part 6 : tes iq dan eq

352 8 0
                                    

"mohon perhatian, bagi seluruh siswa SMA di mohon untuk masuk ke ruangan iq dan eq yang sudah di tentukan oleh sekolah" suara dari ruangan pengumuman.

"Eh Diah.. kita masuk yuk" ajak gue ke Diah yang kebetulan lagi di samping gue.

"Ayo.." jawabnya.

Kami berdua pun menuju ke ruangan untuk tes yang sudah di sediakan.

Gue dan Diah memilih tempat duduk di depan.
Sekitaran 15 menit kemudian, datang seseorang yang tentu saja belum kami kenal dan terlihat asing di mata kami.

Orang tersebut duduk di meja guru yang ada di ruangan ini.
Orang itu juga mengeluarkan lembaran lembaran kertas dari tas nya.
Kemudian orang itu mengucapkan salam.

"Assalamualaikum wr.wb"

"Waalaikum salam wr.wb" jawab kami serentak.

"Perkenalkan nama saya Bu risa, saya adalah guru yang akan tes iq dan eq kalian."
"Silahkan keluarkan alat tulis kalian"

Kami pun mengeluarkan alat tulis dari tas kami masing masing..
Kemudian bu Risa membagikan kertas itu secara rata..

Saat Bu risa membagikan lembaran lembaran itu, karena gue juga penasaran sama ini soal, jadi gue buka sedikit lembaran yang berupa buku itu.

Saat gue buka, dan..
"Ehem.. maaf jangan di buka dulu sebelum saya yang menyuruh"

"Yaelah gue ketauan🤦." Batin gue.
"Baru juga buka dikit udah ketauan aja" lanjut batin gue.

Setelah guru itu membagikan ke semuanya lalu guru itu batu menyuruh kami membuka buku itu.

Semua membukanya dan guru itu menerangkan bagaimana cara mengisinya.
Setelah di jelaskan barulah kami menjawabnya.

Masa soal 100 di jawab dalam waktu 2 jam doang?

Itu yang bikin gue kesel sama tuh orang.
Jadi mau gak mau, selesai gak selesai harus sudah terkumpul dalam waktu yang sudah di tentukan.

Jadi gue langsung aja ngebut ngerjakan semua soal soal yang ada di buku itu.

Di saat sampai pada soal yang terakhir..

"Gambar orang?" Tanya batin gue.
"Haduh, gue gak bisa gambar orang dengan bagus. Gimana ini?" Kata batin gue.

Gue saat itu mood nya lagi jelek.. jadi ya gue bingung gambar orang nya gimana..

Jadi gue sedikit berpikir pada soal terakhir itu.

Sambil kadang gue lihat punyanya Diah yang duduk di sebelah gue.

"Gambaran loe bagus juga.. gue aja gak bisa gambar orang" kata gue ke Diah.

"Ah gambaran gue biasa aja kok" kata Diah.

"Loe masih mending bisa gambar orang, lah gue? Gue sama sekali gak bisa gambar orang" kata gue.

"Loe pasti bisa kok.. coba aja dulu" kata Diah.

Akhirnya gue coba gambar..
Ya kepaksa hasilnya jelek sih, tapi gapapa dari pada kosong malah gak ada nilainya.

Setelah waktu mengerjakan habis, semua bersorak riang karena boleh langsung pulang.

"Cepet amat pulangnya. Lah gue di rumah mau ngapain coba? Yang ada nganggur gue di rumah.. tapi kalau gak pulang, nanti gue sendirian di sekolah ini. Ah mending gue pulang aja daripada gak ada barengannya di sini" batin gue.

Akhirnya gue ambil hape lalu gue telpon Mama gue buat jemput gue.
Sambil gue jalan ke arah depan sekolah buat nunggu Mama datang.

DI MASA MASA SMA [update slow]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang