Pagi ini Adalah Pagi Yang Cerah Dan Pagi Yang Membuat Seorang Gadis Nampak Senang ,Seorang Gadis Yang Bernama Kim Senna Ini Terus Tersenyum Manis ,Karna Hari Ini Adalah Hari Dimana Dia Berulang Tahun Dan Senna Seperti Ingin Cepat Pulang Kerumah ,Sejak Disekolah Senna Selalu Tak Sabar Ingin Pulang Karna Setiap Hari Ulang Tahunnya Senna Akan Mendapatkan Kue Ultah Dari Eommanya Dan Hadiah Dari Appanya ,Itu Yg Membuat Senna Tak Sabar Ingin Pulang
Tak Terasa Akhirnya Senna Sampai Disebuah Rumah ,Senna Nampak Buru - Buru Masuk Kerumah Dengan Senyum Yang Tak Pernah Luntur Dari Wajahnya
Cklekkk
" Eomma " Sangking Senangnya Senna Setengah Berteriak Namun Saat Senna Masuk ,Senna Malah Mematung Melihat Kondisi Di Dalam Rumahnya ,Dengan Keadaan Eommanya Yang Terus Menangis Dengan Dipeluk Seorang Laki - Laki
" Oppa " Lalu Laki - Laki Itu Pun Menoleh Dan Ternyata Laki - Laki Tersebut Adalah Kakak Dari Senna Namanya Adalah Kim Jongin ,Kim Jongin Adalah Kakak Senna Yang Berada Busan Karna Mengurus Pekerjaan Ayahnya Disana ,Sedangkan Ayah Senna Mengurus Pekerjaannya Diseoul Jadi Senna Dan Eommanya Ikut Ayah Senna Ke Seoul ,Memang Perusahaan Ayah Senna Sudah Memiliki Beberapa Cabang Dikorea Nama Perusahaann Itu Adalah Kim Crop .
Lalu Kim Jongin Menghampiri Senna Yang Masih Mematung Karna Dia Bingung Dengan Apa Yang Terjadi ,Eomma Senna Nampak Terus Menangis Dan Tak Menoleh Sedikit Pun Pada Senna ,Mungkin Eommanya Tidak Kuat Melihat Senna Dan Tak Mampu Menjelaskannya
" Oppa Apa Yang Terjadi?Hingga Membuat Eomma Menangis? " Bukan Malah Menjawab Pertanyaan Senna Jongin Malah Memeluk Senna ,Dan Terisak Di Bahu Senna Membuat Senna Semakin Bingung Dengan Kejadian Ini ,Dan Jongin Nampak Berat Untuk Memberitahu Senna Dengan Apa Yang Terjadi Hari Ini ,Lalu Jongin Pun Melepaskan Pelukannya Dan Memeggang Bahu Senna Dan Menatap Manik Mata Senna ,Seakan Tenggorakan Jongin Seakan Tercekat Untuk Mengatakan Semua Ini
" Senna -Ah..." Nampaknya Jongin Menghela Napas Sebelum Melanjutkan Perkataannya Mencoba Menguatkan Dirinya Untuk Mengatakannnya
" Appa Sudah Pergi Karna Kecelakaan Saat Menuju Pulang " Tiba - Tiba Tubuh Senna Melemas Dan Air Matanya Mengalir Membasahi wajahnya ,Jongin Pun Membawa Senna Kedalam Pelukkannya ,Senna Tak Berhenti Menyebut Appanya ,Sungguh Senna Tak Menyangka Di Hari Yang Spesial Untuknya Dia Harus Kehilangan Ayahnya Seakan Mimpi Bagi Senna Jika Ayahnya Pergi Untuk Selamannya
.....
Sekarang Keluarga Senna Berada Di Sebuah Tempat Pemakaman ,Nampak Senna Dan Eomma Terus Menangis Saat Melihat Nisan Bertuliskan Nama Appa Dan Suaminnya ,Jongin Dia Terus Mengusap Bahu Eommanya Yang Terus Terisak ,Sedangkan Senna Terus Mengusap Nama Appanya Yg Tertulis Di Nisan Tersebut ,Senna Masih Tak percaya Bahwa Ayahnya Sudah Pergi Di Hari Yang Paling Menggembirakan Bagi Senna Namun Nyatanya Tidak Hari Ini Adalah Hari Yang Sangat Menyakitkan Bagi Senna Dimana Hari Yang Menggembirakan Berubah Menjadi Kabut Asap Hitam ,Kabahagiaan Itu Hilang
" Senna -ah Mari Pulang " Eommanya Menyuruh Senna Untuk Pulang ,Lalu Senna Pun Mengangguk Dan Berdiri
" Appa Aku Pergi Dulu ,Jaga Dirimu Baik - Baik Saja ,Aku Akan Merindukanmu " Lalu Senna Pun Pergi Menyusul Jongin Dan Eommannya
Sekarang Senna Dan Keluarganya Sudah Sampai Dirumahnya ,Lalu Senna Pun Terduduk Di Sopa Sambil Memandang Ke arah Nampaknya Senna Masih Sedih Atas Kepergiaann Appanya
" Ini Untukmu Senna -ah " Lalu Senna Pun Menoleh Pada Orang Yang Memberinya Kotak Kecil
" Eomma " Orang Yang Memberinya Kotak Kecil itu adalah Eommanya ,Lalu Senna Pun Mengambilnya Dan Membukannya Ternyata isinya Adalah Sebuah Kalung Dengan Liotin Berbentuk Hati ,Lalu Eommanya Duduk Disamping Senna Dan Menggenggam Tangan Senna dan Tersenyum
" Senna -ah Ini Dari Appamu ,Kemarin Dia Membelikan ini Untukmu ,Dan Dia Menitipkannya Pada Eomma Saat Dia Akan Berangkat Kekantor ,Senna -ah Apa Mu Mengucapkan Selamat Ulang Tahun Untukmu " Lalu Senna Pun Mengangguk Dan Memeluk Eommanya ,Lalu Mereka Pun Melepaskan Pelukannya Dan Saling Melempar Senyum ,Nyonya Kim Terus Mengelus Lembut Surai Sang Putri
Lalu Dia Pun Bangkit Dan Menuju Kedapur ,Senna Hany Melihat Eommanya Yang Menuju Dapur Dan Kembali Dengan Membawa Kue Ditangan Lalu Jongin Pun Menyalakan Lilin Diatas Kue Itu
" Saengil Chukka Hamnida ,Saengil Chukka Hamnida ,Saranghae Senna e Saengil Chukka Hamnida " Senna Pun Menghampiri Mereka Berdua
" Selamat Ulang Tahun Senna -ah " Sambil Mencium Kening Senna Sedangkan Jongin Dia Nampak Tersenyum
" Sekarang Kau Make I Wish Dulu Lalu Tiup Lilinnya " Intruksi Jongin ,Lalu Senna Pun Mengangguk Lalu Menutup Matanya ,Dan Setelah Selesai Senna Pun Meniup Lilinnya
" Khamsahamnida Eomma Oppa " Lalu Senna Pun Memeluk Eomma Dan Oppanya
......
Hari Ini Adalah Hari Dimana Senna Harus Memulai Segalannya ,Memulai Dimana Dia Harus Menerima Keadaan Bahwa Dia Tidak Mempunyai Sosok Ayah Lagi ,Dimana Dia Harus Sabar Dan Ikhlas Atas Kepergiaan Sang Ayah.
Sekarang Senna Sudah Berada Disekolah ,Hari Ini Senna Benar - Benar Sedih Karna Biasanya Dia Akan Diantarkan Oleh Ayahnya Kesekolah Namun Sekarang Senna Harus Diantar Oleh Oppanya ,Tapi Senna Berusaha Tegar ,Dia Terus Tersenyum Disepanjang Koridor Sekolah Dia Berusaha Ikhlas Dan Memulai Kembali Kambali Kebahagiaannya
" Senna -ah " Tiba - Tiba Dari Belakang Ada Seseorang Memanggil ,Membuat Senna Menoleh
" Yoona -ah " Lalu Senna Pun Berlari Dan Memeluk Gadis Yang Bernama Yoona Tersebut
" Senna -ah emm Aku Turut Berduka Atas Perginya appamu " lalu senna pun mengangguk
Dan Tersenyum sumringah
" Gomawo " Yoona Merasa Terharu Lalu Yoona Pun Memeluk Senna ,Dia Sedih Karna Senna Terus Tersenyum ,Tapi Yoona Tau Dibalik Senyumnya ,Senna Sangat Sedih
kringgg
" Sebaiknya Kita Masuk Kekelas Bel Sudah Berbunyi ,Kajja " Lalu yoona Pun Menarik Tangan Senna Membawa Senna Kekelas mereka ,karna bel masuk berbunyi menunjukkan akan dimulai nya pelajaran
