Guild petualang 5#

3.9K 321 102
                                    

Pemandangan yang kulihat setelah keluar dari ruangan tadi sangat memukau mataku

Jalan yang dilapisi batu dan bangunan-bangunan yang terbuat dari beton dan kayu bergaya abad pertengahan dan yang paling menarik perhatian adalah orang orang yang berjalan di sana sini ada bertelinga anjing, kucing dan, kelinci, kalau tidak salah apakah mereka yang di sebut ras beatsman?

Lalu pandanganku sekali lagi di curi oleh seorang wanita bertelinga runcing berwajah sangat cantik, walau tidak secantik Zera tetapi wanita itu tetaplah sangat cantik, ternyata benar ras Elf adalah ras dengan wanita paling cantik

Sekali lagi aku langsung bersemangat dan juga penasaran dengan kehidupan menyenangkan apa yang akan aku jalani nanti! baiklah dunia lain aku datang!

Aku lalu berjalan menuju arah yang telah di beritahukan oleh Zeart-san kepadaku, dan setelah beberapa saat aku menemukannya sebuah papan berlambang pedang menyilang, aku lalu masuk ke bangunan itu dengan percaya dirinya, di dalam bangunan terdapat banyak meja dan kursi berjejer membentuk sebuah bar dan juga terdapat seperti meja respsionis , aku langsung melangkah ke meja respsionis itu

"Eee...... permisi aku ingin mendaftar menjadi petualang apakah bisa?

Aku berbicara dengannya tetapi dia hanya menatap wajahku saja, cukup lama dan aku mulai merasa tidak nyaman dengan tatapannya, karena itu mau tidak mau aku harus memanggilnya dengan sedikit keras

"Eee...... Respsionis-san!"

Lalu ia kembali sadar dengan apa yang telah ia lakukan dan tertunduk malu dengan wajah yang memerah dia terus begitu cukup lama, haa.... mau tidak mau lagi aku harus menegurnya

"Respsionis-san apakah aku bisa mendaftar di sini?"

Lalu dia kembali terkejut dan wajahnya memerah lagi? Mau sampai kapan kau tetap begitu!? Karena tidak tahan lagi aku mencoba beranjak pergi-

"Eh!..... ah! k-kau dapat m-medaftar di sini! Jadi jangan pergi!"

Haa... akhirnya juga dia sadar, aku lalu kembali kesana, tetapi dia sekali lagi menatap wajahku seperti tadi, karena sudah lelah dengan situasi ini aku lalu menyeltil dahinya

"Ita!.... h-hey itu sakit tau!"

"Haa.... aku terpaksa melakukannya karena kau terus menatap wajahku"

Dia sekali lagi menyadari apa yang telah dia lakukan dan berbalik kebelakang dan mengambil beberapa kertas tetapi tetap saja ia sesekali menglihatku yang membuatnya tidak fokus dan terkadang menjatuhkan kertas yang dia pengang, setelah beberapa 5 yang panjang karena kecerobohannya di karena tidak fokus akhirnya dia selesai memyiapkan dokumen pendaftaran

"Ka-kalau begitu to-tolong isi dokumen ini"

Dia memberinya dengan tangan yang bergetar dan wajah yang memerah, haa.... mau sampai kapan dia begitu terus!?

Aku lalu mengabaikannya dan mulai mengisi dokumen itu yang menanyakan tentang identitasku,
Aku sempat di bingungkan dengan pertanyaan yang menanyaakan tentang rasku, karena tidak munkin aku menulis Dewa di kolom ras jadi aku mengisi dengan "manusia munkin?" Walau terdengar aneh tetapi mau bagaimana lagikan?

"Ba-baiklah Kazuya-san, k-kau bisa ikut aku sebentar?"

"Bisaku tau kemana?"

"Eh!.... i-itu untuk tes pendaftaranmu tentunya"

Sekarang dia menglihatku dengan tatapan kebingung, apa sebegitu anehnya aku karena tidak tau itu?

Kami berjalan melewati lorong dan sampai di sebuah aula besar
Dengan beberapa orang di sana, mereka sepertinya sedang berlatih? Lalu seorang pria besar dan sangat kekar memengang pedang besar dengan hanya tangan satu apakah itu munkin!?

Munkin itu munkin bila mengingat di dunia ini orang sudah terbiasa memengang pedang pria itu menglihat dan datang ke tempat aku dan Respsionis berdiri

"Heeh.... pendatang baru ya?"

Entah kenapa ia menglihat rambutku dengan memasang tatapan iri, apakah ia iri karena ia botak?

"Kalau begitu biar aku yang mengujinya"

"Eh!.... tapi.... kaukan-"

"Tidak, aku ingin mengujinya!"

Apa!? Aku akan di uji dengan pria besar ini!? Respsionis-san juga sepertinya terdiam saja karena pria besar itu menatapnya dengan tatapan iri itu juga!

"Ba-baiklah ka-kalau begitu Kazuya-san k-kau akan di uji oleh B-brunov-san"

Haa.... pada akhirnya orang bernama Berunov-san akan menjadi pengujiku

Kini aku berada cukup jauh darinya sedang memasang kuda kuda dengan pedang kayu besarnya, tidak itu lebih mirip batang pohon dari pada pedang

Aku juga di berikan pedang kayu tetapi ini sangat kecil jika di bendingkan dengan punyanya Berunov-san, aku menjadi tidak yakin aku akan lulus dari ujian ini

Karena tidak memiliki pilihan lain aku juga memasang kuda kuda untuk bertarung walau aku masih pertama kali memegang pedang kayu ini tetapi entah kenapa aku memasang kuda kuda dengan benar, apakah karena aku memiliki skill Sword Art makanya aku bisa memegangnya dengan benar?

Lalu pertarungan di mulai Berunov-san berlari ke arahku untuk tertama kalinya, tetapi larinya sangat lambat apakah karena pedang besarnya? Lalu ia menayunkan pedangnya secara vertikal tetapi aku menghindarinya dengan mudah, aku terkejut aku bisa menghindarinya dengan mudah lalu karena tidak mau menyia-yiakan kesempatan aku menendang perut Berunov-san secara horizontal

Aku memang tidak berharap tendangan itu akan melukainya, tetapi yang mengejutkannya saat tendanganku mengenai perutnya dia terbang sangat jauh dan menabrak dinding belakangnya hingga menembusnya membuat bangunan itu bergetar dengan hebatnya

"Eh?"

-----Bersambung-----

[Author: buat kalian yang terus membaca ceritaku yang hina ini thanks banget ya, walau ceritanya gak bagus banget tetapi kalian tetap aja membacanya, itu membuat aku terharu , sekian dulu kalau suka jangan lupa Vote dan komen kalau bisa,kalau gitu aku undur diri dulu bye]

My New Life At Another World Because Of God: Starting My New LifeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang