👠3. First Meeting

22.9K 2K 320
                                    

Tak ada pertemuan yang tak disengaja di dunia ini. Setiap pertemuan pasti karena memang ada campur tangan Tuhan di dalamnya.

👠👠👠
.
.
.

At The One High School.

Perwakilan dari SMA Cakrawala sampai di The One tepat pukul 10 pagi dengan diantar oleh 3 bus sekolah. Berjumlah 50 murid yang dipilih berdasarkan prestasi dalam berbagai bidang. Dipimpin oleh sang kepala sekolah langsung, beserta dua wali guru dalam bidang akademik dan olahraga.

Para siswa The One berbaris rapi menyambut kedatangan perwakilan SMA Cakrawala. Pak Siswanto, selaku Kepala Sekolah The One menyalami Pak Wirawan dan tertawa ramah pada dua guru lainnya.

"Sssttt Tan, nih sekolah emang keren banget ya. Gedungnya udah kayak di film-film Korea gitu. Seragamnya apalagi, keren banget!" Pekik Karin tertahan.

"B aja," jawab Tansa cuek.

"Nenek lo kecebur got, yang kayak gini dibilang b aja," protes Karin.

"Ehm, Tansa."

Tansa menoleh pada Pak Wirawan yang menyebut namanya. Mengerti kalau dirinya dipanggil, Tansa langsung maju ke tengah-tengah dua kepala sekolah itu.

"Pak Siswanto, perkenalkan ini Tansa Selena Juara Umum di Cakrawala," ujar Pak Wirawan memperkenalkan Tansa.

"Wah jadi ini murid cerdas dari Cakrawala," Pak Siswanto mengulurkan tangannya berjabatan tangan dengan Tansa.

"Terima kasih Pak. Senang bisa datang ke sini, sekolah yang indah," balas Tansa tak kalah ramah.

"Hahaha, indah namun bobrok di dalamnya," celetuk Pak Siswanto setengah bercanda.

Semua jadi tertawa sekedarnya. Lalu Pak Siswanto mengarahkan semua tamu dari Cakrawala untuk mengikutinya berdiri di depan barisan para murid.

Pak Wirawan, dua guru dan 50 siswa Cakrawala berdiri di depan para murid The One yang sudah nampak penasaran untuk saling bertatap muka.

"Selamat pagi anak-anak sekalian," sapa Pak Siswanto pada semua murid di The One yang telah berbaris rapi dan menunggu.

"Pagi Pak!"

Pak Siswanto lebih dulu berceramah tentang hal-hal dasar pendidikan. Lalu beliau mempersilahkan Pak Wirawan untuk memberikan sambutan.

Setelah itu, Pak Siswanto kembali mengambil alih Mikrofon untuk memberikan pengarahan lebih lanjut.

"Kita telah kedatangan perwakilan dari SMA Cakrawala. Telah kita ketahui bahwa Cakrawala memiliki prestasi luar biasa dalam hal Akademik. Itu juga tidak terlepas dari bimbingan hebat para guru dan juga tekad kuat untuk meraih sukses dari para muridnya sendiri. Maka untuk itu, Tour Persahabatan ini diselenggarakan guna untuk membuat kita semua terpacu turut berpersepsi seperti mereka."

Semua murid nampak kasak kusuk, membicarakan pikiran masing-masing.

"Dengan bangga, Bapak ingin memperkenalkan kepada kalian secara pribadi. Seorang murid yang prestasinya sudah sampai ke tingkat Internasional. Telah meraih begitu banyak medali emas dalam olimpiade Matematika, Fisika dan Kimia. Dan baru-baru ini mendapatkan tawaran dari Oxford University untuk melanjutkan Kuliah di sana tanpa melalui test."

Seruan kekaguman langsung tersuara dari mulut beberapa murid The One.

"Tansa Selena, silahkan maju ke depan," lanjut Pak Siswanto memanggil Tansa untuk berdiri di sampingnya.

Tansa maju ke depan dengan dada membusung dan mata menatap semua orang. Bukan sombong, tapi memang begitulah Tansa. Dia bukan tipikal murid kutu buku, cupu yang introvert. Dia penuh percaya diri dan bangga menunjukkan diri di depan banyak orang.

Two PlayerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang