Lbc ngadain fanmeet terakhir mereka. Mau tidak mau plann harus datang. Dia ingin untuk terakhir kalinya dia memberikan kesan baik buat fans nya.
Seharusnya mean duduk deket saint, tapi sama perth di rubah. Dia yang dekat mean. Perth melakukan ini cuma mau ngawasin plan yang duduk di sebelah mean.
Mean sebenernya mau ngobrol ma plann tapi takut nggak di tanggapi. Dia lalu bisikin perth buat nanyain soal plann. Tapi karena terlalu berisik, perth deketin mukanya ke mean.
Melihat ini semua nya heboh.
Plann lagi ngelamun jadi nggak nyadar akan hal ini.
Melihat plann diam mark ingin menghiburnya. Dia malah megang tangan plann dan bikin kaget plann, dia langsung noleh. Suasana makin heboh apalagi lihat mark senyum ke plann.
.
Kehebohan itu akhirnya berakhir setelah di lanjutkan sesi wawancara.
.
Usai acara, perth marah2 sama mark.
"Maaf perth aku cuma mau menghiburnya itu saja "
"Tapi apa yang phi lakukan bikin phi plann makin sulit. Dia bakal di serang fans phi gun"
"Iya maaf aku gk kepikiran ke arah situ"
.
Ketika mark perth berantem gara2 plann, lalu kemana cowok manis itu berada ?
Ternyata dia lagi ada di depan kamar ganti mean. Dia mau maduk tapi tidak berani dan akhirnya dia memilih pergi. Ternyata di balik pintu itu ada mean, dia tahu ada plann di depan tapi tidak berani keluar.
Ketika dia mulai punya keberanian, dia keluar.
Tapi plann sudah menghilang.
Mean hanya bisa menghela napas panjang.
.
Ternyata plann di jemput dokter tara. Plan sengaja minta di jemput karena mau curhat. Sama tara di bawa ke jembatan tempat lokasi syuting sotus. Ini tempat teromantis menurut tara.
"Phi kok aku di bawa kesini sih emang kita mau pacaran, aku mau curhat phi " rengek plan sambil monyongin bibir.
Plakk !
Tara langsung mukul pala plann.
"Jangan monyongin bibir. Siapa juga yg ajak kmu pacaran, phi juga nyuruh pacar phi dateng tahu"
"Phi aku mau curhat bukan mo lihat phi pacaran," plann jengkel.
Tak berapa lama muncul sebuah mobil dan berhenti di depan mereka. Lalu muncul sosok imut tersenyum manis.
"Hai sayang sapa cowok itu pada tara"
"Hai sayang" sambut tara mesra bikin plann makin sewot.
Cowok imut itu lalu menoleh ke arah plann.
"Ini pasien kesayangan mu itu ya ?"
"Phi cerita ke pacar phi ?" tanya plann
Tara lalu mengangguk.
"Ini pacar phi namanya strong charoenchai"
"Phi" plann lalu wai ke strong.
"Dia imut pantes kamu suka. Kamu tidak akan selingkuh sama dia kan ?"
"Hai kau ini dia masih kecil tahu" sewot tara
Plann langsung melotot.
Strong tertawa dan nguyel2 palaa plann. Rupanya dia gemes juga sama plann.
.
"Hei lepasin tanganmu !"
Sebuah suara membuat plann dan strong menoleh. Tara yang melihat siapa yang datang tersenyum.
"Mean !?" phi mlongo melihat mean yang lagi marah sama strong.
"Oh dia ini pacar plann" tanya strong ke tara.
Tara mengangguk.
"Tenang mean dia ini strong pacar aku."
"Pacar ?"
Mean mlongo tak percaya.
"Iya. Oh ya plann phi ajak kamu ke sini sengaja mau phi temuin ma mean. Lebih baik kalian bicara. Mungkin dengan kalian bicara semua masalah akan membaik."
Plan melihat ke arah mean begitupun sebaliknya.
"Phi tara benar. Phi plan aku mau bicara denganmu. Lebih baik kita pergi"
Plann masih diam, ini seperti mimpi. Mean mau bicara dengannya ? Belum sempat plann menjawab, mean sudah keburu menariknya pergi.
Tara dan strong tersenyum lihat ini.
.
Plann di bawa kesebuah tempat yang cukup tenang. Mean menceritakan semuanya.
"Apa pnew dan pnook terjebak kontrak yang mengharuskan mu kerja sama ma saint ? Dan jika di batalkan akan menghancurkan semua managemen ? Tapi kenapa aku yang harus di kucilkan ?"
"Karena pihak pengontrak ingin agar kami tidak lagi menghubungimu. Mereka takut rencana mereka gagal buat idol baru"
"Akan lebih baik lagi jika memang aku harus tidak ada di antara mereka semua. Seharusnya kamu pergi juga dan jangan lagi hubungi aku."
"Tidak mau phi. Aku tidak mau berpisah denganmu. "
"Mean jika kamu nekat maka kamu akan menghancurkan pnook dan pnew"
Tiba2 mean meluk plann.
"Semua sudah berakhir phi, saint juga sudah menolak kontrak itu. Jadi pihak pengontrak bisa menerima. Dan kita hanya membayar denda setengah dari kesepakatan."
"Benarkah ? Ini artinya semua akan membaik ?"
"Iya phi. Maafkan aku phi aku sudah buat phi menderita."
"Kami juga minta maaf ya "
Tiba2 semua muncul di hadapan plann, bikin plann terharu.
Plann tersenyum sangat manis karena bahagia.
.
The end
.
Sebenernya mau di bikin sad ending, tapi kasihan juga plann nya. Nggak pa pa lain kali aja sad ending nya. Maaf kalau akhirnya terlalu di paksakan. Habis aku takut nangis jadi di bikin gini.
Aduh p tara nya ketahuan deh pacarnya.
Oh ya tokoh phi tara akan terus muncul sebagai selingan di ff ku selanjutnya.
Ok makasih suportnya dan udah mau baca. Semoga next bisa lebih baik.