4. time with Raka (sudah revisi)

3.1K 155 33
                                    

jgn lupa vote sma komen yya kak 🥺☝🏻

^|••|^

Seorang laki-laki tinggi dan putih baru saja memasuki sebuah rumah , ia menatap sekeliling rumahnya . Dan sesekali memanggil seseorang . Namun , yang dipanggil pun tak kunjung datang , Ia mulai melangkahkan kakinya menuju tangga . Sampainya dilantai dua , ia mulai mengetuk salah satu pintu disana . Hening , tidak ada jawaban dari dalam sana .

Laki-laki itu pun membuka knop pintu pelan , terlihatlah sebuah kamar yang pencahayaannya mati . Laki-laki itu berinisiatif untuk menyalakan lampur kamar tersebut , ia mulai mencari keberadaan stop kontak sulit mencarinya karena disana gelap . Selang beberapa menit akhirnya ia menemukan keberadaan stop kontak tersebut . Dan alhasil ruangam yang tadinya gelap kini menjadi terang .

Laki-laki itu melirik keatas tempat tidur terdapat seorang gadis cantik sedang terlelap dalam tidurnya . Ia melangkahkan kakinya kembali menuju ranjang , lalu duduk ditepi ranjang . Laki-laki itu menyelipkan rambut gadis itu kebelakang telinganya sambil mengelusnya pelan .

" Lo kalo lagi tidur gini gemes banget si dek . " gumam laki-laki itu . Laki-laki itu adalah Raka , Kakak laki-laki Keysha yang baru saja pulang kuliah .

Keysha menggumam dan merasakan ada sebuah tangan sedang mengelus rambutnya .

Raka melihat Keysha membuka matanya perlahan dan akhirnya terbangun dari tidurnya .

" Lo kok disini ? kok ngga telfon dulu buat bukain pintu depan ? " Keysha langsung mengubah posisinya menjadi duduk sambil bertanya heran dengan suara yang tentunya khas orang bangun tidur .

Raka terkekeh . " Ngapain gue telfon lo kalau pintu depan aja ngga dikunci ? " tanyanya .

" Demi apa lo ? berarti gue ngga kunci pintu dong tadi ? " Raka menggeleng .

Keysha menampar keningnya pelan . " Duh stupid banget si gue . "

Raka menoyor kening Keysha pelan " Makan-nya pinteran dikit . " kekeh Raka .

" Ih gue tuh pinter bang , cuma gue lupa . Soalnya gue ngerasa pintu depan tuh udah gue kunci . " elak Keysha membela dirinya .

" Mimpi kali lo . " kata Raka .

" Iya kali ya , gue cape banget soalnya pulang sekolah tadi , jadinya sadar ngga sadar . "

" Lain kali kunci , untung tadi ngga ada orang yang masuk . Kalau ada yang masuk gimana ? apalagi lo sendirian waktu gue lagi kuliah . " nasihat Raka .

" Gue jadi kangen Papah sama Mamah deh , mereka kapan balik ya kak ? Bi Ima juga belum pulang dari kampung . " Keysha menghela nafas nya .

Raka melihat muka murung dari wajah adiknya . Tidak , tidak . Ia tidak mau melihat adik satu-satunya menangis .

" Eh eh ? kok sedih gitu si mukanya ? Papah sama Mamah pasti pulang dan Bi Ima kan orang tuanya masih sakit dikampung . "

" Ih Kesa kesepian tau . ngga ada temen buat ngobrol . " kata Keysha sambil memanyunkan bibirnya .

" Udah ah . mending ikut abang yuk ? " ajak Raka , agar adiknya tidak terus-terus an sedih.

" Mau kemana ? " tanya Keysha .

" Kita cari makan yuk ? Kesa belum makan kan ? " usul Raka .

Keysha menggeleng gemas .

" Lucu banget si . " kata Raka sambil mencubit hidung Keysha . " Cuci muka sama ganti baju dulu . Gue juga mau mandi dulu sebentar , nanti tunggu dibawah . " kata Raka .

" Okeeyyy ! mandi yang bersih ya bang , soalnya lo bau . HAHA ! " bercanda Keysha .

" Enak aja lo kalau ngomong ! udah ah , jangan lama ya ! " Raka keluar dari kamar Keysha . Dan Keysha pun langsung pergi untuk cuci muka dan mengganti pakaiannya .

sekitar 30 menit lebih , Raka dan Keysha pun sudah rapi . Raka hanya memakai kaos hitam dengan celana jeans panjang , ditambah menggunakan topi hitam dan jam tangan . Sedangkan Keysha , ia memakai celana panjang dan memakai kemeja flannel . Raka mulai memasuki mobilnya dan disusul dengan Keysha .

" Pakai sabuknya . " peringat Raka . Yang tengah memakai sabuk .

" Iya abang . "

Raka mulai menyalakan mesin mobilnya dan mulai menjalankan mobilnya .

Di sepanjang jalan Raka mengajak Keysha mengobrol dan sekali-kali tertawa karena mendengar candaan dari mulut Raka . Jalanan Jakarta untuk malam ini bisa dibilang normal , Raka mengajak Keysha untuk makan disebuah restaurant sederhana .

Raka pun sudah memarkirkan mobilnya , dan berjalan bersama Keysha untuk masuk kedalam restaurant yang sudah Raka pilih . Banyak sepasang mata yang menatap mereka berdua , tetapi mereka tidak terlalu mementingkan masalah tersebut .

Raka dan Keysha sudah dapat meja yang kosong dan memanggil waiter untuk memesan makanan mereka .
Selang beberapa menit waiterpun datang dengan membawa pesanan mereka tadi .

" Terimakasih mbak . " kata Keysha . waiter tersebut pun mencondongkan kedepan sebagai rasa terimakasih kembali .

" Lo suka cumi tepung kan dek ? " tanya Raka tiba-tiba .

" Suka kok ! kenapa emangnya ? "

" Ngga papa , berarti gue ngga salah pesen . Yaudah makan dulu . " suruh Raka . Keysha mengangguk lalu keduanya mulai menyantap makanan mereka masing-masing .

" Lo kalau masuk sekolah telat mulu ya ? " curiga Raka .

" Ha ? ngga kok , baru kemarin gue telat . " ceplos Keysha . " duh keceplosan gue ! "

Raka mengerutkan keningnya . " Kenapa bisa telat ? "

" Gue habisin 10 episode kemarin . Hehe biasalah . " cengir Keysha .

" Drakor ? " tanya Raka meyakinkan .

" Iya . " Sebenarnya Raka tidak tau kalau sebenarnya Keysha bergadang gara-gara drakor , Raka tahunya Keysha sudah tidur sebab pintu kamarnya di kunci . Dan setiap pagi Raka berangkat terlebih dahulu karena jarak rumah ke kuliahnya bisa dibilang lumayan . Jadi tidak tau kalau adiknya telat untuk sekolah .

" Awas aja lo ya diem-diem begitu lagi , besoknya tu lo sekolah . kalau mau ngedrakor hari libur aja . biar jam tidur lo teratur . Dan kalau bisa hari libur belajar aja , soalnya gue juga ngga yakin sebelum tidur lo belajar dulu . " kata Raka .

Keysha yang tengah minum pun tersedak . " Jahat banget lo ngga percaya sama gue , gue tu kalau malam belajar ya ! lo aja yang ngga tau ! " kata Keysha .

" Bener ? " selidik Raka .

" Bener ih , udah tu abisin makanannya . nanti nasinya nangis . " ucap Keysha mengalihkan pembicaraan .

Raka pun sebenarnya percaya tidak percaya . Tapi yasudah la , daripada Keysha marah padanya . Dan kembali melahap makanannya .

My Perfect BoyFriend (Proses Revisi)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang