memberikan ciuman dipipi Jimin

"Jangan dekat denganku, nanti kau tertular"

"Tidak apa, selama kau tidak sakit"

Ciuman Jungkook mulai beralih ke bibir dan mulai memanas
Mereka saling melumat

Tangan Jungkook mulai bermain di tubuh Jimin

Kegiatan mereka berlangsung tanpa peduli dengan bel rumah Jimin yang berbunyi

"Jungkook?"

Disitu, berdiri Eunha, yang melihat kegiatan panas pacarnya dengan Jimin

"Jadi selama ini kalian bermain dibelakangku? Hahaha, kenapa kau begini Kook? Aku kurang apa?"

Eunha mulai menangis dan tentu saja itu membuat hati Jimin dan Jungkook berdenyut sakit dan merasa bersalah

"Maafkan aku, tapi bisakah kau mendengat penjelasanku?"

Eunha menepis tangan Jungkook

"Aku tidak memerlukan penjelasan apapun, kita sudah berakhir"

Eunha berlari meninggalkan rumah itu
Jungkook terdiam, dia tidak ingin mengejar Eunha

"Kook, kejarlah dia. Hatinya pasti sangat sakit"

"Lalu, bagaimana dengan dirimu?"

"Aku tidak apa Kook, kau harus bisa menyelesaikan ini, kau jelaskan dengan baik, walau kita salah, aku tidak ingin kalian berpisah dengan cara seperti ini"

Jungkook mencium Jimin sekali dan pergi meninggalkan Jimin

Dan Jimin menangis
Dia telah menghancurkan teman baiknya
Dan menghancurkan dirinya sendiri

Bahagia // KookminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang