Kaku!
Canggung!
Risah! Gelisah!
Itulah yang sedari tadi Kang Seulgi rasakan. Dia hanya duduk diam di samping Jungkook kekasihnya. Telinganya memang mendengarkan percakapan tiga orang di ruang tamu tersebut, tapi tidak dengan pikirannya yang sekarang dipenuhi dengan berbagai pertanyaan.
Ya. Pertanyaan mengenai Jimin dan Jungkook. Mana mungkin mereka berdua adalah ayah dan anak? Bagaimana mungkin Seulgi tak tahu? Kenapa wajah Jimin tak terlihat jika dia sudah mempunyai satu anak yang sekarang tumbuh dewasa?
Dan masih banyak pertanyaan yang hinggap di kepalanya. Selepas itu, Seulgi baru menyadari bahwa memang wajah Jimin sudah terlihat dewasa dan mungkin sudah berkepala tiga pikirnya. Bahkan di dagunya bisa dia lihat sedikit ada rambut rambut kecil yang tumbuh. Menambah kesan dewasanya serta errrr sexy?
Oh my God!! Kang Seulgi come on!! Kenapa kau jadi berpikiran yang tidak tidak?!
"Dad?! Kenapa malah diam sih? Bagaimana? Seulgi cantikkan?"
Park Jimin, sosok yang dipanggil 'daddy' itu menoleh menatap buah hatinya yang sekarang mengerutkan keningnya heran. Pasti anak itu bertanya tanya kenapa dirinya sejak tadi diam dengan tatapan kosong persis seperti Kang Seulgi yang sekarang mulai memusatkan pendangan ke arahnya.
Oh God!!
Ini kenapa Jimin menjadi salah tingkah ditatap oleh wanita itu. Sumpah demi apapun jantungnya bahkan berdegub dengan kencang. Hingga ia disadarkan ketika perempuan di sampingnya menyenggol lengannya. Itu adiknya Park Doyoon yang sekarang menatapnya dengan tatapan tajam.
"Cantik, Seulgi sangat cantik Jungkook. Kau tak salah memilih kekasih!"
Blush
Wajah Seulgi entah kenapa tiba tiba saja memanas mendengar seoarang daddy Jimin memujinya cantik. Apa karena dia merasa mendapat restu dari calon mertua? Atau karena alasan lain? Molla!
"Kenapa jadi tegang begini sih?" Doyoon, seseorang yang mengetahui ada sesuatu antara kakaknya dan Seulgi itu segera angkat bicara, berusaha mencairkan suasana yang sedikit menegang.
"Daddy sih biasanya juga cerewet, sekarang malah diam!" Jungkook menggerutu sembari menggenggam tangan kekasihnya kemudian mendaratkan kepalanya di bahu sang kekasih. Hal itu sontak mengejutkan Seulgi karena bisa bisanya Jungkook melakukan hal romantis tersebut di depan keluarganya.
Wanita itu menundukkan kepalanya tak berani menatap siapapun. Sementara Jimin membuang muka ke arah sembarangan asal tidak menatap adegan yang membuatnya panas hingga terus berdehem beberapa kali.
"Ya ya!!! Kook!! Jangan umbar kemesraan disini!!" Itu suara Doyoon yang melihat tatapan cemburu dari kedua mata Jimin.
"Biarin!! Kan dia kekasihku! Makanya immo dan daddy harus cepat-cepat cari kekasih!!"
"Ehmmm, Jungkook jika tidak ada yang dibicarakan lagi Daddy ke atas ya?" Park Jimin yang sudah tak tahan dengan keadaan yang menurutnya begitu panas itu segera bersuara. Matanya memang menatap anak semata wayangnya, tapi tak bisa dipungkiri bahwa ekor matanya bisa terpusat pada gadis di samping Jungkook yang masih setia menunduk itu.
"Sebentar dad! Aku mau bicara sebentar!"
"Apa memang?"
"Mmm, jadi kekasihku ini ...." jeda Jungkook sembari menatap Seulgi yang mulai mendongakkan kepalanya kala merasa terpanggil, "dia baru dipecat dari pekerjaannya, jadi bisakan Daddy memberinya pekerjaan? Kebetulan di kantor Daddy ada lowongan pekerjaankan?"
"Mmm, da- daddy tidak keberatan, tapi tergantung dengan ..... Seulgi" Jimin menjawab dengan nada yang sialnya begitu terlihat gugup.
"Aaaa ne?" Seulgi yang merasa ditatap oleh Jungkook dengan tatapan bertanya itu segera mungkin menanggapi meskipun dirinya sendiri bingung.
KAMU SEDANG MEMBACA
Can I Love You? (seulmin)
FanfictionAku tau ini salah, tapi bagaimana jika aku tak mau berhenti? Cast : Kang Seulgi Park Jimin Park Jungkook