Virgi & rachma

25 7 1
                                    

  Kala itu beberapa hari setelah camp base selesai kami pun mulai masuk sekolah seperti biasa aku mulai pergi sekolah bersamanya saat itu aku hanya menunggunya di depan gang rumahnya karena aku tidak berani datang langsung ke rumahnya,aku pun memberikan pesan padanya
"hay"
"ama...aku didepan"
"ohhiya tunggu gi"balasnya

   Tak lama kemudian dia datang dan menyapaku
"igiii"
"Eh... hayu caw kesekolah udah telat"ucap ku

  Kala itu memang agak sedikit canggung terhadapnya tak seperti dulu sewaktu aku masih menjadi sahabatnya, aku pun mulai membiasakan diri dengan suasana baru terhadapnya.

  Saat itu setelah sampainya kita di sekolah aku pun berjalan beriringan bersamanya menuju ke kelas awalnya aku merahasiakan hubungan ku pada teman temanku karena aku tidak ingin banyak yang mengetahui tentang hubungan ini selain sahabatku.

    Aku menjalani hari hari seperti biasa dengannya cuman bedanya sekarang status dia adalah pacarku , saat itu liska teman ku menanyakan padaku"gii..kamu jadian sama si ama?" aku pun hanya tersenyum padanya"why dia bisa tau yah" gumam ku dalam hati, saat itu aku langsung menghampiri beta dan menanyakan kenapa ada yang tau tentang hubunganku
"bet bet kenapa si liska bisa tau"tanyaku padanya
"gatau gi mungkin karna sering bareng jadi disangkanya pacaran" jawabnya.

   Perlahan rumor tentang hubungan ku pun semakin tersebar dan muncul pertanyaan yang sma "Gii bener nembak ama" or "ma jadian sama igi?" Akupun mulai muak mendengar itu dan akhirnya aku pun jujur tentang hubungan ini perlahan aku menjawab tentang pertanyaan pertanyaan yang di timbulkan padaku dan juga dirinya.

    Saat itu aku mengajaknya untuk pergi malam mingguan dan ternyata dia menerima ajakan ku , setelah dia mengiyakan aku pun bergegas menjemputnya sungguh kala itu aku pertama kalinya pergi malam mingguan karna dulu diriku sibuk dengan game dota setiap malam minggu hanya aku habiskan di warnet dengan teman temanku.

   Seperti biasa diriku menunggunya di depan gang depan rumahnya karna yahh aku memang belum berani mengahmpirinya langsung ke rumahnya kala itu sungguh dia cantik dengan jaket levisnya dan baju putihnya dengan rambut sebahu berjalan menghampiriku
"Hoyyy gii hallo heh jangan ngelamun nanti kesambet jin loh" ucapnya sembari menepuk ku, sontak diriku kaget yang ternyata dia sudah berada di hadapanku.

  Memang saat itu aku terlalu terpesona pada penampilannya karena yang biasanya dia hanya memakai kaos biasa dengan keadaan yang seadanya , malam itu sungguh dia cantik
"kamu pake make up yah ma ?"ucap ku setelah melihatnya
dia pun hanya tersenyum

  Akupun menyuruhnya naik ke motor ku dan pergi jalan jalan dimalam hari kala itu aku bingung harus membawanya kemana karena memang aku tidak begitu tahu tempat tempat yang cocok untuk malam mingguan , aku pun menikmati angin malam bersamanya sembari bercerita tentang diriku dan dirinya, setelah aku mengitari beberapa waktu aku pun mengunjungi salah satu tempat jajanan di bandung yaitu di Sudirman street saat itu kita membeli roll ice cream yang dijual oleh salah satu pedagang disana.

  Tak lama kemudian setelah ice cream kita habis kita pun meninggalkan tempat itu dan jalan jalan kembali dan lagi lagi aku bingung entah ingin pergi kemana kita pun kembali menyusuri jalan sembari melihat lihat tempat yang bagus untuk makan malam, kala itu rachma melihat suatu tempat yang bernama JN dan kami pun pergi ketempat itu , kala itu disana kami memesan 2 porsi ramen sembari menunggu pesanan kami datang dan rachma pun mengajak ku bermain ludo yang ada diponselnya
"igi igi ayoo main ludo sembari nunggu ramennya datang"ucapnya
"Ahh...kaya yang mau menang aja"
"ihh....segitu kalah mulu lu"Ucap nya sembari mencubit ku.

  Memang ketika aku bermain ludo bersamanya entah mengapa aku selalu kalah terhadapnya dan setelah kami menunggu cukup lama memang saat itu keadaannya sangat ramai akhirnya pesanan kami datang , kami pun menghabiskan ramen itu sembari bercerita dan bercanda tak kala dia tertawa mendengar cerita konyol ku.

Malam itu sungguh aku sangat puas melihat senyuman dia menikmati malam dengannya.

Terus dukung yahhh....

Layaknya Awan dan Laut Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang