"ekhem" deheman dosen tersebut langsung membuat semua murid perempuan langsung salah tingkah.
"Jadi perkenalkan nama saya alfred, kebetulan saya dosen baru disini menggantikan pak Robert, apa ada yang ingin di tanyakan?" Tanya dosen tersebut.
"Apa bapa masih single?" Tanya Sisil
"Saya sudah menikah," ucapan singkat padat dan jelas itu pun, mampu mematahkan semua hati yang ada di kelas tersebut, harapan nya hilang seketika karena bapak ganteng itu sudah menikah.
Yah pak dosen itu memang super ganteng tapi entahlah aku merasa biasa saja tidak ada yang menarik dengannya, atau mungkin aku mati rasa? Ah sudahlah tidak penting.Kelas pun dimulai sampai jam 11, kemudian setelah itu aku langsung ke pabrik untuk mengontrol nya.
"apakah semua nya berjalan dengan lancar pak?" Tanya ku kepada pak jonshon yang merupakan pegawai yang telah lama bekerja di pabriku, ya sekaligus aku anggap sebagai keluargaku.
"Pendapatan bulan sekarang agak menurun Nona, karena persainggan yang semakin ketat antara pabrik-pabrik di sekitar sini" jelas pak jonshon
Dan satu beban lagi bertambah sekarang, kadang semuanya tidak adil,aku yang hanya hidup sendirian begitu banyak di beri coba'an sedangkan mereka yang masih memiliki keluarga di beri banyak kebahagiaan.Oh tuhan rasanya seperti ingin mati saja....
"Ya sudah pak , nanti aku akan pikirkan bagaimana cara nya memajukan dan mempertahankan pabrik roti ini," ucap ku sambil pergi.
Setelah berkunjung ke pabrik aku pun langsung pulang ke apartemen, karena kepala ku agak sedikit pusing.
Sesampainya di apartemen aku langsung menghempaskan tubuh ku di atas kasur sambil menatap langit-langit kamar ku.Mataku beralih kepada vas bunga yang letaknya di di atas meja.
"Bunga lagi?" Tanyaku keheranan
Aku langsung mengambil bunga tersebut dan refleks mencium nya.
Aku pun bertanya-tanya,,,"tapi kenapa bunga ini bisa ada didalam apartemen ku? Berarti ada yang tahu kode nya? Atau mungkin.. inii.. bunga keramat untuk guna-gunain aku? "
Aku langsung membuang bunga tersebut ke luar jendela kamar ku, dan pada saat aku berbalik, entah aku salah lihat atau memang benar ada orang, aku melihat bayangan seseorang sekilas dan langsung menghilang.
"Siapa?" Tanyaku
Dan hening tidak ada siapapun disini, mataku langsung meneliti ke semua arah dan hasilnya memang tidak ada siapapun, apa aku halusinasi saja? Tapi mataku kan masih normal ya meskipun pikiran ku agak sedikit terganggu belakang ini, dan aku langsung memutuskan untuk tidur karena aku berpikiran dengan tidur kita bisa membuat lupa akan masalah yang berat sekalipun...Author POV
Tanpa ia sadari seiring kelopak mata nya yang menutup , saat itu juga ada sepasang mata yang langsung terfokus pada satu objek yang sedang tertidur pulas.'aku akan memastikan kamu selalu baik-baik saja dan harus baik-baik saja'ucap nya dalam hati.
'entah kenapa melihat wajahnya yang tenang bisa membuat dampak pada diriku menjadi tenang juga.' ucap seseorang yang sedang memandangi nya.Aleasha POV
"Bel ,apa jaman sekarang bisa main guna-guna ya?" Tanyaku.
" gak tau sih sha, ya kadang ada yang percaya dan ada juga yang gak percaya gimana kita menyikapinya aja sih, emang nya kenapa gitu kamu di guna-gunain gitu?" Tanya balik Abel.
" Selalu ada bunga Kamelia di apartemen ku setiap pagi, sore atau malam, apa mungkin itu hantu yang ngasihnya atau mungkin---" ucapanku terpotong.
"Haii" sapa lelaki tersebut dan tersenyum hangat ke arah kami berdua yang tengah duduk di bangku taman.

KAMU SEDANG MEMBACA
The Raimbow From Darkness
FantasySiapa yang tidak terkejut ketika ada 7 orang pangeran yang mengaku sebagai suami kita di umur 17? Oh tuhan rasanya seperti ingin kiamat saja.. Nama gadis itu aleasha Gwen achelia setelah di tinggalkan oleh orang yang dia sayang, bahkan dikecewakan p...