Bayangan Sang Pujaan Hati

1.2K 23 0
                                    

Saat lembah hitam ditikung oleh sinar mentari yang keluar dari Tudungnya Kembali memancarkan Aura kehidupan di langit Jakarta. Saat Itulah Perjalanan Cinta ku Dimulai. Nama ku Aryan, pemuda asal semper yang berkelana mencari peradaban cinta dimasa sma.
Ada pepatah mengatakan,
"kejarlah ilmu sampai ke negeri cina."
Itu hanyalah pepatah tua yang sangat membosankan.
menurutku seharusnya,
"Kejarlah cinta sampai ke negeri cina."
Itulah alasan utamaku sekolah.

TENG TENG TENG

Senin, awal masuk sekolah. Aku dikejutkan oleh si orange yang menusuk hidungku. Saat menuju gerbang sekolah aku melihat perempuan yang sangat cantik, tetapi disaat yang bersamaan lewatlah si orange ini yang membuyarkan hayalanku. Seketika aku lupa ingatan sehingga aku mengambil arah yang salah dan memutar balik sepedaku menuju jalan pulang. Tiba -tiba ada suara terbesit ditelingaku.

"ARYYY!!, AYO CEPAT MASUK SATU MENIT LAGI GERBANG SEKOLAH AKAN DITUTUP" kata Babe, satpam yang paling Hitzz dikalangan anak seusiaku.

"OIYA BEH, TUNGGU BEH TUNGGU!!" ujarku setelah pikiranku mulai kembali.

Saat inilah kecepatan kaki ku mulai dilatih. Wajar saja sudah menjadi kebiasaan ku menggangu anjing yang sedang tidur. Sehingga otot dan mental ku sudah terlatih.

"Heeh,Heeh,Heeh." tedengar suara nafasku yang terengah-engah.

Jantungku berdetup sangat cepat seperti membayangkan malaikat pencabut nyawa datang kepadaku.

Saat mulai berjalan ke arah kelas, masih terbesit dipikiranku siapakah gadis yang ku lihat pagi tadi. Pelajaran Bahasa inggris kala itu. Mam Hari nama nya dia adalah guru yang paling disiplin tapi terkadang KILLER sama anak murid.
Sebelum memulai belajar Mam hari biasanya mengabsen para siswa kelas. Namun anehnya guru ini mengabsen murid dan para murid harus membalas dengan menggunakan Bahasa inggris.
Disinilah piranku dilatih untuk kritis. Sejak sd nilai ulangan Bahasa inggris ku selalu remedial bahkan sampai sekarang saja membedakan subjek dan objek saja masih keliru.

" MOHAMMAD ARYANSYAH" suara mam Hari, saat memanggil namaku.

" MOHAMMAD ARYANSYAH!" suara mam Hari yang kedua kalinya meggunakan nada yang sedikit mengeras.

Saat itu aku sedang memikirkan seorang gadis cantik yang kulihat pagi tadi. Rambut pirangnya seperti halnya senja disore hari, postur badannya yang ideal seperti gitar spanyol. Sesaat pikiranku mulai berkhayal untuk masa depan ku dengannya. Namun lagi lagi aku dikejutkan oleh teriakan teman-teman ku dikelas.

" OYY, ARY!!, Bangun mengkhayal mulu luh, wahh pasti lagi mikirin cewe nih." kata sule, temen yang sangat menyebalkan sontak saja seluruh murid di kelas menertawakan ku.

" Hahahahahaha." terdengar suara tertawa berjamaah yang sangat keras melebihi gelombang gempa di jepang hampir suara tawa ini mengguncangkan kelas saking kerasnya menurut mas boy dilansir kekuatan tertawanya sekitaran 9.9 skala richter. Melebihi gelombang pada wadah es teh mas boy saat para murid berebutan beli es teh.

Bersambung...............

Cinta Pertama di SmaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang