[BL]Takamura-kun Is Cursed ✔

Chapter 4 - Takamura Mahiro Terus Menarik (1)

Apa yang kulihat setelah membuka pintu adalah, Takafumi yang menyenandungkan lagu di dapur sambil menyiapkan Mapo Eggplant.

Natsuka Takafumi ―― dia sepupuku dan juga, meski memalukan, cinta pertamaku. Itu benar-benar kisah masa lalu sekarang, tapi aku dulu suka pada orang ini.

Pada usia 21 tahun, Takafumi lebih tua dariku selama 4 tahun, dan merupakan mahasiswa tahun ke-3 di Universitas Nasional di kota. Mungkin karena matanya yang murung, area di sekitar matanya terlihat baik, dan sudut-sudut mulutnya sedikit terangkat, menciptakan citra lembut keseluruhan. Rambut berwarna krem ​​Takafumi lembut dan cocok dengan suasananya yang baik. Tingginya 176cm, sedikit lebih pendek dariku saat ini.

Aku masih merasa dia dapat diandalkan meskipun kupikir dia lebih kecil dan lebih lembut dariku saat ini, apa karena dia adalah onii-chan yang selalu bersamaku sejak kami masih muda? Atau apa aku dibuat merasa seperti ini oleh suasana perasaan yang dia miliki?

"Yo Mahiro, selamat datang kembali. Kau terlambat."

"Silakan pergi."

Bahkan kalau dia adalah onii-chan yang kusuka, ini dan itu adalah hal yang berbeda.

Menendang sepatuku di pintu masuk, aku cepat mendekati Takafumi, menarik, aku menarik pakaiannya saat aku mencoba menyeretnya ke pintu masuk. Tapi Takafumi menyeringai lebar seperti seorang ayah mengawasi kenakalan anaknya saat dia menyaksikan gerakanku.

"Tidak ada gunanya ~. Karena barang-barangku sudah dipindahkan. Kita akan hidup bersama mulai sekarang, jadi ayo rawat aku dengan baik."

"一 Tinggal? Bersama?"

"Hah, kau belum dengar? Riko-san memintaku karena dia mengkhawatirkanmu. "

Aku tidak mendengar tentang itu sama sekali. Jadi ini adalah cara yang keluar dari biru.

"Tidak tahu, belum dengar."

Aku tidak diberitahu atau diberitahu, tapi itu tampak seperti sesuatu yang ibuku yang riang lakukan.

Apak "Ibu akan bekerja sama denganmu, bekerja keraslah, oke!" Katanya pada hari aku menjadi laki-laki, mengacu pada ini? Apa dia menyarankan agar aku mengikat simpul dengan pria yang dulu kucintai dan menerima ciuman ouji-sama (lol)?

Sheesh, metode kerjasamanya begitu ceroboh sampai aku sakit kepala. Tentu saja, kupikir 2LDK [1] terlalu besar untuk seseorang yang hidup sendiri, tapi aku tidak menyangka akan menjadi seperti ini.

[1] LDK adalah singkatan dari Living, Dining, Kitchen. 2LDK adalah apartemen dengan ruang tamu, ruang makan, dapur, dan 2 kamar tidur.

"Tetap saja, begitulah. Mahiro, apa kau lapar? Mapo Eggplant, kau suka, kan? Kau akan memakannya kan, kau akan memakannya kan. "

"Aku akan makan, tapi. Bahkan di mata masyarakat, itu tidak baik bagi orang-orang dari jenis kelamin yang berbeda untuk hidup di bawah satu atap. "

"Mahiro sekarang laki-laki, kan. Tidak masalah, tidak masalah ー "

Mapo Eggplant, nasi dan sup miso diatur di meja 2-orang di tengah ruang makan dapur.

"Yah, aku seorang pria sekarang, tapi ......"

"Ini sudah lama jadi bergaullah dengan onii-chan. Kampusku akan menjadi satu di sini mulai dari tahun ini, jadi sangat membantu kalau aku bisa tinggal di sini. "

Aku tidak bisa menolaknya dengan kuat saat dia tersenyum ramah seperti itu.

Bahkan bagiku, itu tidak seperti aku membenci Takafumi. Selain itu, masakannya sangat lezat dan pasti akan menyelesaikan semua pekerjaan rumah tangga. Pasti ada banyak manfaat baginya untuk tinggal di sini.