Part 6

63 4 0
                                        

🍀🍀🍀

Percayalah ketika kita memilih sesuatu yang baik, semua pasti di beri kemudahan olehNya. Ingat janji Allah slalu datang, ketika kita benar" ingin berhijrah.


🍀🍀🍀




Setelah 1 bulan kejadian itu, khaila tetap menjalani aktivitas nya seperti biasanya, baik di sekolah maupun di rumah dan lebih dari itu dia sekarang juga slalu ikut kajian bersama luna setiap hari kamis dan sabtu.

Luna bersyukur karena sahabatnya mulai berhijrah, walaupun dulu khaila sudah menutup auratnya tapi dia masih berpacaran dan sekarang alhamdulillah tidak. Padahal luna tau, ayahnya khaila seorang ustadz di sebuah pesantren Al Karomah di desa seberang. Dan luna tau benar kalau khaila di slalu di ajarkan tentang agama, tapi entah kenapa dia masih saja pacaran dan itupun tanpa sepengetahuan ayah dan bundanya.

*****

" khaila, nanti ke kajian kan ? " tanya ridwan
" iya yah, emang kenapa yah " jawab khaila
" gpp sayang, itu ajak seila mumpung besok hari libur " sahut ida
" emang seila mau bun ? " tanya khaila
" iya kamu ajak dong kak, biar adek kamu mau ikut juga " kata ida
" iya ya nanti aku ajak deh " pasrah khaila
Selesai berbincang dengan kedua orang tuanya, khaila pamit pergi ke kamarnya.

Malam ini khaila dan seila pergi ke kajian, di sana mereka bertemu luna yang mulai tadi sudah menunggu mereka.
" assalamualaikum " sapa khaila dan sei)la
" wa'alaikumussalam " jawab luna
" sudah lama ya nunggu kita ? " tanya khaila
" enggak kok khil, ya udah ayo kita masuk aja "  ajak luna yang di anggukin khaila dan seila

Setelah kajian selesai, khaila dan seila berpamitan untuk pulang dulu. Khaila dan Seila segera berjalan ke halte yang dekat sambil menunggu taksi.

Tiba tiba khaila melihat seorang perempuan mungkin umurnya seperti seila, segera khaila menghampirinya.

" assalamu'alaikum " sapa khaila
" wa'alaikumussalam kak " jawab perempuan itu
" adek sedang apa di sini sendiri " tanya khaila
" lagi nunggu kakak aku kak, katanya mau jemput tapi lama datangnya " jawab perempuan itu
" oh ayo ikut kakak, kita nunggu kakak kamu di halte itu aja ya di sana juga ada adek kakak kok " ajak khaila
" emang gpp kan ? " tanya perempuan itu
" gpp dong, ayo " jawab khaila

Akhirnya mereka bertiga menunggu di halte.

" kalau boleh tau, nama kamu siapa dek ? " tanya khaila
" namaku Raudhotul Jannah kak, panggil aja nana kak. Kalau kakak namanya siapa ? " jawab nana
" kalau nama kakak khaila, kalau adek kakak namanya seila " jawab khaila sekalian memperkenalkan seila
" nama ku seila " Seila memperkenalkan diri
" nama ku nana " nana pun juga
" kalau adek nana, udah kelas berapa ? " tanya khaila
" aku kelas 4 MI kak " jawab nana
" kalau seila kelas 3 kak " jawab seila

Mereka berlanjut ngobrol nya tiba tiba ponsel nana berbunyi, nana segera mengambilnya di dalam tasnya. Ternyata ada pesan masuk dari kakaknya.

Kak Arif
Assalamu'alaikum dek, maaf ya dek kakak gak bisa jemput kamu di halte
Kakak ada urusan mendadak
Kakak udah bilang ke pak joko biar jemput kamu di sana
Kamu tunggu dulu ya
Wassalamualaikum

Nana
Wa'alaikumussalam kak, ya kakak gimana sih aku udah nunggu mulai tadi juga
Iya deh gpp, kalau udah urusannya cepat pulang ya kak
Iya kak, nana nunggu pak joko aja

" kakak kalau pulang dulu gpp, sebentar lagi pak joko udah datang kok " kata nana
" loh katanya kakak kamu yang mau jemput dek, biar kakak nemenin kamu dulu ya " jawab khaila halus
" enggak kak, kakak ku tiba* ada urusan mendadak jadi gak bisa jemput tapi sebentar lagi pak joko datang kok jemput aku " jawab nana
" beneran dek " khaila memastikan kembali
" iya kak, beneran kakak sama seila pulang duluan aja gpp kok " jawab nana
" ya udah kakak sama seila pulang dulu ya " kata khaila sambil menghentikan taksi yang di depan
" kita pulang duluan ya dek " kata khaila
" iya kak, makasih ya kak udah nemenin nana " jawab nana sambil tersenyum
" iya sama sama sayang, assalamualaikum " salam khaila di ikuti seila
" wa'alaikumussalam kak " jawab nana

Setelah khaila dan seila pergi, 5 menit kemudian pak joko datang, nana segera masuk ke mobil dan pulang ke rumahnya..

Dia lelaki ku, Dia Imam kuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang