Cukup lama daniel menjatuhkan diri di atas tubuh polos galista, sampai saat galista merasa pengap dan mengerakan tubuhnya gelisah tanpa sengaja membuat kejantanan Daniel bangun lagi,
"Apa kamu belum puas?" Tanya daniel yang seketika langsung menyandarkan tubuhnya pada kedua tangan dan mulai mengesekan kemaluanya keluar masuk dengan kasar, di angkatnya kedua kaki galista sampai lututnya hampir menyentuh payudara, penis daniel pun bisa memasuki lebih dalam
"Aaahhhh Daniel aku ahh... gaa.. kuat lagi..."
"Aaahhhh ssshhhh ahhhhhghh ssss" desah panjang galista sebelum dia mencapai puncaknya lagi
Daniel masih terus bergerak kasar di atas galista, Di balikan tubuh galista agar daniel bisa memasukinya dari belakang, sambil menjambak rambut galista agar dia menunging lebih tinggi, sambil terus di pompa dengan ritme cepat, bahkan sudah 20 menit mereka di posisi ini, seakan2 tenaga Daniel tak berkurang malah terasa semakin bertenaga, sedangkan galista sudah lemas setelah orgasme yang tak terhitung, Vaginanya yang tadi terasa nikmat kini sudah berganti nyeri, tapi belum ada tanda2 daniel akan menyemburkan benih ke rahimnya,
Galista terjatuh karna sudah habis tenaganya bahkan untuk mendesah pun dia serasa tak kuat lagi, kini dia hanya terlentang pasrah sambil memejamkan matanya menahan nyeri pada vaginanya,
"Aahhhh sayang aaagghhhh" desah Daniel yang masih bergerakk di atas tubuh galista
"Daniel please stop aku sudah tidak kuat lagi" ucap galista lemah yang malah terdengar seperti desahan di telinga daniel
"Aaaghhhh ssss sayang ssshhh aku mau aaaaahhhhhhhh sss" desah panjang daniel sebelum orgasmenya datang
Seketika Galista langsung terbang ke dunia mimpi, menukar lelahnya dengan tenaga yang baru nanti,
__♡__
Galista mengerjapkan matanya mengingat2 lagi apa yang terjadi,
"Puas tidurnya" gertak Daniel dengan sorot mata tajamSeketika Tubuh galista menegang karna kaget, "Daniel" pangil galista pelan, dia tidak tau apa kesalahanya sampai daniel bersikap seperti ini,
"GajiMu aku potong"
"Apa salahKu" ucap galista heran
" kamu bolos kerja selama dua hari" jelas daniel masih dengan wajah dinginya "Dan hanya malas2an di sini"
"Apa maksudMu" galista bingung malas2an apa bahkan kemarin galista masih bekerja, Apa bosnya ini pikun, pikir galista
" Lihat itu" perintah daniel sambil melempar Hp milik galista
Galista terbelalak bahkan dia tertidur selama dua hari pantas saja tubuhnya terasa sangat ringan, "Tubuhnya" galista pun menoleh mengamati badanya kemarin dia tertidur dengan keadaan masih telanjang tanpa sehelai benang pun tapi kenapa kini sudah memakai baju,
"Apa yang kau khawatirkan aku sudah melihat semuanya, SE-MU-A" ucap daniel seakan mengetahui apa yang di fikirkan galista
Benar juga bahkan lelaki ini sudah menaikinya dengan kasar bagaikan iblis, gumam galista dalam hati lalu melangkah pergi ke kamar mandi, Tapi belum sempat berdiri sepenuhnya dia sudah terjatuh, kakinya terasa lemas bahkan vaginanya masih terasa perih, sesaat dia mengingat lagi apa yang dia dan daniel lakukan kemarin, daniel seakan2 seperti kesetanan bahkan tak memperdulikan galista yang kesakitan,
KAMU SEDANG MEMBACA
Girls Love
RomanceBagiku cinta itu mudah bisa ku temukan di mana saja, Karna aku wanita dan laki laki adalah mahluk paling mudah di taklukan..