1. Lautan dan Angin.

2K 181 16
                                    

babigesit


Jungkook mengucap; bahwa kelak ia akan menjadi lautan. Dimana ia tidak membatas, begitu tenang namun tidak dapat difenisikan. Ia ingin berkela jauh, mengaliri seluruh permukaan. Sebagaimana ia selalu bercerita tentang hidupnya yang berpola-pola.

Maka ketika Jungkook bersedih; kesedihan tunggalnya akan ditumpahkan kepada lautan. Sembari berharap bahwa debur ombak akan melarutkan segala emosinya dan menghapus dukanya. Ia akan berada disana, berbicara pada buih-buih samudra tentang hidupnya yang tragis.



Jimin, pernah berjanji, bilamana Jungkook menjadi lautan maka ia akan menjadi angin. Menautkan tangaannya kepada Jungkook, untuk menghidupi ombak-ombak beriak yang menyapa daratan. Ia akan pergi, kemanapun aliran Jungkook berlari.

Maka ketika Jungkook bersedih; Jimin akan melihat kelebat lelaki itu disana. Di lepas pantai yang menghadap samudra, dengan wajah yang tidak dapat diungkap kata. Maka Jimi akan berlari kesana, membawa lari duka Jungkook dan menggantinya dengan segenggam ciuman.

Seperti halnya angin dan lautan; Jimin dan Jungkook saling mencinta hingga tidak dapat diungkapkan aksara.

"Suatu ketika; mungkin aku akan dilahirkan kembali menjadi angin." Jimin bilang di sore itu, mereka tengah bersama menikmati lazuardi yang hendak memejamkan diri. Disana, mengeluh pada lautan tentang batas-batas yang tidak mampu diseberangi.



Mereka bilang; laki-laki tidak seharusnya mencintai sesama lelaki.





"Jimin, suatu hari aku akan menjadi lautan."

"Mengapa lautan?"

"Sebab aku ingin menjadi luas, bebas dan tanpa batas. Aku ingin pergi bersama angin,"

"Dan angin adalah aku,"

Lalu mereka sama-sama tersenyum. Mengucap kata cinta dan menyalaminya dengan ciuman lembut.

"Mungkin dikehidupan yang lain, kita menjelma menjadi sesuatu yang bergerak beriringan tanpa ada batasan,"



Hingga hari itu Jimin; menjelma menjadi angin. Membawa terbang seluruh cinta dan pengharapan Jungkook terlalu jauh. Terlalu berat untuk dibicarakan seorang diri kepada lautan, sebab Jungkook terlalu berduka.

Dan di hari lainnya, langkah Jungkook mengudara. Bersama angin dingin dan langit mendung yang memayungi kedukaan. Jungkook melepas bebas beban dan menjelma menjadi lautan.

Mengejar Nirwana [JiKook//KookMin]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang