syembilan

169 3 1
                                    

-telfon-

"lagi di mana?"

"di kamar"

"orang rumah udah pada tidur?"

"udah ka"

"hm, bagusdeh"

"kenapa emang?"

"biar ga ada yang gangguin kita"

"aztagfirullah, geli aku ka"

"HAHAHAHA"

"lahh, dia geli sendiri"

"aku ngebayangin muka kamu syah, pasti merah merah gitu ya"

"iya merah-merah, digigitin nyamuk soalnya"

"enak dong si nyamuk bisa gigitan kamu, aku kan mauu"

"untung kamu jauh ya ka"

"emang kenapa?"

"kalo kamu di sini, udah bonyok-bonyok aku"

---

Mau nanya, cerita ini berantakan ga waktu kalian baca? Kalo iya tau ga kenapa? Soalnya waktu saya pratinjau sih bagus bagus aja. Tapi waktu di publish ko jadi berantakan yah? Need saran guys:")

Percakapan Kita Waktu ItuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang