8

642 29 0
                                    

5 Bulan kemudian

Hari ini aku dan Yoongi oppa akan berbulan madu, karena sejak kami menikah kami belum melaksanakan ritual wajib tersebut. You knowlah why...

"Oppa ayooo"
Panggil ku dari ruang tamu

"Ne ne ne... Dasar wanita... Jalan² aja nomor satu, hak suami nomor terakhir"
Dumelnya yang tak ku gubris.

Yap, selama 5 bulan ini kami benar-benar merasakan apa yang pasutri baru rasakan, mulai dari hubungan yang paling intim sampai yang paling tidak intim.

Dan hari ini, appa dan eomma menyuruh kami untuk berbulan madu. Katanya sih untuk menambah keturunan, tapi menurutku jni adalah kesempatan untuk Yoongi oppa melepaskan semua kepenatannya yang terjadi padanya selama lima bulan terakhir ini.

Ya, Yoongi oppa sedang memulai usahanya kembali, membangun dari nol dan aku tetap setia mendukung kesayanganku tersebut appa juga turut membantu. Tapi Yoongi oppa tidak mau dibantu secara materi, katanya itu akan membuat dia menjadi manja, maka dari itu kami hanya mensupport dia saja.

Sedangkan materinya dia cari dengan melakukan kerja sambilan, dan membuka les musik private kecil-kecilan, dan yang untungnya lagi... Dia dibayar sangat mahal oleh seseorang yang menginginkan anaknya yang. Masih kecil menjadi musisi yang profesional.

"Oppa~"
Panggilku seraya bergelantung manja dipundaknya.

"Ne, wae?"

"Apa kau sungguh mencintaiku?"

"Yeobo, kau meragukanku?"
Tanyanya bingung

"Kau tahu, semenjak aku mengalami kemerosotan yang membuatku sakit, aku sadar bahwa hanya kau yang selalu disisiku, mendukungku, dan membelaku. Dan aku sangat amat mencintaimu~ bahkan cintaku lebih besar daripada cintamu..."
Lanjutnya dan Mendengar hal itu aku merasa wajahku sudah matang seperti tomat.

"Oppa, mengapa kau terlalu manis???"

"Hahahahaha... Yeobo-ya~ I love you..."

"I love me~"

"Hng? Kau tak mencintaiku ya???"
Tanyanya sambil mempoutkan bibirnya seraya menggembulkan pipinya. Dan aku hanya meninggalkan dia yang akhir² ini suka sekali melakukan aegyo.

###

Bandara

"Oppa, mangapa kau diam saja? Apa kau tidak senang kita berbulan madu di spanyol? Bukannya itu kesukaanmu?"
Tanyaku, dan dia hanya mempoutkan bibirnya saja.

"No waegeurae???"
Tanyaku lagi, dan dia melihatku dengan puppy eyes buatannya.

"Apa kau mencintaiku?"
Tanyanya masih dengan puppy eyes andalannya, dan aku hanya tersenyum geli melihatnya.

"Wae? Apakah kau butuh jawabannya?"

"Yeobo..."
Keluhnya yang membuatku gemas sendiri melihat tingkahnya itu.

Akupun menangkup wajahnya dengan kedua tanganku.

"Apa kau lupa ucapanku yang dahulu?"

"Yang mana?"

"Baiklah jika kau melupakannya, aku akan mengulangnya. Oppa, asal kau tahu, aku sangat mencintaimu, dan aku tak memikirkan apakah kau kaya atau miskin, sendang atau sedih, ganteng atau tidak, galak atau penyayang. Aku tak peduli akan hal tersebut, yang aku pedulikan bahwa aku mencintaimu Yoongi oppa. Dan satu hal lagi aku tidak akan pernah mau menceraikanmu. Sudah?"
Ucapku yang langsung mendapat pelukan hangat dari suamiku itu.

"Aku janji yeobo, aku akan mencintai dan menjagamu sebaik-baiknya. Saranghae uri yeobo~"
Selepas dia memelukku dia langsung mengecup singkat bibirku.

"Nado~"
Kukecup lagi dia dengan mengalungkan kedua tanganku dilehernya, dan membawanya untuk membungkuk sedikit, tanpa mempedulikan orang sekitar.

Dasar... Pasutri new... Dikira dunia milik berdua kali, yang lain ngontrak?- author

Bodo wleee - Dahyun

###

Sesampainya kami dihotel yang telah dipesan, kami mengistirahatkan badan kami di atas rangjang big size.

"Uri chagi~"
Panggil Yoongi oppa yang memelukku sambil tiduran.

"Ne?"
Tanyaku dengan mendongakkan kepalaku.

"Ayo kita buat dede"

"Hishhh... Baru juga sampai sudah macam-macam, memang tidak lelah apa?"
Keluhku yang langsung melepaskan pelukannya dan memunggungi Yoongi oppa.

"Bukankah kita berbulan madu untuk itu?"
Tanyanya lembut seraya memelukku dari belakang dengan posisi yang masih tiduran, dan aku tidak menggubrisnya.

"Ya sudahlah... Padahal aku ingin diliburanku menikmati sentuhan isteriku yang sangat jarang kurasakan selama lima bulan ini"
Ucapnya sambil melepaskan pelukannya, dan hendak beranjak dari tempat tidur.

"Mau kemana?"
Tanyaku yang langsung berbalik.

"Kekamar mandi. Mau ikut?"

"Tidak usah. Jangan lama²"

"Hah??? Memang kau mau ngapain? Apa jangan²..."

"YA SUDAH SANA CEPAT!!!"
Teriakku ketika dia ingin meloncat keatas ranjang, dan diapun langsung berlari ke kamar mandi.

Saat dia dikamar mandi, aku mengganti pakaianku dengan lingergie. Ya, aku ingin memberikan hak suamiku.

Karena aku merasakan kasihan padanya yang sudah berjuang sendirian. Dan sebagai pengahargaanku kepadanya, aku melakukan hal yang paling ia sukai. Yaitu, melihatku memakai lingergie.

Setelah aku selesai mengganti pakaian aku langsung masuk kedalam selimut, dan tak lama aku mendengar pintu kamar mandi terbuka, akupun langsung pura² memejamkan mataku.

"Yahhhh dia tidur, bilangnya mah jangan lama² kirain ada apa, ternyata cuma basa basi"
Dumelnya seraya masuk kedalam selimut yang sama denganku.

Ketika dia masuk kedalam selimut dia langsung memelukku dari belakang, dan meraba-raba tubuhku yang tenggelam dalam selimut.

"Yeobo~"

"Chagi~"

"Aku tahu kau pura² tidur"

"Kau sedang menggodaku ya???"

Begitulah ucapan yang ia lontarkan padaku.

"Hnghhh"
Desahku yang lolos, dan aku tetap mencoba menutup mataku

"Sudahlah... Jangan berpura-pura lagi~"

Akhirnya aku membuka mataku, dan tersenyum padanya sambil menikmati sentuhannya yang lembut yang menggerayangi tubuhku.





















































TBC

DON'T FORGET VOMENT AND SHARE YA CHINGUUUUUUUU

ANNYEONG!!!
👋👋👋

Cold & Funny Couple [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang