Sang Pujangga Kata

114 15 0
                                    

Seorang pemuda dengan alis tebal,mata biru sebiru air, hidung mancung kulit putih , sekilas seperti warga negara asing dengan gagahnya berjalan melewati koridor sebuah Perusahaan yang terkenal dengan nama EXCT , salah satu perusahaan terbesar di Asia bergerak pada bidang Pertambangan. Sepanjang jalan banyak karyawan terutama kaum hawa yang menatap pemuda itu memuja bahkan ada yang secara terang terangan memujinya. Tak hanya wajahnya yang rupawan, ia juga menjadi pengusaha termuda jadi tak heran banyak wanita yang sering mengodanya.

Tapi,sifat dingin dan tertutup sang CEO EXCT membuat para orang penasaran tentang kehidupannya terutama tentang cintanya

Bukan hanya itu, dia juga terkenal dengan kekejamannya membuat orang orang yang memiliki masalah dengan nya tidak segan segan akan dilenyapkannya sebut saja psychopath
yah memang itu kenyataannya

Bukankan semua orang punya sebab melakukan sesuatu,begitu juga dengan JOSEF AVELLINO bersikap seperti itu karena masa lalunya yang kelam

Apa kalian tau,di balik wajah dinginnya,Avel nama panggilannya
memiliku sejuta misteri yang tidak pernah diketauhi kecuali Sean Sefano asistennya sekaligus sahabatnya
yang selalu menemaninya dikala ia sedang terpuruk saat kematian kedua orang tuanya.

Tak ada yang tau sebab kematian orang tuanya,Avel bersumpah jika terbukti meninggalnya kedua orang tuanya dikarenakan seseorang,pasti ia akan membunuh orang itu.

✳✳✳✳

Rapuh

Mungkin kata yang tepat menggambarkan dirinya saat kerinduan kepada orang tuanya datang, pernah terbesit di pikirannya ingin mengakhiri hidup,ia merasa selamanya hidup 21 tahun tidak pernah jauh dari kedua orang tuannya,tapi mulai 5 tahun ini ia mingisi hari harinya dengan kegelapan dan warna hitam, tak ada pelangi dihidupnya kini, karena menurutnya pelanginya telah pergi bersama dengan kepergian kedua orang tuannya.

Awalnnya Avel merupakan laki laki yang humoris , hidupnya penuh dengan warna seakan akan tak ada mendung dihidupnya,tapi saat umurnya 17 tahun hingga sekarang ia berubah menjadi seorang pendendam,tertutup dan pemarah terhadap makhluk ciptan Tuhan yang di sebut wanita, hanya karena rasa yang kerap orang orang sebut dengan cinta

Awalnya Avel berjanji pada dirinya sendiri bahwa hanya satu wanita yang akan selalu ia cintai Risma Rovika wanita yang telah melahirkannya. Tapi sayang ,Tuhan telah memanggilnya. Bagi Avel, Vika adalah cinta pertamanya,hidupnya,nafasnya. Avel rindu dengan senyum hangat,pelukan hangatnya.

Seketika Avel sadar dari lamunanya kala Sean datang

"aku tau kau pasti merindukan mereka"kata Sean sambil melirik bingkai foto yang sendari tadi berada dalam dekapan Avel,jika sedang berdua mereka memang mengunakan aku-kau layaknya sahabat.

"yah,aku sangat merindukan mereka tapi aku sudah berjanji tidak akan lemah, aku tidak ingin berlarut dengan kesedihan "
Sean tau Avel memang terlihat kuat tapi percayalah itu hanya sebuah topeng demi menutupi ke lemahannya
Sean sudah mengenal Avel sejak duduk dibangku Tamam Kanak Kanak karena dulu mereka bertetangga saat kedua orang tua Avel masih hidup.

"Aku sudah mencari informasi nya"kata Sean menganti topik ,agar Avel tidak mengingat gingat masa sulitnya

"Apa yang kau dapatkan ?" tanya Avel mulai larut dalam arah pembicaraan Sean

"Gadis itu bernama Keyra Pricilliya tepat satu minggu yang lalu berusia 17 tahun memiliki sahabat yang bernama Fabi Lianasari, berasal dari keluarga Anggara ,memiliki dua saudara bernama Kila Anggara dan Reno Bagas Anggara,kau tau ? Hidupnya tak secantik namanya"jelas Sean dengan satu tarikan nafas

"maksutmu?"kata Avel bingung

"yah,ibunya memperlakukan Keyra sangat buruk"kata Sean

"mengapa bisa ?"tanya Avel penasaran

"aku akan mencari lebih lanjut dan mengapa kau ingin tau tentang gadis itu,apakah kau mencintainnya ? oh ayolah dia hanya gadis remaja " kata Sean remeh

"itu mustahil, aku hanya penasaran kepada gadis itu , aku sering melihatnya dihalte bus setiap aku melihatnya dia sedang menangis" kata Avel,

"aku dapat melihat sorot matanya menunjukan bahwa dia butuh perlindungan,dari cara berjalannya yang menunduk aku tahu gadis itu punya sejuta kesedihan"lanjut Avel

"aku merasa bahwa dia pernah sepertiku, dulu saat awal awal kedua orang tuaku meninggal",gumam Avel,tentu saja indra pendengaran Sean dapat mendengar meski terdengar begitu pelan

Lagi lagi masa itu yang Avel ingat, batin Sean

"maka dari itu kau kemarin mengikutinya hinga dia ketakutan,begitu?" kata Sean seolah olah tengah mengoda Avel

"yah,dan kau mengacaukan rencanaku dengan menelfonku terus menerus"kata Avel kesal

"oh bukankah seharusnya kau berterima kasih padaku?" kata Sean dengan senyum remehnya

"buat apa aku berterima kasih padamu?" selidik Avel

"karena aku yang membuat kau bertabrakan dengan gadis itu, secara tidak langsung kau akan menjadi dekat dengannya kan"kata Sean dengan senyum mengoda, membuat Avel terdiam mencerna perkataan Sean

Oh ayo lah, aku bukan remaja yang sedang jatuh cinta lalu secara diam diam menyatakan perasaannya. Apa tadi ? semakin dekat dengannya,apakah aku sedang berusaha dekat dengannya,batin Avel

Aku bisa melihat dari sorot matamu
Seolah olah kau ingin melindunya,kuharap gadis itu menjadi warna dalam hidupmu, batin Sean

Benih benih cinta akan datang seiringnya waktu, yang awalnya ingin melindungi semoga menjadi menyayangi begitupun juga, yang awalnya ingin menyayangi menjadi mencintai tapi semua itu butuh proses
Hal yang mudah jika kita mau berusaha

Kujemputlah pelangiku dan kubawa kesisku

Gengam lah pelangimu jangan lepaskan meski badai melanda

Apakah aku jatuh cinta padanya?
Jika iya aku akan menjaganya

Tapi ,

Bila hanya rasa ingin melindungi
Aku akan tetap berusaha membuat rasa itu menjadi mencintai

- Josef Avellino

Jangan lupa vote & comment yaa..

Ketika aku pergi(Slow Update)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang