Love Triangle [BINHWAN] (COMPLETED)

2. Diperebutkan Two Popular Prince

Kita diajarkan untuk saling menghargai, maka hargailah saya mengetik ini gais:') Vote lah sebelum membaca wahai siders.

•••

Jinhwan menggeliat saat sinar matahari menerobos masuk diantara sela tirai kamarnya itu. Matanya mengerjap, menyeimbang penglihatannya yang mulai tampak.

Jinhwan bergegas mengambil handuk, tiba-tiba handphone nya berbunyi. Satu Line Massage dari Eun wo.

Eun wo
Aku hari ini tidak bisa masuk sekolah, kami harus pergi ke Busan, Nenek tadi jam 3 pagi meninggal. Kamu tidak masalah jika berangkat sendiri?

Jinhwan
Aku tidak masalah ko pergi sendiri, dan aku turut berduka cita atas meninggalnya nenek kamu, Eun wo.

Eun wo
Terimakasih Jinanie, berhati-hatilah jika ada sesuatu cepat hubungi aku.

Jinhwan
Baiklah

Setelah itu, Jinhwan memutuskan untuk masuk ke wc dan bergegas mandi.

Selang beberapa menit Jinhwan selesai mandi, sekarang dia telah rapih dengan seragam sekolah berbalut dengan Jas almamater.

Jinhwan mengambil pisang dan susu di kulkas, baginya ini sudah cukup untuk sarapan.

“Aku penasaran dengan Hanbin, bukannya kata Eun wo, dia itu dingin dan cuek ya? Tapi, kemarin dia membantu ku. Aish! Hari ini aku tidak akan segan jika Junhoe melakukan itu lagi!” Ucap Jinhwan seraya memakan pisang yang keduanya.

Jinhwan telah selesai sarapan, ia memutuskan untuk segera berangkat ke sekolah. Diluar cuaca sangat dingin, jadi Jinhwan mengambil jaket tebalnya lalu ia bercermin sebentar. Ia tersenyum melihat tampilan dirinya di cermin.

Jinhwan keluar dari rumah dan berjalan menuju halte bus, disepanjang jalan para Namja maupun Yeoja selalu melihatnya dan itu membuat Jinhwan tampak bingung.

“Apa ada yang salah denganku?” Tanya Jinhwan pada dirinya sendiri.

Jinhwan menggelengkan kepalanya ia tersadar ketika bus nya sudah datang.

•••

“Siapa namja cantik yang kamu maksud itu Junhoe?” Tanya Bobby.

“Namanya Kim Jinhwan.” Jawab Junhoe sambil memainkan gitar diruang club musik.

“Nama yang bagus, apa benar dia cantik?” Tanya Bobby memastikan.

“Lihat saja sendiri jika tidak percaya, datanglah ke kelas ku.”
Junhoe beranjak pergi meninggalkan Bobby.

Di sepanjang koridor para Yeoja selalu kagum atas ketampanan Junhoe. Oh ayolah, Junhoe ini Popular Prince siapa yang tidak mengetahuinya hah? Junhoe menampilkan senyum pada para Yeoja, dan itu membuat mereka histeris.

"Aigoo, Junhoe Oppa."

“Aku ingin jadi pacar mu, Junhoe-ssi.”

Bobby yang setia mendampingi Junhoe dia selalu berada di belakang Junhoe, ia juga suka memanfaatkan ke populeran Junhoe untuk mencari Yeoja.

Junhoe tertegun ketika melihat Jinhwan yang sedang berjalan menuju kelasnya.

“Siapa yang kamu lihat, Junhoe?” Tanya Bobby sambil menepuk pundak Junho.