Garing + rancu
***
Keira menatap risih Yeri yang sedari tadi duduk di hadapannya sambil bertopang dagu dan mata berkedip-kedip menggoda. Bibir Yeri menyunggingkan senyum konyol membuat Keira menatapnya sebal.
"Apa sih, lo? Jelek banget tahu, gak, kayak gitu tuh?"
"Hoodie siapa kemarin?" Bukannya menjawab, Yeri malah balas bertanya sambil terus menyunggingkan senyum mengejek. "Akur ceritanya sama Jaemin?"
"Apasih, Yer? Hoodie doang juga. Lagian yang bikin baju gue basah, kan dia. Wajar lah kalo dia ngasih pinjem hoodie nya!"
"Gak wajar kalo itu seorang Na Jaemin. Baik, bertanggung jawab, gentle, itu ga ada di kamus seorang Na Jaemin buat seorang Daphne Kim Keira." Kata Yeri hiperbolis. "Mana gue tahu! Tanya aja sama orangnya! Ngapain nanya sama gue." Balas Keira ketus.
"Hon, besok jadi, ya! Don't forget!" Seruan Mark dari bangku seberang membuat Yeri yang sudah akan membalas perkataan Keira langsung bungkam, kemudian teringat tujuan awal ia mendatangi Keira.
"Besok ikut gue, ya!"
Keira mengerutkan keningnya bingung. Besok adalah hari sabtu yang tandanya adalah waktu Keira untuk hibernasi jika tidak sedang menghabiskan waktunya bersama keluarga. "Kemana? Ngapain?"
"Nonton kembarannya Jaemin!" Seru Yeri semangat, Jaemin yang mendengar perkataan Yeri langsung melempar botol aqua kosong ke arah Yeri. "Gantengan gue."
"Hah? Nonton kembarannya kutu aer? Pesbuker maksud lo, liat Sapri?"
Jtakkk
"Aww, sakit setan!" Keira mengelus pelan keningnya yang terlempar penghapus, sedangkan Jaemin menatap gadis itu datar. "Buta lo, ganteng gini dimiripin sama Sapri."
"Bodo amat."
"Ck, ga usah berantem. Pokoknya, Kei, besok lo harus ikut nemenin gue."
"Ngapain sih? Nonton apaan?"
"Nonton Dilan! Yayaya, temenin gue, yaaaa?" Pinta Yeri dengan pandangan memohon. "Ih, ogah. Najong bener gue momong lo sama si kutil pacaran. Gila kali ya, lo. Pacaran ngajak-ngajak!"
"Ih sama Chenle juga kok! Renjun juga ikut. Sama yang lain, tapi gue cewek sendiri kalo ga ada lo. Ayo dong ikut, temenin gue." Yeri memohon sambil menangkupkan kedua tangannya di dada. Wajahnya ia buat semelas mungkin. "Gak. Gue mau tidur seharian."
"Ih justru itu! Gue tuh bosen banget tau ga, tiap weekend kalo ga pergi, pasti snapgram lo isinya sleep over, just wake up, i love you kasur, gitu terus. Sesekali main sama gue, kek!"
"Ogah. Kan lo ada si kutil, sama si kutil aja sana."
"Yaaah, tega amat sih, lo. Mark kan sama yang lain juga, nanti gue cewek sendiri. Ayo dong, Kei, ya?"
"No."
"Lo cuma tinggal duduk, nonton, sama makan doang, kok. Gue yang traktir, semuanya. Yayaya?"
"No, no, no, jangan rusak hari hibernasi sedunia milik gue dong, Yer. Pacaran mah pacaran aja. Ga usah ngajak gue,"
"Ish tega banget lo sama temen sendiri juga. Nanti Mark bertujuh, lah gue cewek sendiri. Berasa poliandri tahu gak? Senangnya dalam hati, bila bersuami tujuh, seperti dunia YERI YAAAANG PUNYAAA."
"Najis!" Renjun, Jeno, Haechan dan Jaemin berkata serempak mendengar nyanyian Yeri.
"Ih diem kek lo pada, curut goa. Gue kan lagi ngerayu, berisik banget kayak cewek lihat diskonan!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Drippin' Love - Na Jaemin
FanfictionWarn: kata-kata kasar, ooc, typo "Gue terjebak dengan permainan gue sendiri." -Na Jaemin domangchigin imi neujeosseo nega meonjeo sijakhan i Game.. Tentang cinta, persahabatan, kebahagiaan, kesedihan. Suka duka kehidupan NCT Dream yang dibumbui den...