"Ada apa kau datang kesini kookie? Seperti tidak biasanya" hoseok menatap heran jungkook.
"Tidak ada hyung hanya ingin bercerita saja"
"Apa yang ingin kau ceritakan?"
"Ini tentang namjoon hyung,tadi dia meminta tolong pada ku agar taehyung hyung tidak memaksa namjoon hyung untuk memberikan lagu untuk rose eonnie pada taehyung hyung."
"Lalu?"
Jungkook kembali menceritakan tentang kejadian tadi di studio namjoon kepada hoseok.
Hoseok nampak menghelas nafas kasar.Dia tidak mengerti jalan pikiran sahabatnya yang satu itu.
"Mau bagaimana lagi kookie-ah itu yang dia mau kia tidak bisa memaksanya" pasrah hoseok.
"Hoseok-ah kau melihat ku tidak tadi saat menari,kau malah asik mengobrol dari tadi" sentak jennie karena dia tidak diperhatikan hoseok dari tadi.
Mereka saling melempar tatapan sebelum kembali melihat jennie yang sedang menatap mereka dengan tatapan mengintimidasi.
"Mianhe jennie-ya aku tidak memperhatikan mu tadi."
"Huh tidak apa hoseok-ah.Aku lelah."
"Istirahat saja jen-yya."
Jennie duduk disamping hoseok.Memasang earphone,memutar lagu kesukaannya.Jennie bersenandung kecil.
Sementara Jungkook dan Hoseok masih terus bercerita.Jungkook sedikit memperhatikan Jennie.Dia dan Jennie sudah cukup lama mengenal.Dan Jungkook tidak tahu bahwa suara Jennie itu bagus sekali,dia penari yang baik dan memiliki wajah yang cantik.
Jennie lebih dari Rose,dia sangat cocok membawakan lagu milik Namjoon.Pikiran Jungkook terus memikirkan itu.
Sampai Hoseok mengejutkannya.
"Kook-ah apa yang sedang kau fikirkan?"
"Hyung bagaimana jika Jennie saja yang menyanyikan lagu dari Namjoon hyung." Semangat Jungkook.
"MWO!" Hoseok terkejut dengan apa yang baru saja diucapkan Jungkook.
"Kenapa reaksi mu begitu? Berlebihan sekali." Jungkook memutar bola matanya malas.
"Kau fikir Namjoon akan mau?"
"Tentu saja dia mau.Suara Jennie eonni ini bahkan lebih bagus daripada suara Rose eonni."
"Tapi tidak semudah itu kookie,kau tau bagaimana keras kepalanya Namjoon.Bahkan sudah puluhan penyanyi kita berikan padanya.Tapi semua ditolak Namjoon.Lalu apa yang kau yakini bahwa gadis disamping ku ini bisa diterima namjoon?
"Hanya yakin saja.Apa salahnya mencoba hyung?"
"Hmm...terserah kau saja." Hoseok hanya bergumam.Dia pusing jika terus memikirkan hal yang itu-itu saja.
Mereka terdiam.Sibuk dengan pemikiran masing-masing.Sampai Jungkook menepuk pundak hoseok dan pamit untuk pergi.
"Baiklah kurasa besok aku akan memberitahukan namjoon hyung.Kabar ini pasti diterimanya." jungkook ceria mengingat bahwa kali ini usahanya akan berhasil.
"Yasudah."
Jungkook berlalu dibalik pintu.Sementara itu jennie berdiri mengambil tasnya dan melangkah menuju pintu keluar dance practice.
"Hey kau mau kemana?"
"Eomma ku masuk UGD lagi hoseok-ah...aku harus cepat pergi kerumah sakit sekarang."
"Ah benarkah...maaf aku tidak bisa menemanimu karena harus bertemu jimin sebentar lagi.Tidak apa kan jen-yya?"
"Tidak apa-apa.Kalau begitu aku pergi dulu ya."
KAMU SEDANG MEMBACA
i'll never love again
Sachbücher"ku mohon rose jangan pergi aku membutuhkan mu disini" pinta seorang namja bertubuh tinggi dengan wajah manisnya. "joon..aku hanya pergi sebentar saja,aku akan kembali untuk mu joon" yeoja bersurai panjang itu tersenyum lembut pada namjoon. "berjanj...