Pergantian

4 0 0
                                    

Suga mengantar Ana kembali ke tempat sauna. Wajahnya sedikit menekuk entah kenapa. Dia hanya masuk dan memberi kunci motor.

"Bagaimana? Apa semua aman? Kenapa dengan Seol Ji?"

Aku penasaran sekali apa yang sudah terjadi sebenarnya.

"Ana aman, Seol Ji hanya ingin perhatian dariku, ia masih belum bisa putus. Dasar gadis aneh....ingat kau harus jaga dia baik-baik...hutangmu belum lunas"

"Iya aku tau..kau sepertinya belum rela Ana jadi milikku"

Suga hanya diam dan memandang Ana dalam.

"Kau mau Ana kembali?...kalau begitu kembalikan uangku"

Jung Kok langsung menatapku penuh arti.

"Tidak, aku butuh uang"

Aku memperhatikannya dengan baik.

"Aku boleh pinjam Ana selama tiga hari? Kita gantian pakai Ana. Kalau kau keberatan aku akan antar-jemput"

"Kau mau antar jemput aku ke sauna?"

"O"

Aku mengangguk setuju karena kupikir tak kan ada masalah selama jadwalku bekerja tidak terganggu.

"Nanti malam aku ke sini lagi mengambil Ana"

Suga lalu pergi. Wajah dan suaranya berubah drastis saat dia membentakku tadi. Dia jadi lemah dan suaranya lembut. Ada apa dengannya?

Dia benar-benar datang saat aku sudah selesai bekerja. Penampilannya rapi dengan sebuah gitar besar tersangkut rapi di punggungnya. Aku langsung memberikan kunci sepeda motor dan memakai helm.

"Kau mau manggung?"

"O"

"Di mana?"

"Di pusat kota"

"Jadi karena itu kau butuh Ana?"

"O"

"Aku boleh nonton konsermu?"

"Tapi kau harus bayar"

"Iya..iya aku tau"
Aku sangat penasaran dengan band A.N.A tapi aku lebih penasaran dengan orang yang bernama Ana itu. Bagaimana bisa namanya diabadikan begitu baik dan Suga sendiri tak bisa move on darinya. Setelah sampai di tempat konser aku berpisah dengan Suga. Aku ikut barisan penonton. Teryata band Suga jadi salah satu pengisi acara tempat itu. Aku sedikit bosan tapi aku masih ingin menonton band Suga tampil. Sampai mataku tinggal 5 watt tapi aku mencoba bertahan. Aku lihat Ana terparkir baik di parkiran sebelah penonton. Aku tersenyum karena sepertinya aku juga mulai menyayangi Ana.

Oh, mereka datang. Aku sangat antusias dan rasa kantukku tiba-tiba hilang. Aku mendengar intro lagu yang Suga bawakan. Itu terdengar tidak asing. Tapi kapan? Aku lupa semuanya. Dan benar, aku pernah mendengar lagu itu sebelumnya. Tapi di mana? Aku tak sadar jika aku mulai menyanyi bersama mereka. Kapan aku hafal liriknya? Ini aneh. Aku mencoba mnegabaikan saja dan menunggu Suga selesai konser. Setelah selesai konser dia datang padaku dengan teman-temannya.

"Mau pulang sekarang?"

Suga tiba-tiba bertanya dengan gayanya seperti pacar yang mengkhawatirkan pacarnya. Aku tertawa sedikit.

"Kenapa buru-buru ayo makan dulu..hei kau temannya Suga? Pernenalkan aku Jin"

"Aku Tae Hyung"

"Hoseok"

Tiba-tiba salah seorang teman Suga menyela dan yang lain ikut-ikutan.

"Kau tidak lihat? Wajahnya sudah 5 watt begitu"

Driving Me Crazy | Story of SugaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang