FATMA, aku menyimpan dendam

hidup

rumah ini sempat ditempati oleh orang-orang berambut coklat dengan bahasa yang tidak aku mengerti sama sekali, terkadang mereka bisa berbahasa indonesia namun lebih sering menggunakan bahasa asing itu. cukup lama mereka tinggal namun akhirnya pergi. dan cukup lama juga rumah ini akhirnya kosong lagi. beberapa lama kemudian ada segerombolan anak muda yang datang kerumah ini, aku tertarik dan turun kebawah untuk melihat mereka. aku terkejut saat melihat salah satu perempuan sempat bertatap mata denganku. namun tidak lama dia memalingkan wajahnya seperti tidak melihat apapun. ah kebetulan saja mungkin...

minggu depannya mereka datang lagi dengan membawa banyak barang, mungkin mereka akan tinggal disini. tapi aku tidak tertarik sama sekali dengan mereka, mereka berisik sekali sampai suatu saat aku turun kebawah dan berniat untuk jahil. dan berhasil! ada yang melihatku berjalan melalu sebuah kaca, dan mereka ketakutan hahahhahahha sekejap diam dan berpelukan. tak lama setelah itu aku sering berjalan-jalan dilantai bawah, mereka semua membuatku tertarik karna tidak lebay. tiba-tiba perempuan yang bertatapan denganku saat awal datang itu bisa melihat aku.. bahkan dia berbicara denganku 

"hey, kamu kenapa sih suka gangguin temenku? kenapa juga kalo kamu lewat bau amis gitu? yang wangi dong yang cantik juga" 

sontak aku mengingat masa hidupku yang seharusnya aku tidak seperti ini. dan saat aku menangis mengingat masa hidupku.. "nah gitudong, kan enak dilihatnya. jangan ganggu lagi ya. aku tau kamu sudah lama disini bahkan lebih lama dari aku, aku gabakal ngusir kok cuman kita saling menghargai aja ya." 

ternyata tampilanku berubah, aku mulai penasaran dengan perempuan ini. dia aneh kenapa dia tidak takut melihatku, bahkan terlihat sangat santai. walaupun detak jantungnya bisa aku rasakan dengan cepat berdetak. setelah terakhir dia berbicara denganku, tidak pernah lagi dia menoleh atau bahkan mau berbicara dengan aku. 

hari demi hari aku memperhatikan 5 anak muda ini, sampai aku mengerti mereka sedang dalam masalah yang mungkin serius. lalu aku sering menemukan perempuan ini sering menangis didalam kamarnya, sering berdoa sambil menangis, atau melamun sambil memeluk guling. bahkan tidak tidur hingga pagi mennjelang. aku iba, entah darimana perasaan ini datang tapi aku hampiri dia. "kamu kenapa?" tanpa melihat karahku dia bercerita panjang lebar, intinya dia bisa melihatku tapi semua temannya tidak percaya dan malah marah padanya. 

sejak malam itu kami mulai berteman, aku merasa hidup kembali, bahkan lebih baik sejak dia datang. dia sering mengajariku untuk tidak dendam bahkan tidak perlu mengingat2 masa lalu, dia sering mendoakan ku hingga aku sekarang hampir kembali seperti diriku yang dulu. selang beberapa waktu hubungan mereka mulai membaik, tapi dia tidak melupakanku..bahkan masih sering mengajakku berbicara ketika sedang masak atau sedang berada di dapur. dia mulai tidak takut dengan hal-hal yang ia temui. kadang ia mengajakku untuk melihat sesuatu yang baru atau mungkin meminta bantuanku untuk mengusir yang bukan dari rumah ini. aku sayang dia,.semoga dia tidak melupakan aku. oh aku belum sebutkan namanya. namanya tasha.

SELESAI PART FATMA GUYSS. SEMOGA KALIAN BISA AMBIL PENGALAMAN HIDUP DIA YANG BAIK YA UNTUK DICONTOH. AKU GAPAKSA KALIAN PERCAYA TAPI KALAU TIDAK, PLIS JANGAN JUDGE DENGAN KATA-KATA KASAR. KARNA KALIAN TIDAK TAHU APA YANG SUDAH AKU LEWATI UNTUK SAMPAI PADA TITIK PERCAYA DIRI. JADI JIKA TIDAK PERCAYA YA ANGGAP SAJA INI CERITA FIKSI. JANGAN LUPA VOTE YA UNTUK CERITA-CERITA TEMAN HANTUKU YANG LAIN LUVVVV:*