Woojin berlarian dengan panik. Jihoon menghilang entah kemana. Padahal Jihoon sudah berjanji untuk menunggu Woojin menjemputnya setelah menemui Guanlin. Ia baru memberitahu hal ini pada Minhyun, Daniel, dan Ong. Ia tidak berani memberitahukan hal ini kepada para manusia atau Lai Gai Woo.
"Bagaimana hyung apa kau menemukan mereka?"
Woojin bertanya dengan gelisah saat ia bertemu Daniel,
"Aku tidak menemukan Jihoon dimanapun, tapi kita coba tunggu Minhyun dan Ong, mungkin mereka menemukannya."
Tapi Woojin semakin gelisah ketika Minhyun dan Ong datang bersamaan tanpa Jihoon.
"Kalian tidak menemukan Jihoon?"
Ong justru bertanya balik dan semuanya menjadi semakin khawatir,
"Apakah kita perlu memberitahu Jenderal dan Lai Gai Woo."
"Tahan dulu, coba kita berpencar sekali lagi dan bertemu satu jam lagi di tempat ini."
Keempat vampire itu setuju dan langsung melesat pergi. Sementara Jinyoung dan Daehwi yang duduk bersama Lai Gai Woo di tribun bingung ketika para vampire menghilang.
"Mereka kemana sih? Apa kau melihat mereka Daehwi?"
"Aku tidak tahu, tadi Woojin hyung memanggil Minhyun hyung dan tidak lama setelah itu Daniel hyung dan Seongwoo hyung juga pergi."
"Issshh mereka pergi kemana sih? Pertandingannya sudah mulai, Jihoon hyung juga belum kembali. Sebenarnya apa yang mereka lakukan?"
Daehwi hanya mengangkat bahu dan kembali mengalihkan perhatiannya ke depan. Ia bersorak sorai tidak hanya untuk Guanlin, tapi juga untuk wanita cantik yang ditabraknya tadi. Jinyoung masih menatap ke arah para hyungnya pergi dengan heran dan agak khawatir. Sejujurnya ia memiliki firasat yang tidak enak namun ia berusaha meyakinkan diri bahwa semuanya baik - baik saja.
--- TDW ---
Sementara itu Guanlin yang memasuki arena pertandingan tampak kagum sekaligus waspada dengan keadaan sekelilingnya. Di dalam arena pertempuran terdapat empat wilayah yang harus mereka lewati sebelum mencapai pintu terakhir. Dan masing - masing wilayah memiliki peraturan yang berbeda. Apabila peserta melanggar peraturan akan ada sanksi yang dijatuhkan tergantung seberapa beratnya pelanggaran tersebut.
Dan arena pertama yang mereka masuki adalah arena hutan bernama The Frankenstein Forest. Pintu masuk para peserta berbeda - beda sehingga bisa dipastikan mereka tidak akan berkumpul di satu titik tapi menyebar di seluruh wilayah hutan. Guanlin memegang kunci yang dikalungkannya ke leher, dan untuk sesaat ia tersenyum ketika mengingat ciumannya dengan Jihoon sebelum memasuki arena. Ia bertekad memenangkan telur naga itu untuk Jihoon.
"Aku tidak menyangka akan bertemu dengan Pangeran Klan Vampire di sini."
Guanlin langsung menyingkir dengan cepat sambil mengacungkan pedangnya. Hanya dalam beberapa detik ia lengah, dan Direwolf ini sudah berada di sebelahnya. Direwolf adalah klan manusia serigala yang hampir punah. Mereka bisa berubah wujud menjadi serigala dan juga manusia. Tapi bentuk serigalanya sangat besar dengan tinggi mencapai satu meter dan panjang dua meter. Selain itu wujud serigala dari Direwolf memiliki dua taring utama sepanjang 20cm yang mencuat keluar. Direwolf jelas bukan musuh yang mudah untuk dikalahkan. Ia seperti monster berjalan yang siap menghancurkan segala sesuatu di sekitarnya. Klan Direwolf mulai mengalami kebangkitan sejak kemenangan Vernon, pangeran Direwolf, di pertandingan lima tahun lalu.
YOU ARE READING
The Dark Winter - Panwink
Fanfiction"Everyone has an addiction. Mine happens to be you." -Lai Guanlin the vampire prince- "I'll cross the borders for you.." -Park Jihoon the human- When a vampire and a human falling in love, will miracle happens? Start at 9 January 2018