eskul

6K 191 1
                                    

Tak lama setelah pak variabel keluar,bel pulang pun berbunyi.

CRINGGGG

Jam sekolah sudah selesai.
mishel segera membereskan buku yang sedari tadi berserakan diatas mejanya,kemudian memasukannya kedalam tas merah maroonnya.mishel melirik ke arah jam tangan miliknya yang menunjukan pukul 15.15 WIB.

"Mishel ! " kharisma memanggil mishel sambil menepukan tangannya kepundak gadis itu"hari ini kita masuk eksul nih,lo satu eskul ya sama gw Pleaseee...." kharisma menyatukan kedua tangannya memohon pada mishel agar satu eskul dengannya,matanya berbinar binar mengeluarkan kekuatan tatapannya yg membujuk.
bukannya kasian atau terbujuk, Mishel malah jijik sebenarnya melihat tatapan itu,tapi apa boleh buat dia adalah temannya.

"Emang lo ikut eskul apa?" Tanpa melihat kearah kharisma mishel bertanya dengan nada yg dingin.

"Gw ikut eskul pramuka shel" jawab kharisma spontan, tanpa ada beban.

"Hah?!kenapa lo nggk pilih eskul yang lain ajah?" Mata mishel yang tadinya biasa saja kini membulat sempurna,ia kaget mendengar pengakuan dari temannya ini.
Sebetulnya mishel tak suka dengan eskul pramuka selain terkenal disiplinnya pramuka juga dikenal sebagai eskul yang keras,sedangkan mishel tak suka kehidupan yang terlalu keras dan mengekang.

YA AMPUN COBAAN APALAGI YANG KAU BERIKAN (batin mishel miris).

"Hemmm...anu shel sebenarnya gw ikut pramuka cuma ingin ketemu cowo yang gw idolakan,lo juga tau kan siapa.kan siapa tau gw jodoh" Dengan watadosnya,kharisma mengakui semuanya tanpa rasa malu sedikitpun.

Mishel memang memaklumi sikap temannya yg satu ini,karena memang temannya ini kurang 1 sendok atau bisa jadi otaknya ilang sebelah!

"Berarti lo gak niat donk" dengan senyum miringnya,mishel mengatakan pertanyaan yg menyakitkan pada temannya itu.

"Ya gw sih niat niat ajah selama masih bernafas dan diberi uang jajan sama emak" kharisma mengatakannya dengan nada yang cukup semangat kali ini.

Mishel mengacak mukanya frustasi,pengakuan goblok macam apa itu?mishel tak pernah berfikir akan jalan otak temannya itu.ia sangat ragu akan bertahan sampai kapan.

Oke daripada mishel harus mendapat jawaban bodoh dan goblok lagi mending ia mengiakan saja keinginan temannya itu.

"Yeyyyy makasih ya shell,lo baik banget" kharisma berloncat loncat kegirangan seperti anak kangguru yang baru lahir,kemudian kharisma berjalan mendekat ke arah mishel.Tetapi,dengan cepat mishel mencegah.

"Sorry gw bukan lesby yg mau pelukan sama lo" kemudian beranjak dari dalam kelas ke luar untuk mencari udara segar.

"Najis banget,emang lo pikir gua ketua LGBT apa?!" Gerutu kharisma dengan nada yang begitu kesal. "Mishel tungguin gw" kharisma berlari mengejar mishel yang sedari tadi meninggalkannya sendiri didalam kelas.

########

❄gimana gaes sama part ini?suka nggk?maafkan diriku ya jika ada typo
❄beri suara dan koment ya
❄oke next next scrooll❤

The Most Wanted [COMPLETED] (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang