Life is not fair

1.1K 41 3
                                    


Seorang laki-laki berumur 17 tahun, lahir dan tinggal di taiwan, bernama che xiang, sedang bekerja di sebuah restoran kecil sebagai pelayan. Keluarganya yang ia miliki hanya neneknya seorang. Untuk itulah ia bekerja keras untuk menghidupi neneknya dan dirinya sendiri. Pagi hingga siang ia bersekolah dan malamnya ia bekerja.

Ia dan teman-temannya sering mendapat perlakuan yang tidak adil dari sekelompok orang, yang sering mereka sebut "anak manja orang tua" karena mereka orang-orang kaya yang suka menginjak-injak mereka. Tentu saja, ia dan teman-temannya tidak tinggal diam karena perlakuan itu, mereka melawan.

Pada hari itu, che xiang dan teman-temannya sedang berada di kantin dan tertawa-tawa, kemudian tiba-tiba salah seorang dari kelompok "anak manja orang tua" sengaja menumpahkan makanannya di meja mereka, "ups, gak sengaja. Tapi.. kalian pantas mendapat itu, kalian kan kekurangan, silahkan di makan." Hal itu menyulut kemarahan che xiang, dan terjadi perkelahian antara dua kelompok itu.

Mereka semua akhirnya dihukum. Tetapi tidak lama setelah itu, kelompok "anak manja orang tua" dibebaskan sedangkan che xiang dan teman-temannya tetap dihukum. Che xiang merasa marah dan diperlakukan tidak adil, ia akan memulai perkelahian kembali hingga seorang guru datang melerai mereka, "berhenti! Apa-apaan kalian! Tidak semua masalah di selesaikan dengan perkelahian!"

"Kenapa guru?! Kenapa hanya mereka yang dibebaskan sedangkan kami tetap dihukum?! Kami sama-sama berkelahi, sama-sama terluka! Tapi kenapa hanya mereka!? Kau lihat betapa dunia ini tidak adil!"

"Ya! Dunia ini memang tidak adil! Untuk itulah kau harus menunjukkan bahwa kau lebih baik dari dia! Bahwa kau bukanlah orang yang bisa diremehkan oleh dia! Bukannya menyalahkan kenapa dunia ini tidak adil!"

Che xiang terkejut dan terdiam. Gurunya kemudian melanjutkan, "aku tahu di dalam dirimu kamu bisa lebih baik dari ini. Aku percaya padamu." Kemudian gurunya berbalik dan pergi.

Che xiang mencerna kata-kata itu dan mulai berubah. Ia jadi lebih rajin dan lebih fokus, ia tidak lagi termakan emosi. Ia lulus dengan kumlaud dan dapat pindah rumah.

Life is not fair. Memang. Semua orang tahu itu. Tapi bukan dengan alasan itulah kamu berhenti, bukan dengan alasan itu kamu menyalahkan dunia terhadap dirimu. Ada pepatah mengatakan, jika kamu terlahir miskin, itu bukan salahmu. Tetapi jika saat meninggal, kamu miskin. Itu adalah salahmu.

Dunia ini adil atau tidak, tidak ada pengaruhnya. Semua ada terletak di dalam tanganmu dan pilihanmu.

Motivation storiesTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang