Kitten Bangtan Drabbles

15.kookga🖤

Tittle : love you hate you

Cast : jeon jungkook
Min yoongi

BXB

fujoshi!!

Happy reading

Typo is manusiawi

----

"Perkenalkan, nama ku min yoongi, aku berasal dari daegu, kuharap kalian semua senang berteman dengan ku" Yoongi tersenyum manis, memperkenalkan diri pada 18 siswa/i di kelas nuansa putih itu

"Baiklah min yoongi, kau boleh duduk di bangku nomor 2 dari belakang baris ke 3" Yoongi mengangguk faham, melayangkan senyuman manis pada ssaem barunya

Yoongi, menoleh, mendapati seorang namja yang menatapnya datar, tapi biar yoongi beri tahu

Dia tampan sekali, yoongi terpesona sebenarnya, semburat merah tercetak meski samar, apa ini yang dinamakan cinta pada pandangan pertama?

Terlalu cepat sebenarnya? Ah tidak juga, namanya cinta pandangan pertama, pasti saat pertama bertemu akan jatuh cinta

"H-hai? Boleh kita berkenalan?" Namja datar tadi melirik jam tangannya, kembali menatap yoongi yang masih dalam keadaan gugupnya

"Kau tahu ini masih jam pelajaran? Akan ada banyak waktu untuk melakukan hal tidak penting seperti itu"

Yoongi mencelos, mendengar perkataan yang cukup menyakitkan hatinya itu

Untung kau tampan!

"Maafkan aku jika begitu" Yoongi tersenyum kecil, menundukkan kepalanya seraya meminta maaf, ia menyesal telah berbicara pada namja di sampingnya ini

.
.

Yoongi menggaruk tengkuknya yang tak gatal, menatap ruang kelas yang hanya ada dirinya

Ini sudah jam istirahat, kalau lupa

"Astaga,apa semua siswa dan siswi disini tak ada yang ingin menjadi temanku?"

Yoongi menghela nafas, ia beranjak dari bangkunya, berniat mencari makan di cafetaria sekolah yang bisa disebut sekolah anak-anak bergelimang harta

Dan dirinya? Ah..sebenarnya yoongi malu mengakui ini, tapi inilah kenyataannya, ia dapat masuk kesekolah ini karena beasiswa, kecerdasannya dan kecintaannya terhadap matematikalah yang membawanya sekolah disini

Ibu yoongi adalah asisten rumah tangga, sedangkan ayah yoongi sudah meninggal karena penyakit yang diidapnya

Awalnya yoongi tak rela, tapi apakah ia mau seperti itu terus? Ia sadar, ia lah yang menjadi pengganti ayahnya, melindungi ibunya, dan menjaga ibunya

Yoongi tersenyum, menatap sekotak susu yang ada di lemari es, sesegera mungkin ia mengambilnya,

Sebelum

Sebuah tangan menggenggam lengannya, yoongi menoleh, menatap sang empunya tangan, yang dengan kurang ajarnya menggenggam lengannya, rasanya ia ia ingin menampar orang itu

Namun ia urungkan, saat kedua mata kucing itu menatap namja yang lebih tinggi darinya, juga tersenyum pada dirinya

"Bisakah aku meminta itu?" Namja itu menunjuk sekotak susu yang masih digenggam oleh yoongi

"Ah..tidak bisa, aku sudah mendapatkannya dahulu"

"Namamu siapa? Kau manis? Suara mu juga terdengar indah, bagaimana jika kau berada di kung-

" Yakk!! Kurang ajar! Apa yang kau katakan" Yoongi terkejut bukan main, namja dihadapannya ini mengapa kurang ajar sekali

"Astaga, pelanlah sugar~ sekolah ini milik ayah ku kalau boleh ku kasih tau" Yoongi sedikit merinding kala suara itu terdengar samar di telinga nya, tepat di telinganya, deru nafas saja dapat dirasanya