Different (Vkook)

6

"Apa!?"

"Kau siapa?!" Akhirnya Taehyung membuka suara.

"Aku bilang aku pacarmu." Jawab Jungkook.
Anggap saja Jungkook kehilangan kewarasannya kali ini, karena mana mungkin mempercayai dirinya karena Jungkook tahu Taehyung belum mengenalnya.

"Kau gila? Aku masih menyukai yang namanya wanita, dan aku sama sekali tidak kenal denganmu."

Gadis yang berada disamping Taehyung itu mengangguk. "Benar, dan aku calon pacarnya."

Jungkook menghela nafas. "Ya aku tahu kau tidak mengenalku, tapi aku mengenalmu dan aku adalah pacarmu dimasa depan." Ucapnya dengan santai lalu mendapat tatapan bingung oleh dua orang yang ada dihadapannya saat ini.

"Waah kau benar-benar sudah gila." Taehyung berjalan meninggalkan Jungkook disusul dengan gadis yang sedari tadi melingkarkan tangannya pada lengan Taehyung.

"Cih, kenapa dia bergelantungan pada Taehyungku." Gumam Jungkook lalu mengejar Taehyung.

"Hyung, kau sekarang kelas 12 dan kau pasti akan masuk Universitas yang kau inginkan, kan?"
"Noona, apakah kau tahu Universitas yang akan Taehyung ambil?" Lanjutnya bertanya pada gadis itu.

Gadis itu menggeleng lalu menatap Taehyung.

"Aku tahu, Taehyungie hyung ingin masuk Universitas Hanguk dengan Jurusan Manajemen." Pamer Jungkook.

"Heol, katakan kau siapa?!"
Taehyung benar-benar merasa risih kali ini, ia sama sekali tidak mengenal lelaki yang ia yakin lebih muda darinya itu.

"Kau benar ingin masuk Universitas itu Tae?" Tanya gadis itu.

"Sudahlah aku tidak ingin menambah beban pikiranku hanya gara-gara bocah ini."

Taehyung benar-benar pergi meninggalkan Jungkook, namun kali ini Jungkook tidak mengejarnya. Ia tersenyum menatap Taehyung yang sudah jauh dari pandangannya.

"Sepertinya terbangun ditahun ini dan mengetahui apa yang akan terjadi ditahun-tahun selanjutnya tidaklah buruk. Aku benar-benar terlihat seperti peramal." Monolognya lalu terkekeh pelan.
"Aku akan membuat Taehyung hyung milikku dan aku bisa bersamanya hingga dia kerja nanti." Lanjutnya dengan imajinasi yang mulai muncul dipikirannya.

"Oh tidak. Aku akan menginap dimana?"

•••

Jungkook menatap pintu gerbang yang tidak asing baginya, setelah berkeliling kota Seoul untuk mencari penginapan namun ia tak membawa uang yang cukup untuk bisa menginap disebuah penginapan. Ia memberanikan diri untuk menekan bel rumah itu.

"Siapa disana?" Terdengar suara wanita paruh baya menjawab bel tersebut.

"A-aku Jeon Jungkook, aku temannya Kim Taehyung." Jawab Jungkook gugup.

Tak berselang lama pintu gerbang itu terbuka dan menampakkan sosok wanita paruh baya yang suaranya baru saja Jungkook dengar.

'Eommonim.' Batin Jungkook bahagia melihat ibunda Taehyung.

Wanita itu tersenyum melihat Jungkook. "Hmm sepertinya kau lebih muda dari Taehyung ya?" Tanyanya.

Jungkook mengangguk malu.

"Taehyung, kemarilah! Ada yang mencarimu." Teriak wanita itu memanggil putranya.

"Sia-

Ucapan Taehyung terhenti. Ia terkejut melihat seseorang yang beberapa jam lalu menemuinya digerbang sekolahnya.

"Ini temanmu kesini mencarimu."

"Dia bukan temanku, dia Stalker." Jawab Taehyung cepat.

Wanita itu menatap kearah Jungkook dan memperhatikan wajahnya. "Sepertinya dia tidak seperti yang kau katakan Tae."

"Dia Stalker eomma, aku tidak mengenalnya tapi dia tahu tentangku. Apalagi kalau tidak stalker."

"Aku tidak Stalker, tapi aku benar-benar mengenal Taehyung hyung. Aku mengenalnya ditahun 2015 dan berpacaran dengannya ditahun 2016." Ujar Jungkook mencoba meluruskan.

"Benarkan? Selain Stalker dia juga gila." Ucap Taehyung lalu mendapat pukulan dari sang ibu.

"Jaga bicaramu."

"Kau lucu sekali dan juga imut, dan aku tidak percaya kau itu stalker seperti yang Taehyung katakan." Ibu Taehyung mengusap kepala Jungkook.
"Jadi ada apa namja imut sepertimu ini malam-malam kesini?" Lanjut wanita itu.

"Aku mau menginap disini eommonim." Jawab Jungkook dan lagi -lagi membuat Taehyung hampir tersedak ludahnya sendiri.

"Siapa yang kau panggil Eommonim!?" Bentak Taehyung habis kesabaran melihat Jungkook.

"Eommonim, aku benar-benar bukan Stalker. Aku mengenal Taehyung hyung. Taehyung hyung lahir tanggal 30 Desember dan memiliki hobi membaca komik dan juga tidur, dan-"

Ibu Taehyung terkekeh mendengar penjelasan Jungkook agar ia percaya bahwa Jungkook bukanlah stalker.
"Aku percaya kau bukanlah Stalker, ah aku lupa siapa namamu?"

"Jungkook. Jeon Jungkook." Jawab Jungkook dengan senyuman lebar.

"Baiklah Jungkook, kau boleh menginap disini."

"Eomma!" Teriak Taehyung frustasi tak percaya apa yang baru saja ia dengar dari sang ibu.

To be continued

Halooo
Aku boleh minta komen kalian ga tentang pendapat kalian mengenai ff ini? :")
Jadi aku bisa tau kalian suka ff ini atau tidakㅠ.ㅠ
Dan juga jangan lupa vote nya ya hehe♡

Terimakasih💜