(0.2)

1.4K 206 0
                                    


I believe, I believe there's love in you

Grid locked on the dusty avenues

Inside your heart, just afraid to go  

.


"Jisoo-ah!"

"Unnie!"

Jisoo berlari ke arah Irene dan memeluknya.

"Apa kabar, Jisoo? Jennie bilang kau habis sakit flu?"

Jisoo tertawa renyah, menggosok hidungnya. Sebuah kebiasaan yang muncul setelah berminggu-minggu sering bersin tiba-tiba.

"Haha iya, tidak parah kok. Memang cukup mengganggu tapi setidaknya sekarang sudah sembuh total."

Irene mencubit pipi Jisoo gemas.

"Kan aku sudah bilang padamu untuk menggunakan baju tertutup di musim dingin dan makan makanan bergizi. Kau bandel sih, dasar nakal."

Jisoo hanya tertawa. Menyenangkan jika memiliki teman seperti Irene, rasanya seperti memiliki ibu kedua. Tidak heran Jennie lengket sekali dengan gadis yang lebih tua di depannya ini.

Terlalu asik reuni dengan Irene, Jisoo tidak menyadari kehadiran pria tampan yang dari tadi mengamati mereka berdua. Hingga dia berdeham.

"Ah iya Jisoo, maafkan. Kenalkan, ini Sehun. Sehun, ini Jisoo."

Irene menggandeng lengan Sehun dan membawanya ke depan Jisoo. Sehun hanya mengangguk sopan ke arah Jisoo, dan Jisoo membalasnya dengan senyuman.

"Maaf aku tidak bisa berlama-lama, aku akan pergi dengannya." Ujar Irene malu-malu melirik ke arah Sehun.

"Tidak apa-apa, selamat bersenang-senang."

Jisoo hanya tersenyum menatap kedua pasangan rupawan ini. Rasanya seperti melihat vampir di kehidupan nyata, sangat cantik. Tidak nyata.

Jisoo mengamati Irene dan Sehun hingga mereka menghilang dari pandangan. Jisoo berani bersumpah, saat itu dirinya sama sekali tidak tertarik dengan Sehun. Sama sekali tidak. Meskipun tampan, tapi Sehun terlihat arogan dan tidak ramah.

Apa yang dipikirkan Irene unnie hingga mau berkencan dengan manekinseperti itu?

Pikirnya sambil melengos pergi. 

.

.

.

.

Song: Skylar Grey - I Know You

In His Dark, Corrupted MindTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang