6

4.4K 346 13
                                    

Suasana didalam studio G-Dragon tidak terasa baik
Jiyong duduk dikursi rodanya sedangkan Lisa duduk disofa

Studio itu benar-benar hening, selain helaan nafas yang terus terdengar bergantian dari keduanya, tak ada yang memulai pembicaraan
keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing

Jiyong sibuk dengan pikirannya tentang hubungan nya dengan Lisa,
Bingung dengan langkah apa yang harus Ia lakukan? Bagaimana jika Ia memang terpaksa harus mengkonfirmasi hubungannya dengan Nana, lalu bagaimana dengan Nana, apa tidak ada sesuatu yang terjadi padanya, dan masih banyak lagi yang dia pikirkan

Sedangkan Lisa larut dalam pikirannya sendiri

Setelah sekian lama keheningan melanda, akhirnya Lisa angkat bicara

"Oppa.." ucapnya pelan, namun masih bisa didengar oleh Jiyong

"Hm?" Jiyong membalas dengan gumaman

"Aku rasa aku tidak bisa, aku tidak mau kau mengkonfirmasi hubungan mu dengannya" ucap Lisa

"Aku tahu"

"Aku tidak memaksa oppa untuk mengkonfirmasi hubungan kita, aku hanya ingin oppa tidak bicara apapun seperti biasanya"

"Aku rasa, aku bisa mengabaikannya"

Jiyong menatap Lisa, menemukan kekhawatiran dari mata lisa, Ia tersenyum lembut, kemudian berdiri mendekati gadis itu

"Aku tidak akan mengkonfirmasi apapun, tidak perlu khawatir" ucapnya lembut, tangannya membelai rambut Lisa

"Aku takut" Lisa meremas bajunya sendiri

"Bagaimana jika oppa mengkonfirmasi hubungan bahwa kalian berkencan, lalu setelah itu putus, kemudian oppa mengkonfirmasi hubungan berkencan dengan ku, aku terlihat seperti merebut mu dari nana" tutur Lisa

"Aku seperti tokoh ketiga dibalik hubungan kalian, apa publik akan mendukung ku? Aku rasa tidak, mereka akan tetap memandang ku sebagai perusak hubungan mu dengan Nana" tambah nya

Jiyong berlutut didepan Lisa, mengelus pelan pipinya memberikan kecupan singkat dibibirnya

"Aku mengerti sayang, kau tak perlu khawatir, aku tidak akan mengkonfirmasi bahwa kamu berkencan, lagi pula sejak kapan aku peduli dengan imageku"

*****

Malam harinya Jiyong datang menemui Hyunsuk lagi di rumahnya, Ia sengaja datang untuk memberi tahu Hyunsuk bahwa ia tidak akan melakukan apapun

Hyunsuk membuka pintu rumahnya, Ia merasa heran ketika mendapati Jiyong berdiri didepan pintu rumahnya, dia yakin bahwa dia belum menghubungi Jiyong ataupun menyuruhnya datang, tapi ia tetap mempersilahkan Jiyong masuk dan menyuruhnya duduk di ruang tamu

"Jangan konfirmasi apapun, biarkan saja" ucap Jiyong dengan tegas

Hyunsuk duduk dihadapannya

"Kau yakin?"

"Ya, aku tidak mau mengambil resiko menyakiti keduanya" ucap Jiyong

Hyunsuk menghela nafas, Ia terlihat berpikir, Jiyong menatap nya dengan tatapan serius yang tidak bisa dibantah

"Sebenernya ini hanya masalah kecil" ucap Jiyong lagi

"Ini tidak kecil, kau bergandengan tangan dengan nana masuk kedalam hotel"

"Ayolah itu tidak bisa dianggap bergandengan tangan, Nana menyeret ku, lagi pula mereka tahu aku dari bandara menjemputnya, bukannya itu terlihat biasa saja?!" Tegasnya

"Cara berpikir netijen tidak sama denganmu Ji"

"Aku tidak peduli, keluarkan saja berita privasi"

Untitled [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang