Posesif ; Jung Jaehyun

enam

Guys sepertinya untuk part ini bakal sedikit panjang ceritanya HEHE

•••••

Setiap weekend Nara dan Jaehyun selalu menghabiskan waktu di rumah, jarang pergi keluar saat liburan.

Pagi ini Jaehyun dan Nara masih sama-sama tidur, terbiasa bangun siang.

Tiba-tiba Nara bangun dan merasakan mual yang luar biasa, ia berlari ke kamar mandi yang ada di dalam kamarnya

"Hueeeek---"
"Hueeeekkkk"

Mendengar suara istrinya Jaehyun langsung bangun dan menghampiri Nara yang berada di kamar mandi, dia panik bukan main karna di awal kehamilan Nara tidak merasakan mual seperti ini.

"Hueeeek" Nara hanya mengeluarkan cairan bening dari mulutnya, wajahnya terlihat pucat

"Aa--aku lemes Jae" keluh Nara

Jaehyun langsung menggendong Nara kembali ke ranjangnya "Istirahat, jangan kecapean. Wajah kamu pucet banget"

Nara hanya menjawab dengan anggukan lemas.

"Aku bikin sarapan dulu, tunggu"
"Gak usah, kamu temenin aku aja disini"

Jaehyun menarik nafasnya kasar, kalo udah gini bisa apa. Apalagi Nara sensitif

"Sayan---"

"Hueeek---"
Lagi-lagi Nara berlari ke kamar mandi karna mualnya kambuh lagi

Jaehyun gak tega liat istrinya menderita seperti ini.

Nara keluar dari kamar mandi dengan lemas dan wajah pucatnya.

Saat Nara duduk di ranjang, Jaehyun membisikan sesuatu
"Maafin aku.." bisik Jaehyun sembari mengelus tangan istrinya itu

Nara kebingungan kenapa Jaehyun meminta maaf.

"Kenapa kamu minta maaf?"
"Aa--ku yang udah bikin kamu kaya gini" jawab Jaehyun gugup

Nara mengerutkan dahinya karna gak ngerti apa yang Jaehyun maksud
"Maksudnya apa Jaehyun? Aku gak ngerti"
"Aku udah bikin kamu hamil yang" ucap Jaehyun

Nara tertawa mendengar jawaban suaminya itu
"Hahaha yang yaampun, gak gitu"
"Suaminya ngerasa salah malah diketawain" Jaehyun berdecak kesal

"Abisnya kamu ada-ada aja"
"Ini udah biasa sama ibu hamil, kamu jangan ngerasa bersalah gini. Meskipun gak semua ibu hamil ngerasain tapi percaya deh ini emang udah bawaannya" lanjut Nara

"Abisnya aku gak tega ngeliat kamu sampe lemes gitu yang"
"Gak kok aku gak apa-apa. Aku pasti bisa lewatin ini semua" jawab Nara sembari meyakinkan Jaehyun

Jaehyun tersenyum tipis mendengar jawaban istrinya,
"Thank you" ucap Jaehyun sambil mengecup lama kening Nara

"Masakan selesai" ucap Jaehyun sambil menghidangkan beberapa makanan yang sudah ia masak di meja makan

"Yang mau lagi nasinya"
"Lauknya juga tambahin lagi" ucap Nara

"Sayang, jangan banyak-banyak nanti keluar lagi makanannya" ucap Jaehyun khawatir
"Aku laper yang, kan bayinya juga seneng kalo aku banyak makannya"

Jaehyun membuang nafasnya kasar "Kalo kebanyakan bayinya nanti bingung mau makan yang mana"

"Bilang aja kamu gak suka kalo nanti aku gendut kan? Nanti kamu malu punya istri gendut" ucap Nara, wanita hamil ini sensitif sekali sampai membuat suaminya serba salah.

"Nara!" bentak Jaehyun, pertama kalinya Nara dibentak.

Nara membulatkan matanya, kaget mendengar suaminya membentak.

"Sekarang udah bisa bentak aku ya" ucap Nara lirih dengan mata yang berkaca-kaca, ia membantingkan sendok dan garpu yang ada di depannya.

Nara meninggalkan meja makan dan mengurung diri di kamarnya.

Lagi-lagi Jaehyun merasa bersalah untuk kesekian kalinya. Jaehyun menenangkan dirinya di meja makan nafsu makannya hilang, sengaja ia tidak menyusul istrinya ke kamar karna mereka masih sama-sama emosi.

"Cuma karna hal sepele bisa berantem hebat gini" batin Jaehyun sembari mengacak rambutnya frustasi

Sementara Nara, ia menangis di kamarnya. Ia kaget mendengar bentakan Jaehyun untuk pertama kalinya, dia mengenal Jaehyun laki-laki yang lembut dan tidak pernah membentaknya.

"Dasar laki-laki jahat, istri lagi hamil dibentak"
"Gak ngerti apa istrinya menderita gara-gara kelakuan dia" omel Nara sambil melempar asal bantal-bantal yang ada didekatnya, sampai akhirnya Nara tertidur karna lelah menangis.

Jaehyun memutuskan untuk menyusul Nara ke kamarnya, memastikan istrinya baik-baik saja.
Saat masuk ke kamarnya, Nara sudah tertidur pulas tanpa alas bantal. Ia hanya menggelengkan kepalanya melihat bantal berserakan di lantai kamar.

Jaehyun berbaring di samping Nara dan menjadikan lengannya bantalan untuk Nara, ia menatap istrinya yang tertidur dengan mata sembab karna ulahnya.

"Maafin aku udah bentak kamu" ucap Jaehyun sembari mengelus lembut pipi istrinya dan mengecup bibir Nara.