Acara pernikahan Jiwon berlangsung dengan meriah dan saat ini merupakan acara dansa yang ditunggu para tamu. Jungkook dan Jiyeon menjadi pusat perhatian beberapa teman kantor Jiyeon. Apalagi sikap yang ditunjukkan keduanya jelas mengisyaratkan bahwa mereka berdua memiliki hubungan khusus. Berbeda sekali dengan respon teman-teman kuliah mereka yang sudah mengetahui kedekatan mereka saat masih sekolah dulu.
"Siapa pria yang bersama Jiyeon itu?" Ujar salah satu rekan kerja Jiyeon yang bernama Hongbin.
"Mungkin kekasihnya?" Jawab Mingyu yang juga rekan kerja Jiyeon.
"Jelas saja kita semua ditolak oleh Jiyeon. Pria itu jelas lebih unggul dari kita semua." Ujar Minhyun. Mereka bertiga menghembuskan nafas berat sembari menatap iri pada Jungkook.
Sementara itu, Jiyeon menikmati alunan musik yang mengiringi gerakan dansanya dengan kepala bersandar di dada bidang Jungkook.
"Kau terlihat nyaman ya, bersandar didadaku." Goda Jungkook.
"Hmm... sudah 5 tahun aku tidak melakukan ini." Jiyeonpun mendongak. "Apa kau tidak senang aku melakukannya?" Lanjutnya.
"Tentu saja aku senang." Jawab Jungkook. "Tenang saja sayang, sebentar lagi kau bisa puas melakukan hal ini padaku, bahkan lebih," lanjutnya diiringi sebuah kerlingan.
Jiyeon memukul dada Jungkook. "Kau terlalu lama bergaul dengan orang asing jadi semakin mesum." Jungkook tertawa menanggapi ucapan Jiyeon.
"Biar saja lagipula aku juga hanya mesum padamu." Jiyeon mendelik kesal mendengar ucapan Jungkook.
-
-Jiyeon membuka matanya perlahan karena merasakan sesuatu yang basah di bibirnya. Dengan kesadaran yang belum utuh, dia melihat sosok Jungkook sedang mengecup bibirnya berulang kali.
"Mmpphh..." Jiyeon mendorong Jungkook hingga membuat pria itu terkejut. "Apa yang kau lakukan?" Kata Jiyeon dengan suara serak khas bangun tidur.
"Membangunkanmu." Jawab Jungkook singkat. "Kau itu tidur atau pingsan? Aku sudah mencoba berbagai cara untuk membangunkanmu. Kalau ciuman tadi tidak berhasil, aku berencana mengguyurmu dengan air," lanjutnya.
"Apa?! Yak!" Jiyeon memukul Jungkook dengan bantalnya.
"Aaw! Kekerasan pada calon suami." Jiyeon mendengus kesal mendengar ucapan Jungkook sedangkan pria itu hanya terkekeh.
"Sebenarnya apa tujuanmu kemari?"
"Park Jiyeon, kau lupa? Hari ini kita akan fitting baju pernikahan sekaligus melakukan foto pre-wedding."
"Aah... iya benar."
Namun bukannya beranjak, Jiyeon justru kembali merebahkan diri dan menutupi tubuhnya dengan selimut.
"Yaa... Jiyeon!" Jungkook segera membuka selimut yang menutupi tubuh gadis itu.
"Biarkan aku tidur 15 menit lagi. Aku semalam baru sampai rumah pukul 2." Jawab Jiyeon malas.
KAMU SEDANG MEMBACA
One day ✔️
FanfictionHubungan yang semula hanya sebatas sahabat berubah menjadi lebih dari itu. Jungkook membuat sebuah janji dengan sahabatnya, Jiyeon untuk menunggunya kembali saat dia mengambil gelar master di Amerika. Namun selama 5 tahun pria itu pergi, 3 tahun tid...