Taman

39 5 3
                                    


Matahari memancarkan sinarnya, tanpaku sadari hp yang ku pegang berbunyi yang menandakan SMS telah masuk,

"hyoora!
kenapa dia SMS aku sepagi ini?"bertanya kepada diriku sendiri

"hyoora, ada apa? kenapa SMS aku sepagi ini?" Pesanku

"raemiii!,aduh... apakah kamu lupa kita janjian ditaman"

"... oh iya maafkan aku maklum efek bangun tidur😅" pesanku padanya

"tak apa, kita janjian jam 9 ok, sekarang kamu mandi dan bersiap siap"

"huh... aku masih ngantuk tidur 5 menit aja ya hyoora" pesanku
menulis pesan dengan ngantuknya

"apaaa!!!ya Tuhan... raemi ini udah jam 8.00, cepatlah bersiap siap ku tunggu, bye raemi"

spontan mataku mengarah ke jam yang sudah berpukul 8.05, aku bergegas lari mengambil handuk dan pakaian, selesai mandi dan pakai baju, hpku berbunyi,

"raemi... gunakan baju favoritmu, karna aku akan bertemu seseorang bersamamu"

aku mengerutkan alisku dan bertanya "siapa?" kepada diriku

kemudian aku ganti baju menggunakan baju favoritku dan mengarah ke jam yang sudah pukul 8.35, aku segera berlari dan menuju taman, sampai disana aku melihat raemi yang tengah duduk dikursi taman dengan hp yang dipegangnya

"hyoora!!!"teriakku

hyoora menatapku dengan mata gembira dan dia menarikku untuk duduk

"ada apa?kenapa kamu menyuruhku ketaman?"

"mmm... gini, aku akan bertemu dia disini" jelasnya

"dia siapa?"

"ah... yang aku tunjukkan waktu seleksi" ucapnya, mataku melotot dan alisku naik

"kenapa raemi? kenapa kamu kaget?"tanyanya

"gak papa", "beneran???"menatapku dengan curiga

"iya" ucapku sambil tersenyum ke hyoora

"sekarang kita mau ngapain?"tanyaku dengan polosnya

"Kim raemi... kita harus menunggu dia baru kita pergi" ucapnya

"pergi bersama?"tanyaku

"iyalah" entah ada apa dengan jantungku ketika mendengar itu berdebar begitu cepat.

10 menit kemudian, aku melihat langkah kaki seorang pria mendekati kita, dan sudah pasti itu dia yang sudah memberikanku jaketnya,

"hai"sapanya

"hai!"ucap hyoora
aku hanya tersenyum padanya

"kenapa kamu menelponku dan mengajaku kesini?" Tanyanya kepada hyoora

"gini bsk kita kegunung mau?"

"boleh" ucapnya

tiba tiba hyoora menyenggolku dan berkata

"mau?"

"tapi aku besok sekolah, aku harus bolos lagi dengan surat keterangan sakit?"

"iya, ayolah raemi ikut sama kita naik gunung, seru lho" ajaknya

"ok baiklah"

"oh iya aku baru ingat aku harus ke perpustakaan untuk pinjam buku, jadi aku duluan ya" ucapnya

dia berjalan menjauh dari pandanganku dan hyoora,

"jangan lupa besok!!!"teriak hyoora

dia mengangkat jempolnya untuk hyoora,

"sekarang kita ngapain?"tanyaku

"sekarang kita siap siap dirumah ok, karna besok kita KE GUNUNGGG!!!,teriaknya sangat kencang

"sttttt....!!!,hyoora!teriakanmu sangat kencang", orang orang sekitar taman melirik ke hyoora

"maaf"

ucapnya sambil menunduk nunduk (cara meminta maaf kepada orang di korea), aku hanya menggeleng geleng kepala sambil tersenyum tipis kepadanya,

"lihat caranya minta maaf begitu lucu dan polos" ucapku didalam hati

"raemi, besok kita pergi jam 8.00 pagi jadi jangan telat bangun tidur, siapkan alarm mu sekencang kencangnya"ucapnya

aku hanya mengiyakan ucapanya sambil tersenyum

"sampai jumpa besok raemi"

aku melambaikan tangan kepadanya, aku dan hyoora berpisah untuk pulang, sesampainya dirumah, aku segera kekamar untuk mempersiapkan pakaian untuk besok,

"bawa berapa baju ya?"

"ah cukup 6 pasang baju" berbicara sendiri

ketika itu hp ku berdering

"hyoora"

aku mengangkatnya, dia hanya memperingatkanku bahwa besok harus bangun pagi dan membawa piring untuk makan, piring plastik yang ku bawa, lalu ku masukkan semua bajuku,

"huhhh... akhirnya selesai"ucapku

lalu aku meletakkan kepalaku kesisi kasur, lalu aku ketiduran, hingga aku bangun jam 8.30 malam

"ah aku belum mandi, gak papa sekali kali"omongku

lalu aku berpikir untuk mencari tau nama laki laki itu, laki laki yang disukai oleh sahabatku, laki laki yang besok akan ikut denganku ke gunung, aku mengambil hp ku dan memberi SMS kepada hyoora

"hyoora, siapa nama laki laki tadi, laki laki yang kamu suka?"tanyaku dengan kepo tingkat akut

"oh itu namanya Lee Kwang Joo" ucap dengan polosnya

"oh Lee Kwang Joo, ok makasih hyoora"

"ok good night and nice dream raemi"

"you too" ucapku

lalu aku naik ke kasur dan tidur sambil memikir kan nama itu.

"Lee Kwang Joo ... "

Nama yang indah dan misterius

...



Hai gaysss bantu support yah, comment sebanyak banyaknya, like juga
GOMAWO ALL!☺

Kim RaemiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang