"Hai diriku kembali lagi, maafkan diriku karna sudah lama tidak hadir di ceritaku, ku harap kalian bisa memahami, kehidupanku yang seperti ini".
Hai natsya kau kini kelas satu SMP. Dalam hatiku berkata.
Halo sekolah lembaran baru ku akan di mulai dari sekarang, alhamdullilah prestasiku di kelas 1 SMP ini berjalan lancar. Ya berjalan lancar dengan nilai yang memuaskan dan langsung masuk ke dalam peringkat 5 besar. Suatu kebanggaan tersendiri bukan?.
Ya kebanggaan tapi belum memuaskan kan, masih ada rasa penyesalan di diri ini.
Benar kata pepatah "manusia tidak pernah merasa puas" . Itu yang ku rasakan.
Ku ikuti alur jalan kehidupan ini, dengan sabar dan iklas yang pernah ku katakan, sehingga dengan ini kehidupan ku akan berjalan seiring waktu berganti, dan tidak terasa waktu berjalan dengan cepat.
"Nikmati hidup mu, sebelum berakhir".
Ya ku nikmati hidup ku dengan menggetahui banyak hal yang positif maupun negatif di lingkungan hidup ku ini.
Diriku bersyukur masih bisa menjujung tinggi prestasi ku dan tidak berhenti di hentinya tandus yang mengerikan.
Hidup. Banyak hal yang terjadi di hidup ku ini, yang di nanti-nanti maupun yang tidak di nanti-nanti,semua terjadi. Mengecewakan, mengerikan, maupun menyedihkan.
Ingin rasanya menikmati hidup tanpa beban, tapi seorang yang terlihat bahagia belum tentu bahagia bukan? Bahkan seorang yang terlihat bahagia sebaliknya memiliki banyak masalah yang ia sembunyikan.
Terkadang terfikir mengapa harus memiliki rasa dengki, iri, dendam, dan lainnya. Pernah berfikir? bahwa itu semua membuatmu sia-sia. Ya diriku pastikan itu membuat mu sia-sia, karna tidak akan menimbulkan apa yang kamu ingin kan, sebaliknya muncul kehilangan di lingkungan mu.
Jadi bagaimana cara hidup secara normal pada umumnya? Apakah bisa? Sepertinya tidak bisa karna tanpa memiliki pengalaman pasti tidak bisa memperbaiki di masa yang akan datang.
Untukmu sang pembaca pujaan hati kasih, ku ucapkan terimakasih, untukmu. Karna susah membaca karya ku.
Sampai jumpa lagi untukmu, Untukmu di malam minggu. Maafkan diriku, sudah menggantung ceritaku.
KAMU SEDANG MEMBACA
Diriku
Short StoryTapi dengan begitu kamu sudah menggenaliku lebih dalam? Tidak. Sepenuhnya tidak. Diriku memiliki rahasia dibalik sosok yang ceria, selalu tersenyum setiap harinya, dan bahkan tidak pernah menunjukkan rasa kesusahan dalam hidupnya. Anggap saja diriku...
