Bab 6

61 8 10
                                    

Bab 6

Key terdiam.

"------"

Mere berharap Key tidak mengeluarkan jurus persahabatannya. 

Dengan satu kata penuh arti Key pun mengeluarkan kata bijaknya.

"Mere bu"  jawab Key dengan santai.

"Wah...terimakasih atas kejujuranmu Key, sekarang kamu dan Mere segera membersihkan toilet yah" Bu Eka memberikan senyum manis mematikannya.

Semua murid tertawa bahagia melihat Key dan Mere menderita.

"Kok saya bu ?" Tanya Mere sambil menunjuk dirinya sendiri.

"Peraturan pertama, jangan memeberi pekerjaan mu dengan siapa pun individu, ingat ? Bu Eka memgingatkan Mere dengan moment saat dia kelas satu.

"Mere jangan khawatir, jangan bersedih lo harus lihat sisi positif   nya toilet yang kita bersihkan dekat dengan kelas XII gue yakin kita akan melihat kakak kelas yang ganteng-ganteng"  pidato Key mulai, si tomboy satu ini memang pecinta cogan.

Mere hanya diam, gerakan tubuhnya mengatakan bahwa Key bukan temannya.

Perkatan Key membuat semua murid ketawa. Bu Eka makin geram.

"Key dan Mere ibu ralat hukuman kalian, sekarang kalian lari keliling lapangan. 3 putaran yah"

Mere mengela nafas.  Mere melototi Key, Key cengengesan gak jelas.

Key dan Mere melaju kearah lapangan yang lumayan besar itu.

"Nih anak, sial banget dah temanan ama kamu Key" keluh Mere sambil berlari.

"Ha ha ha, itu baru mantap broo"  Key malah bersemangat.

"Kamu ini mentang-mentang suka olahraga, ngak gini-gini amat Key" mengingat Key yang sangat suka berolahraga.

"Hehe, lo tahu keuntungan dari lari dilapangan ini. Pertama gue bisa menikmati keringat yang keluar, kedua enak nya menikmati angin yang berhembus di siang hari, dan yang ketiga, ini sangat penting kita bisa melihat cogan-cogan dari beberapa kelas" Key memulai pidato yang panjang, ribet nih anak.

"Serah deh serah, lain kali jangan bawa aku" seru Mere dengan tampang malas, dan yang paling dia gak suka yaitu 'olahraga'.

Key dan Mere  berlari dengan tenaga yang tersisa sudah satu putaran, sip tinggal dua putaran lagi.

"Ehh...lo lihat Mer ada kakak kelas huh hem itu Kiki kan Kakak Kiki" omongan Key gak teratur gara-gara berbicara sambil berlari.

"Heh...yaya, si pintar dari sekolah Pusaka Nusantara, gem hem CCU, OSN, OSK, OSP, pidato, debat semua dia yang juara huh, aku kagum"  Mere  memamerkan insting penilaiannya.

"Lihat Mer, Ada kak Ivan" Tunjuk Key.

"Yah, dia itu kakak kelas paling ganteng di sekolah PN, baik, pinter, dan dia juga punya jabatan yang tinggi di sekolah ini"

"Itu ?" Key menunjuk kakak kelas lagi.

"Itu ? Itu si cople nomor satu di sekolah ini, SS Sekar dan Stepen, romantis banget dah, pasangan yang baik, setia bagus jadi cerminan pasangan yang lain"

"Aku gak suka namanya" 

"Terserah"

"Itu itu ?" Tunjuk Key antusias

"Itu ? Dia itu temannya si Elvan, namaya Dhiriya satu kelas sama Elvan, cukup populer teman Elvan main futsal dan basket.

"Ganteng njir, Aha ? Itu "

"Ouh itu ! Dia itu Rino gak cukup populer  sih sering dibully sama Abe dan Vanessa Cs, Rino itu nered tapi menurut ku dia ganteng"

"Rino ? Vanessa ? Abe ? Nered gue gak ngerti"

"Ehhh....itu cerita sebelah yah tentang bergajul dan nidikola"

"Gue gak ngerti. Lo tahu Lyn ?" Tanya Key tiba-tiba.

"Lyn ? Alyna Saviren ?"

"Yaps, anak Smp yang sering kita temu di halte bus"

"Iya kenal kenapa ?"

"Hari ini dia pindah"

"Pindah ? Kamu thor gak salah ceritakan "

"Sorry, itu cerita sebelah old memories"

........


"Btw,  Mer lo kenalin semua mereka ke gue, emang gue gak kenal mereka ?"

"Kenal, kecuali si Rino si nered itu"

"O"  Key ber O ria.

Tentang bergajul dan nidikola -@ridhorzkn
Old memories-@anissJR

Tentang bergajul dan nidikola -@ridhorzknOld memories-@anissJR

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Dec 10, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

Mere The FatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang