I misjudged you

6

"Andri awas!!" Teriakan karin. Andri menghiraukan perkataan karin dan 'boom' suara truk yang menabrak andri tepat di depan mata karin.

Karin terbangun dari mimpi buruknya, tubuh karin di penuhi keringat karena mimpi buruknya.

Karin menelan salivnya dan menaruhkan kepalanya di atas tangan kanan nya. "Kenapa mimpi itu terus menghantui ku, mimpi itu menggangguku"  batin karin.

Dan karin melihat ke arah jam yang menunjukan pukul 02.00 am. Dah ahkirnya karin memutuskan untuk pergi ke kamar mandi untuk mencuci mukanya. Karin terus memikirkan mimpi buruknya, yang membuat karin tidak tenang.

"Apakah aku akan selalu di hantui oleh masa lalu ku." tanya karin dalam hatinya. Setelah karin selesai membersihkan wajah nya karin berjalan ke arah jendela. Karin membuka jendela itu dan melihat kota-kota besar dengan lampu-lampu yang berkilau. Itu sangat indah, seperti kilaun bintang yang bersinar di kota los angeles.

Dan ahkirnya karin mengambil handphone nya karena tidak mau melewatkan pemandangan yang indah ini, pemandangan kota los angeles di waktu malam. Dan waktu karin mengambil foto kota LA itu karin memikirkan sesuatu "tidak biasanya kota seperti ini, memangnya ada apa, samapai-sampai kota LA seindah ini" tanya-tanya karin. Lalu karin berlari ke arah kalender dan karin ingat bahwa hari ini adalah ulang tahun kota LA.

"Haa...aku lupa aku sudah berjanji kepada willy untuk menemuinya di garden illyos,aduh bagaimana ini?" Batin karin dalam hati. tiba-tiba pesan mendarat di handphone karin yang membuat karin langsung menoleh ke arah handphone nya.

To: karin
            Karin kau dimana aku sudah menunggu mu di garden illyos, tapi kau tidak datang-datang, aku telfon nomer mu tidak aktif, aku kirim pesan tidak di balas-balas. Dan aku pergi pulang ke rumah, jika kau ingin menemuiku....

                                To: willy
                    Aku minta maaf willy aku tertidur, aku akan kerumah mu sekarang.

Karin langsung mengganti pakaian nya. Karin menggunakan celana jeans pendek lalu di tamabah jacket yang setinggi atas perut karin tak lupa karin memakai sepatu berwarna putih, karin bergegas ke rumah willy.

Sesampai nya karin di sana, karin mengetok pintu rumah willy

Tok tok tok

Pintu rumah willy terbuka, dan karin mendapati willy di balik pintu itu. Karin langsung memeluk willy. "Maafkan aku willy karena sudah membuat mu menunggu" sambil merucutkan bibirnya willy membalas perkataan karin. "Tidak apa-apa aku tau bahwa kau lelah." Jawab willy yang masih berpelukan dengan karin. "Terima kasih willy kau memang sahabat terbaik ku."

Ahkirnya mereka masuk kedalam rumah willy dan di iringi tawa mereka. "Oh ya ngomong-ngomong katanya kau tertidur kenapa jam segini masih bangun?" Tanya willy. "Aku terbangun karena mimpi buruk" jawab karin agak terdengar nada sedih. "Mimpi buruk? Bukan kah teman ku ini adalah mimpi buruk bagi sesorang yang berani melukai yang lemah dari lawan nya?" Ejek willy yang membuat karin tertawa. "Ini masalah masa lalu". "Tentang andri?" Tebak willy. "Iyhh, aku baru saja memimpikan nya aku sudah tidak kuat lagi mimpi itu terus-menerus menghantui ku. Aku merasa tidak nyaman." Karin mengatakan itu di sertai air mata yang mengalir deras dan membasahi pipi karin yang lembut. "Bersabarlah karin ini mungkin cobaan bagi mu." Perkataan willy mencoba untuk menenangkan karin.

Willy mengambil tisu untuk menghapus air mata karin yang masih menetes. "Sudah lah karin, kau jangan menangis seperti itu. Kita jalan-jalan saja bagaimana siapa tau kau melupakan nya?" Ajak willy. "Maaf willy aku merasa ngantuk, aku mau menginap di sini bolehkan?" Tanya karin. "Tentu saja boleh, bahkan tidak usah kembali pun tidak papa" perkataan willy membuat karin tersenyum. Melihat karin tersenyum ahkirnya willy melontarkan kekonyol nya kepada karin. Dan willy berharap karin melupakan masa lalu nya. Walaupun hanya sekilas...

TBC

Gimana ceritanya bagus nggak?
Ohh ya aku belum ngenalin willy nih...
Tapi aku bakal ngenalin willy kekalian... tapi pakek syarat..

Kalian harus vote + coment dulu...

Aku bakaln terus updite..
Aku mohon sama kalian, kalian vote + coment sebanyak² nya ya biar aku tambah semangat buat cerita ini.....

Oke.. see you... 😘😘