Michiko's POV
"669?" tanyaku untuk memstikan.
"iya. ini kamar kamu." kata kamagawa-sensei sambil mengetuk pintu itu pelan.
tak lama kemudian pintu itu dibuka.
dari dalam terlihat seorang gadis memakai baju pink dengan rok pendek yang berwarna senada. rambut hitamnya dikuncir dua dan membingkai mukanya yang imut.
"oh! ada kamagawa-sensei! dia pasti murid barunya yah? douzo silahkan masuk." kata gadis itu.
"terimakasih kotomi." kata kamagawa-sensei.
gadis bernama Kotomi itu membukakan pintu dengan lebar. di dalamnya sudah ada 3 orang. berarti aku yang terakhir.
"semuanya. ada seorang yang baru nih. namanya michiko. sensei tinggal dulu yah. . . jangan lupa kalau sudah jam 12 turun ke ruang makan yah." kata kamagawa-sensei sambil keluar kamar.
"umm.. hai... namaku, Michiko. Fujimoto Michiko. panggil saja Michii." kataku memperkenalkan diri.
"Halo Fujimoto-san. namaku Watanabe Kotomi. panggil saja Kotomi." kata kotomi-san yang tadi membuka pintu.
"Namaku Shimazaki Achira. yang lain biasa memanggilku Acchan." kata gadis berambut hitam sebahu.
"kalau aku Ojikare Yueji. panggil ajah Yue."
aku mengulas senyum dan menaruh barang di pojok ruangan. aku sempat menatap ke seorang gadis di pinggir ruangan yang dari tadi membaca bukunya.
dia menoleh sekilas kearahku dan berkata :
"Yamara Akiko."
dia kembali sibuk ke bacaannya. aku bingung dengan anak yang itu.
aku merebahkan diriku di kasur. hmmm... empuk sekali... lama kelamaan aku tertidur pulas. tapi. ada yang mengganggu tidurku.
"MICHII!!!" teriak Yueji di kupingku.
"Yue! aku sedang berusaha tidur nih!" kataku ke Yueji. aku melempar bantal dan pas nengenai wajahnya. aku tertawa melihatnya.
tapi sesuatu yang tidakku pikirkan terjadi. Yueji memulai perang bantal! Achira dan Kotomi beranjak dari tenpatnya dan bergabung dengan kami. tapi Akiko-san tidak berkutik sedikitpun.
kami bermain perang bantal dan saling mengepang satu sama lain lalu turun ke bawah untuk makan siang.
aku melihat akiko-san saat kami keluar dari kamar. dia mssih membawa buku aneh itu. aku sempat melihat apa judul buku tersebut. Urban Legend.
Urban Legend?
untuk apa dia baca tentang itu?
###
kami semua telah berkumpul di meja makan yang sangat panjang dan besar. ada beberapa meja terdapat disana. kami duduk berdasarkan kelas kami. aku hanya mengikuti Kotomi, Achira, dan Yueji lalu duduk di suatu tempat.
tunggu...
dimana Akiko?
###
kami semua sudah selesai makan.
kami meninggalkan meja makan dengan rapih. aku dan teman-teman sekamarku pergi ke kamar melalui tangga. karena lift sudah penuh.
tiba-tiba aku merasa ingin buang air kecil. aduh.. mau pipis...
"Michiko? kau kenapa?" tanya Kotomi.
"umm... aku.. aduh.. toilet ada dimana sih?" tanyaku dengan suara yang meninggi.
"ohh.. ternyata kamu mau pipis yah... toilet ada di dekat tangga. dari tangga, ada belokan di sebelah kiri. kau belok, toiletnya berada di sebelah kiri." kata Achira panjang lebar.
"baiklah. kalian naik saja duluan. aku akan menyusul." kataku sambil berlari menjauhi mereka.
###
"Kakak... kakak tidak apa-apa?"
"hey... aku kenal suara itu!" kataku pelan sambil mengintip dari pintu toilet.
itu Akiko!
balas dendam! aku ingin balas dendam!
suara siapa itu?
"iya, aku mengerti. kakak hanya tinggal menunggu sebentar lagi..." kata Akiko
aduhh... aku pipis di kamar saja deh...
aku pun berbalik menuju kamar.
###
"Minna ! aku punya berita gawat!" kataku ketika membuka kamar.
"ada apa Michiko? sepertinya kau tergesa-gesa." kata Yueji.
"aku akan ceritakan nanti. aku ingin ke toilet!" aku segera berlari menuju toilet dipojok ruangan.
"tapi bukannya ka-" aku sudah tidak mendengar perkataan Achira karena aku sudah sangat ingin pipis!
ahh.. akhirnya pipis juga...
aku keluar dari kamar mandi. teman - teman telah melihatku dengan tatapan penasaran.
"apa yang ingin kau ceritakan michii?" kata Kotomi.
aku pun duduk di tengah ruangan kamar kami yang sangat besar. aku menarik nafas panjang dan menghembuskannya dengan kasar.
aku mulai bercerita.
"Jadi, tadi ak-" ceritaku terpotong karena tiba-tiba Akiko masuk kedalam kamar.
"kita lanjutkan nanti." kataku sambil berbisik.
mereka bertiga mengangguk setuju.
aku tidak sabar untuk menceritakan mereka nanti...
###
Konnichiwa! maaf baru bisa apdet..
gatau deh next chapternya kapan hehehehe... *ngakak kunti*
yah.. akan author usahakan secepatnya yah...
BTW.. lirik Mulmed guys... ada Michiko...
well,, see ya next chapter...
*Author Kece (Sic)
KAMU SEDANG MEMBACA
3rd Room (ON HOLD)
Mystery / ThrillerHalo. namaku Michiko. aku cewek biasa yang punya orang tua yang selalu sibuk sama pekerjaan mereka. aku jadinya kurang perhatian. akhirnya karena katanya kasian sama aku, mama papa masukin aku ke sebuah asrama. hidup aku berubah setelah masuk arama...