Sekolah Pun Akhirnya Berakhir ,nampak Senna sedang mematung di depan sekolah menunggu jemputan ,senna terlihat sendirian karna yoona sudah terlebih dahulu pulang karna yoona terburu - buru karena ada acara keluarga yg harus yoona hadiri
" hmm kenapa oppa lama sekali ,Sebentar lagi hujan akan turunn " Senna hanya bisa menghela napasnya ,karna jongin belum datang untuk menjemput senna ,dan cuaca menunjukan akan turun hujan membuat senna gelisah
Setelah lama menunggu akhirnya terlihat mobil jongin dari kejauhan ,senna terlihat mengembangkan senyumnya ,senna terlihat menghela napasnya lega karna dia pikir kakaknya akan lupa atau bahkan dia akan kehujanan menunggu jongin Tapi Untungnya Hujan Belum Turun Hanya Pertanda Yang Tuhan Kirimkan ,Jongin Pun Keluar Dari Mobil ,Dengan Memasang Wajah Menyesal Dan Khwatir Secara Bersamaan
" Mianhe Senna -ah membuat mu menunggu lama ,tadi ada sedikit kendala dijalan " dengan memasang wajah Menyesal karna telah telat menjemput senna hingga membuat adiknya menunggu lama ,namun senna malah tersenyum
" gwenchana oppa ,aku mengerti " lalu jongin pun terdengar menghela napas lega karna jongin kira senna akan marah tetapi tidak ,senna hanya terkekeh melihat wajah oppanya yang terlihat lega saat senna bilang tidak apa - apa
" baiklah kajja " Dan Jongin pun membukakan pintu mobil untuk senna dan mempersilahkan senna masuk bak putri istana dan jongin pun menyusul masuk lalu melesatkan mobilnya
Akhirnya senna dan jongin pun sampai dirumah ,senna dan jongin pun masuk Kedalam rumah mereka ,senna dan jongin mencium Aroma masakan sangat enak
" Apa eomma sedang Memasak? " Saling menatap ,senna dan jongin pun berlari terburu - buru kedapur ,setelah sampai didapur mereka berdua pun melihat eommanya sedang memasak sesuatu
" eomma sedang memasak apa? " tanya senna ,Eommanya pun melihat Kebelakang dan tersenyum kearah senna dan jongin
" duduklah ,masakan sebentar lagi sudah matang " intruksi nyonya kim ,lalu senna dan jongin pun menurutinya ,mereka pun duduk ,mereka terlihat ingin buru - buru menyatapnya Karna aroma Masakannyy sudah tercium
Setelah menunggu beberap menit ,masakan pun disajikan oleh nyonya kim untuk anak - anaknya yang sejak tadi tak sabar menyatap masakannya ,senna dan jongin pun langsung menyatap masakan ibu mereka ,nyonya kim hanya tersenyum melihat begitu lahapnya kedua anaknya menyatap makanannya
" senna -ah habis makan cepat ganti bajumu " senna pun menghentikan kunyahan saat mendengar intruksi dari nyonya kim
" eomma akan mengajakmu ke mall " merasa tahu dengan ekpresi senna nyonya kim pun menjawab sebelum senna menanyakannya ,lalu senna pun Hanya Membalas dengan anggukan saja
.....
Sekarang senna dan nyonya kim sudah berada di mall ,dengan sekarang mereka berada disebuah toko baju ,senna hanya mengikuti langkah nyonya kim ,senna tipe gadis yang Jarang belanja ,kalau pun belanja itu hanya Kebutuhan yang sangat dibutuhkan tapi senna selalu belanja sedikit
" Senna -ah Lihat Apakah ini bagus " tanya nyonya kim Sambil menunjukan dress merah tua ,senna hanya menoleh kearah nyonya kim ,dan senna hanya mengangguk
" lumayan ,apa eomma akan memakai itu? " tanya senna ,nyonya kim hanya tersenyum
" aniyo ,ini untukmu " senna terlihat kaget ,nyonya kim hanya terkekeh melihat ekpresi senna
" eomma akan megajakmu ke acara teman ayahmu " senna hanya memutar matanya malas ,senna memang tidak suka jika pergi ke acara pesta ,karna menurut senna acara pesta atau acara para pembisnis itu sangat membosankan
" eomma aku tak mau ikut " sambil memasang wajah memohonnya ,agar nyonya kim tidak jadi mengajaknya
" tidak bisa dan tidak bisa diganggu gugat " lalu nyonya kim pun meleos pergi meninggalkan senna ,senna terlihat menghela napas malas lalu senna menyusul nyonya kim
Sekarang senna dan nyonya kim sudah selesai belanja ,dengan senna yang sudah di make over ,senna terlihat cantik dan elegan walau dengan Wajah cemberut karna kesal eommanya terus memaksa untuk senna didandani oleh para pegawai salon
" senna -ah saat kau sampai di sana ,bersikaplah sopan dan jadilah wanita peminim arraseo?" Intruksi nyonya kim ,senna hanya memutar bola matanya malas
" nde " lalu nyonya kim pun masuk kedalam Mobil lalu senna pun menyusul ,dan mobil yang mereka tumpangi melesat membelah jalanan seoul
