Queen's past

841 89 23
                                    

Saat itu Ratu Himeji,Yosano,sedang mengandung.

Demikian juga dengan Ratu Junichiro dan Kouyou.
***

"Ratu Yosano!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Ratu Yosano!"

"Ada apa Hirotsu?"

"Aku sudah meramalkan anda!anda tidak akan percaya!"

"Ahahaha,apa itu?"

"Kau mengandung seorang putra,dan kelak akan menjadi Raja,tapi aku bingung kenapa ada dua bintang yang sama digaris bintang Raja.."

"Apa?!"

"Benar!"

"Kumohon jangan beritahu siapapun."

***
Diruang Ratu.

"Kouyou."

"Yosano?ada apa?"

"Aku minta tolong padamu,Junichiro pasti merencanakan sesuatu,aku takut putraku terluka."

"Kenapa dia mau membunuh putra yang sedang kau kandung?"

"Hirotsu telah meramal,bahwa anakku kelak akan menjadi seorang Raja."

"Apa yang bisa kulakukan?"

"Kumohon, jika aku melahirkan anak ini, dia pasti akan membunuhnya, istana ini penuh akan mata-mata Junichiro."

"Baiklah aku...aku akan menjaga putramu."

"Arigatou!"
Yosano pun tersenyum dan meninggalkan ruangan itu.

"Perasaan seorang ibu,lebih kuat dari pada peramal yang handal."
Kouyou tersenyum.
***
"Ibuuu..."

"Ada apa Dazai,Kunikida?"

"Kira-kira siapa nama adik kita Bu?"

"Hmm...siapa ya?"

"Atsu... Atsushi?"
Tanya Dazai.

"Itu nama yang bagus."
Jawab Yosano.

"Julukannya apa Bu?"
Tanya Kunikida.

"Anak dari harimau putih."
Jawab Yosano.

"Keren!"

"Aku tidak sabar bertemu dengan adik..."

***
Lalu setelah 9 bulan,sudah waktunya bagi Ratu Yosano,Junichiro dan Kouyou untuk melahirkan.
***
Bidan yang bertugas untuk Ratu Yosano adalah mata-mata dari
Junichiro.

Diruang persalinan.

Saat bayi dari Ratu Yosano sudah lahir,bidan itu langsung membawa bayi tersebut keluar, entah kemana.

"Haruno,apa putraku akan baik-baik saja?"
Tanya Yosano kelelahan.

"Mereka sedang membersihkan putra anda yang mulia."

"Ke..kenapa ini..,aku rasa ini belum selesai."

"Ada apa yang mulia?"

Haruno mendekatkan telinganya ke perut Ratu Yosano.

"Yang mulia anda punya bayi kembar!"

"Apa?!"

"Bidan!Bidan !!hah!mereka tidak ada."
Haruno mencari para bidan di luar.

"Haruno,kau pasti bisa."
Balas Ratu Yosano.
Haruno berlutut dihadapan Ratu Yosano.
" kumohon Ratu!aku tidak bisa melakukannya, kasihanilah aku!"

"Kau pasti bisa,jika putraku sudah dibunuh mereka,hanya ini yang kupunya."
Kata Yosano sambil menangis.

Persalinan terjadi sangatlah sulit.
Haruno sudah bekerja keras,untunglah bisa berhasil.
Bayi kedua yang lahir itu diberikan pada Kouyou.
***
.
.
.
.
.
Kouyou sedang menggendong seorang putra yang Yosano berikan padanya.

"Yosano...namailah putramu dulu."

"Aku tidak tahu lagi..."

"Putramu yang pertama kali lahir dia menjadi putra ke 7,putra yang kau berikan padaku,adalah putra ke 5,karena yang lain mengira ini adalah putraku."

"Apa?!putraku yang lahir pertama kali masih hidup?"

"Dia masih hidup, Yosano, pasukan yang kuperintahkan sudah membunuh bidan yang berusaha membunuh putramu."

"Atsushi masih hidup?"

"Ya Atsushi ada ditempat yang aman,bersama putriku, Gin."

"Arigatou!"
Yosano berlutut di hadapan Kouyou.

"Bangunlah,aku bisa memahami ini..."

Yosano pun bangkit dan tersenyum.

"Akutagawa...nama putra ku yang lahir kedua,julukannya anak dari naga hitam..."
Kata Yosano.

"Nama yang bagus,aku akan menjaga Akutagawa dengan baik.."

"Arigatou Kouyou, Akutagawa...maafkan ibu,ibu tidak bermaksud untuk meninggalkanmu,ibu takut kau terluka."
Yosano mengelus pipi Akutagawa untuk terakhir kali.
***
Masa depan

Di kerajaan Uwajima.
Saat sedang persiapan untuk pesta,Akutagawa dipanggil Yosano ke ruang Ratu.

"Kenapa anda memanggilku?"
Tanya Akutagawa.

"Maaf,apa kau sedang sibuk?"
Jawab Yosano.

"Tidak."

"Apa kau sudah makan?kau sakit?"

"Yang Mulia,kenapa anda menanyakan hal itu?"

"Tak apa,hanya saja aku..."

Akutagawa menatap Ratu Yosano yang terlihat sendu.

"Apa ayahmu bersikap kejam padamu?"

Akutagawa terdiam tidak mengerti mengapa Ratu Yosano menanyakan hal-hal pribadi padanya.

"Maaf,itu urusan pribadi."

"Ohh...Maaf..."

"Tidak apa-apa."

Keadaan menjadi canggung dan terasa sangat sepi.

Ratu Yosano mulai menangis.

"Yang Mulia baik-baik saja?!"
Akutagawa benar-benar bingung.

"Aku baik-baik saja,hanya saja kau mengingatkanku pada anakku."
Yosano berdiri di hadapan Akutagawa.

Ia mengelus pipinya dengan lembut.

Akutagawa hanya kebingungan.

Tangisan Ratu Yosano semakin menjadi-jadi.

Akutagawa pernah merasakan ini, de ja vu.
Tapi ia tidak tahu apa itu.

***
Mantan Putra pertama(dark era)
Oda : anak dari serigala hitam
--___----____-----____----_____-----____
(New era)
Putra pertama.
Kunikida:anak dari serigala emas
Putra kedua.
Ranpo:anak dari burung hantu putih.
Putra ketiga
Dazai:anak dari naga emas.
Putra keempat.
Chuuya: anak dari ular emas.
Putra kelima.
Akutagawa:anak dari naga hitam.
Putra keenam.
Tanizaki: anak dari beruang putih.
Putra ketujuh.
Atsushi:anak dari harimau putih.
Putra ke delapan.
Kenji:anak dari beruang emas.
***

You are mine! (bungou stray dogs x reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang