Part 6

1.2K 193 5
                                    

Maaf apabila terdapat typo, dan lain sebagainya.

.
.
.
.

I dont want you to go even if you're tellin' me
You've gotten over me boy

Cause lately I realized without you
I can't live another day

"Karena orang yang paling banyak tersenyum adalah orang yang paling banyak terluka"

.
.
.

Happy Reading

.

.

.

PART 6


Kim Himchan tidak berhenti mengusap air matanya yang mengalir jatuh sejak pagi.
Ia masih berdiri di samping peti mati suaminya dengan wajah sembab seraya menyapa tamu-tamu yang datang.
Wanita cantik itu mengedarkan pandangannya mencari putra tunggalnya.
Tapi Taehyung tidak terlihat di manapun.

Himchan segera memberitahu kepala pelayan untuk menggantikannya sementara ia mencari Taehyung-dan tempat pertama yang ia tuju adalah kamar namja tampan itu.

CKLEK.

"Taehyung yah"

Mata sembab Himchan mengerjap mendapati punggung tegap Taehyung yang sedang bersidekap di hadapan jendela kamarnya.
Yeoja paruh baya itu berjalan menghampiri putranya dan menyentuh bahu Taehyung dengan pelan.

"Turunlah ke bawah, orang-orang menanyakanmu" Ujar Himchan lirih.

Tapi Taehyung bergeming.
Pria tampan itu memilih untuk merapatkan bibirnya.

"Umma tahu hubunganmu dengan Appa tidak pernah baik, tapi ini terakhir kalinya kau melihat wajahnya"

"Jadi karena ini untuk yang terakhir kalinya aku harus mengalah, eoh?"

Himchan terkejut.
Ia menatap Taehyung yang sudah mengeraskan rahangnya.
Air matanya kembali menetes jatuh-memandang tidak percaya wajah dingin putra tunggalnya.

"Taehyung-ah" Bisik Himchan lirih.

"Ia selalu menjauhkanku dari hal yang kusuka, jadi biarkan ia pergi dengan kesendiriannya" Ujar Taehyung mengalihkan pandangannya.

"Taehyung, tolong Umma, kali ini saja..Tuan Kang akan datang sebentar lagi bersama putrinya-" Himchan tersentak kaget, ucapannya terhenti saat Taehyung menepis tangannya.

"Kim Daehyun sialan itu sudah membuatku menderita selama ini! Jangan pernah berharap kalau aku akan mematuhi perjodohan yang telah diaturnya! Dia sudah mati! Apa yang dia tinggalkan maka akan tertinggal!" Teriak Taehyung dengan wajahnya yang memerah.

Kim Himchan terduduk lemas di atas lantai.
Wanita itu menangis tersedu-sedu karena teriakan putra kesayangannya.
Taehyung mengusap wajahnya frustasi dan menghela nafas panjang.
Kemudian ia berlutut dan memeluk Ummanya.

"Mianhae Umma" Ujar Taehyung pelan.

"Tolong Umma Taehyung yah..Hiks..Ini berat sekali, Umma tidak sanggup..Tolong jangan membuat Umma semakin sedih" Isak Himchan lemah.

"Mianhae"

Taehyung melepaskan pelukannya ketika ibunya mendorong dirinya menjauh.
Wanita cantik itu mengusap wajahnya yang memerah dan menarik nafas panjang.
Lalu ia terdiam untuk beberapa saat hingga membuat Taehyung menatapnya khawatir.
Baru saja namja tampan itu akan menyentuh Ummanya, namun Himchan sudah lebih dulu mengangkat wajahnya dan menatap langsung sepasang mata yang tajam itu.

Slippin AwayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang