Prolog

5.8K 473 4
                                    

Dua insan manusia terus mengayuh sepeda mereka secara beriringan. Kedua anak SMA yang masih berseragam sekolahnya itu menikmati angin tipis yang berhembus menyentuh kulit mereka. Terkadang yang laki-laki mengayuh berkelok dan memimpin jalan didepan yang perempuan. Terkadang juga ia melambankan kayuhan sepedanya dan membiarkan gadis didepannya yang memimpin jalan.

Tak terasa perjalanan mereka berakhir. Mereka berhenti disebuah rumah yang memiliki pintu gerbang bergaya tradisional.

“ Tidak apa-apa. Ayahku orang yang baik.  Dia tidak akan mengapa-apakanmu,” ujar gadis berkucir kuda yang sudah menuruni sepedanya, begitupun laki-laki disampingnya yang juga sudah menenteng sepedanya. Mereka bercakap-cakap sebelum gadis itu membuka gerbang tersebut. Gerbang rumahnya.

“ Ayahmu tampak begitu dingin dan protektif. Dia pasti amat menyayangimu,” tutur laki-laki disebelahnya. Mereka tidak sebaya, namun berbeda empat tahun. Akan tetapi mereka merasa menemukan banyak kecocokan selama tiga bulan menjalin hubungan, dan ini pertama kalinya laki-laki itu diajak datang ke rumah si gadis karena gadis yang berstatus sebagai kekasihnya itu ingin memperkenalkannya dengan satu-satunya anggota keluarganya. Ayahnya.




Akhirnya terwujud juga project buat ff jaeyong😭😭😭

Sebenernya sama sekali gada feel bwt ff
Entah kenapa
Semua ff aku aku ga bisa ngelanjutin, padahal udah tau ff nya mu dikemanain dan apa cerita ending-nya, tapi susah merangkai dengan kata-kata

Bacot juseyo😞

THE LAST [JaeYong]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang