Happy reading!
Ada yang berbeda dengan keadaan sekitar Sakura. Atau lebih tepatnya, arena sekolah Sakura. Dia pun merasakan risih yang tidak ada habis nya, ingin menegur mereka, tapi mereka kan tidak punya salah? Lalu, untuk apa Sakura marah?
Mata nya menangkap pergerakan Ino, yang melambai ringan. Sudah ada sejak seminggu yang lalu mereka baikan, ayolah, setiap titik persahabatan pasti ada satu hal yang menimbulkan konflik diantara itu. Tapi, justru itu yang bisa menjadi penguji diantara hubungan yang erat.
Sakura tersenyum lebar, dia mempercepat derap langkah kaki nya.
Lalu Ino memberi isyarat, telunjuk gadis itu mengarah pada lorong sebelah samping. Penasaran dengan apa yang Ino tunjuk, Sakura langsung menghadap.Nani the F*ck?!
"A-apa?" Sakura menoleh lagi kepada Ino yang cekikikan, sahabat blonde nya itu menyuruh untuk Sakura tetap diam di tempat, lalu Ino menghampiri dia.
Ino mengerlingkan mata, "Wah, liat ke samping dan ada fenomena alam," Sakura mengedipkan mata sejenak, dia kembali menoleh ke samping, lalu menutupi wajah nya, "Ino gaswat ini mah, wajah gue merah banget pasti."
Ino tergelak, "Yoi, merah beud," kata nya pelan, lalu dia kembali mendorong kepala Sakura untuk menoleh ke samping, "liat noh, pacar lo, ganteng kan?"
Sakura berusaha melepas tangan Ino yang menekan kepala nya untuk menoleh ke samping. Tempat dimana Sasuke tengah mengobrol dengan Naruto. Di depan XI-1.
Sakura tidak tahan. Mendapati wajah Sasuke yang sudah tidak mengenakan kacamata nya lagi. sekali lagi Sakura tekankan, SASUKE TIDAK MEMAKAI KACAMATA LAGI.
Weh jangan ngegas dong.
"Kenapa? Ini kan Fenomena alam," kikik Ino. Dia kemudian melepas cengkeraman nya, membuat Sakura bisa buru-buru mengalihkan pandangan. Takut jika Sasuke memergok dia, "Apaan lo? Dan fenomena alam? Kamus baru macam apa itu?"
"Yah? Lo udah balikan ama Sasuke kan?" Senggol Ino. Sakura mengedipkan mata nya mengiyakan saja, tapi 'kan, walaupun dia sudah balikan dengan Sasuke, rasa canggung itu masih ada.
Apalagi, pagi ini entah mengapa Sasuke memutuskan untuk melepas kacamata bulat besar yang selalu ia pakai. Memangnya, penglihatan Sasuke tidak kabur apa? Apa dia menggunakan lensa kontak yang senada dengan mata kelam nya?
"SASUKE!!"
Ohok.
Sakura terbatuk saat Ino memanggil Sasuke sedemikian kuat nya. Membuat sang pemuda yang asyik mengobrol dengan Naruto itu menoleh. Dia membulatkan mata sejenak saat mendapati Sakura yang ada di samping Ino, meski begitu, Sasuke tetap berupaya untuk memasang wajah tenang nya.
Lalu, bahu Sasuke yang terangkat menjadi isyarat untuk Ino supaya melanjutkan ucapannya.
"SAKURA KIRIM SALAM!"
Ohok.
Dua kali.
Sakura menepuk kuat-kuat kening nya, dia kemudian memberanikan diri untuk mengadahkan wajah, menatap Sasuke dari jarak yang terpaut 10 meter dari nya. Sakura tersenyum manis kepada Sasuke, dia kemudian mengibaskan tangan, tanda agar Sasuke tidak usah mendengarkan kata-kata sinting Ino.
KAMU SEDANG MEMBACA
MY NERD EX-BOYFRIEND!!! [Sasusaku]✔✔
FanficSASUSAKU... [Completed] Ketika Hatimu masihlah ada pada si dia yang kini berstatus sebagai Mantan mu.