part 4 (revisi)

1.7K 52 0
                                    

Balqis sampai didepan ruangannya. Ruangan Ceo dan sekretaris dibedakan.

"Terima kasih mbak Risa sudah mengantar saya"ucap Balqis tulus.

"Sama-sama bu, ada yang dibutuhkan lagi? "Ujar Risa.

"Tidak ada mbak, panggil panggil saya Balqis aja ya saya masih seumuran dengan mbak Risa"ucap Balqis ramah.

"Iya bu eh mbak eh Balqis"Risa kikuk sendiri.

"Panggil mbak Balqis aja deh sa hehe"Balqis binggung sendiri.

"Baik mbak Balqis"ucap Risa ramah.

Setelah Balqis masuk keruangan ia langsung sms uminya.

To:umiku
Assalamualaikum umi, Balqis udah dapat kerjaan nih mungkin nanti Balqis pulangnya sekitar jam 16.00...wassalamu'alaikum.

Send

Tak berapa lama ada balasan masuk dari uminya.

From:umiku
Walaikumsalam qis alhamdulillah kamu udah dapet kerja... Yasudah kamunkerja dulu, jangan main handphone mulu!!.

To:umiku
Iya umi  ❤

Send

* * *

"Asalamualaikum"ucap Balqis.

"Wa'alaikumsalam"ucap umi abi dan nisya kompak.

"Kamu mandi duku gih nak, nanti kita makan bareng"ucap umi.

"Iya umi"balas Balqis.

Balqis langsung menuju kamar mandi, setelah selesai mandi ia langsung bergabung pada keluarganya yang sudah ada diruang makan.

Mereka makan dalam keheningan. Setelah selesai makan abinya bicara.

"Balqis gimana? Kamu setuju gak pendapat abi waktu itu? "Ucap abi

"Yang mana bi? "Tanya Balqis.

"Itu lho mengenai perjodohan"ucap abi.

"Jadi itu beneran bi? "Tanya Balqis.

"Bener Balqis, abi harap kamu mau ya "ucap abi Rafi sambil berharap.

Balqis bingung atas jawabannya. Karena ia ingin menikah dengan lelaki yang mencintainya kalau diingat umur ia juga sudah pantas memiliki suami. Disisi lain Balqis melihat abinya sangat berharap jawabannya"iya".

Balqis menghembuskan nafas pasrah.

"Iya bi Balqis mau"ucap Balqis pelan dan ragu.

"Bener qis? Abi tidak maksa lo, kalau kamu tidak mau juga gak apa-apa, maaf kemarin abi memaksa"jawab abi Rafi.

"Abi, Balqis terserah abi saja, Balqis menurut aja lah"ucap Balqis sambil tersenyum hangat.

"Iya qis kamu harus optimistis ya, abi kemarin hanya menyarankan saja kok belum bilang orangnya"ucap abi tersenyum simpul.

-Satu minggu kemudian-

Balqis berada dikantornya ia mulai terbiasa dengan suasana kantor.

"Tok-tok-tok" ketukan pintu.

"Iya silahkan masuk"ucap Balqis.

"Bi Balqis dipanggil pak naufal untuk segera ke ruangannya " ucap Farah OG.

"Baiklah saya segera kesana, terima kasih Farah"ucap Balqis.

Sampi jumpa

See u

Takdirku Memilih Ceoku Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang