[BL]The Life After Marrying My Sworn Enemy

Chapter 6- Focus on Protecting the Target

Video di mulmed itu lagu kebangsaanku kalo ketemu tokoh tsuntsun macem si Bokai, ikutan nyanyi yuk! Tapi girl-nya diganti gong ya! 😄

Butler Li keluarga Gu tampak seperti pemimpin dunia bawah. Seluruh tubuhnya ditutupi setelan hitam murni dan kacamata hitam. Tetapi dengan penampilan 40+ tahun ini, dia sangat besar, tinggi, dan kuat.

Butler Li melepas kacamata hitamnya dan berjalan ke depan Gu Bokai. "Tuan Muda Gu, Nyonyalah yang mengirim saya. Dia berkata kita harus hati-hati melindungi nyonya muda yang baru. "

Cheng Jinyu benar-benar memiliki seluruh wajahnya penuh garis hitam. Baru saja dari pertemuan ini, dia dipromosikan menjadi nyonya muda keluarga Gu?

Hanya hanya melihat semua pengawal yang mengelilinginya, Cheng Jinyu tidak tahan dan menjawab. "Ini untuk melindungiku? Atau itu untuk mencegahku melarikan diri? "

Xiao Mo dengan tenang bergerak mendekati Cheng Jinyu dan berbisik, "Istri pertama Tuan Muda, baru saja mendapat sertifikat, meninggalkan Biro Urusan Sipil dan tertabrak mobil."

Cheng Jinyu sekarang mengerti, karena ternyata mulai dari sekarang, dia sendiri adalah sosok publik yang berbahaya.

Gu Bokai menjawab dengan wajah hitam, "Hidupnya keras, kalau aku mati dia tetap tidak akan mati." Setelah mengatakannya dengan cara seperti ini, dia mengambil langkah panjang untuk berjalan ke depan.

Butler Li kembali memakai kacamata hitamnya, "Nyonya Muda, silakan lewat sini!" (Akai: Nyonya wkwkwk Akai auto bayangin Jinyu dandan ala ibu pejabat yang kerudungan tapi rambutnya keliatan :v)

"Jangan panggil aku nyonya muda!" Ini adalah bentuk yang ditujukan pada wanita, Cheng Jinyu menolak menerimanya.

Xiao Ma buru-buru menjawab, "Nama baru ini, eh, eh, nama belakangnya adalah Biao ...

"Biao kepalamu!" (1) (Akai: *ngakak gegulingan*)

(1) ____ kepalamu! : adalah bentuk penghinaan / melempar kata kembali pada orang.

Xiao Ma merasa bersalah dan menjawab, "Bukankah tuan muda terus-menerus memanggil Anda sebagai Biao Ge?"

"Apa itu nama? Apa ada seseorang di rumahmu yang bernama Biao Ge? "

Xiao Ma merasa lebih sedih, nyonya muda yang baru itu sangat menakutkan!

"Apa yang masih kau lakukan di dalam? Kau mengganggu urutan Biro Urusan Sipil tidakkah kau tahu? Tidak melihat semua orang memperhatikanmu? "Gu Bokai berteriak dari pintu masuk gedung, kerumunan orang telah meningkat.

Cheng Jinyu sudah cukup. Dia sangat rendah hati selama sepuluh tahun terakhir, dimanapun tempatnya, kapan pun waktunya, dia benar-benar diabaikan oleh orang-orang. Hari ini, dia benar-benar menjadi monyet yang melakukan trik untuk ditonton penonton.

Cheng Jinyu langsung berjalan ke pintu masuk. Para pria berpakaian hitam mengikuti ke segala arah, dengan tegas menjaga Cheng Jinyu di tengah lingkaran mereka, mereka membentuk barikade manusia yang sangat tebal.

Butler Li masih mengklik mikrofon di tombolnya, "Kami akan segera keluar. Tetap waspada terhadap kendaraan yang mencurigakan di mana-mana. Menjaga keamanan yang baik di semua sisi, harus menjamin, mhm, mhm, kalian tahu, itu adalah keselamatannya. "

Cheng Jinyu meraih rambut barunya dan menangis. "Aku disebut Cheng Jinyu! Aku punya nama, aku tidak dipanggil Biao Ge! "

Butler Li menoleh dan meliriknya, lalu menundukkan kepalanya untuk berbicara ke mikrofon. "Nyonya baru tidak disebut Biao Ge, dipanggil ... .. Bisakah kamu mengatakannya lagi?"

Gila! Semua orang di keluarga Gu itu gila! Nama Cheng Jinyu diberikan kepadanya oleh ayahnya, arti namanya adalah memegang dan menghargai giok yang indah, dengan harapan bahwa dia akan memiliki karakter moral yang baik. Namun nama ini sedikit mirip dengan twister lidah. Setidaknya itu tidak bisa dibandingkan dengan "Biao Ge", dua kata ini keluar dengan mulus dan mudah.