"Berapa lama lagi aku harus menunggumu?" Tanya Jungkook dengan wajah bosan.
"Sebentar lagi Kook. Aku tinggal memakai maskara dan lipstik." Jawab Jiyeon.
"Astaga... kau yang mengajakku ke mall tapi kenapa aku yang harus menunggumu. Lagipula kita hanya ke mall, untuk apa kau berdandan? Mau menarik perhatian pria mana lagi kau?"
"Heoolll~ sekarang aku berdandan bukan untuk menarik perhatian pria. Tapi untuk kepuasanku sendiri dan untuk menyombongkan diri pada wanita lain."
"Ck... prinsip macam apa itu. Tanpa riasanpun kau sudah cantik."
"Terima kasih. Aku sudah tau kalau aku cantik dengan atau tanpa riasan." Jawab Jiyeon bangga. "Kau mau meminta apa dariku sampai memujiku seperti itu?" lanjutnya.
Jungkook tersenyum kemudian beranjak dari tempatnya dan berjalan ke arah meja rias Jiyeon. Dia menatap Jiyeon dari pantulan kaca.
"Iya... iya... setelah memakai ini kita berangkat." Kata Jiyeon sambil menunjukkan lipstiknya lalu mulai menyapukannya di bibir.
Setelah memeriksa penampilannya lagi, Jiyeon berdiri dan segera menyampirkan tasnya di pundak. "Ayo!" katanya sambil menarik pergelangan tangan Jungkook.
Langkah Jiyeon terhenti ketika dia akan membuka pintu kamar karena Jungkook menahannya. "Ada yang tertinggal?" tanya Jiyeon.
Jiyeon terkejut karena Jungkook tiba-tiba menyudutkannya di dinding. Kedua tangannya telah di kunci oleh Jungkook sehingga dia sulit bergerak.
KAMU SEDANG MEMBACA
One day ✔️
FanfictionHubungan yang semula hanya sebatas sahabat berubah menjadi lebih dari itu. Jungkook membuat sebuah janji dengan sahabatnya, Jiyeon untuk menunggunya kembali saat dia mengambil gelar master di Amerika. Namun selama 5 tahun pria itu pergi, 3 tahun tid...