Forever After (Kumpulan Oneshoot)

Misconception After Story (Yook Sungjae/Kang Jiyoung)

Mainkan lagu yang ada di multimedia~

MISCONCEPTION OF US AFTER STORY

Jiyoung tidak bisa mempercayai apa yang terjadi di depan matanya.Rasanya masih jelas di ingatannya bagaimana Sungjae jauh-jauh datang ke Daegu untuk menemuinya dan mengatakan kalau pria itu sekalipun tidak pernah bisa mengenyahkan perasaannya pada Jiyoung meskipun sudah setahun lamanya tidak bertemu.Lalu kenapa pria itu ada disana,bersama wanita itu?

Wanita itu orang yang sama dengan yang pernah Jiyoung lihat saat ia pertama kali pergi ke Seoul untuk ujian masuk.Sungjae sudah jelas mengatakan kalau wanita itu dikenalkan padanya oleh Minhyuk namun Sungjae terus memikirkan Jiyoung ketika bersama wanita itu.Tapi kenapa sekarang Sungjae sedang berjalan berdua dengan wanita itu sambil tersenyum bahagia?

Namanya Park Chorong.Jiyoung tau itu setelah berminggu-minggu mencoba mencari setiap informasi yang ada dengan bantuan Jieun,saudara kembarnya yang sudah lebih dulu tinggal di Seoul.Laporan dari Jieun tidak membuat Jiyoung lega,saudara kembarnya itu mengatakan kalau selain penampilannya yang mampu membuat setiap pria menahan nafasnya,Chorong juga memiliki pribadi yang luar biasa.

Wanita itu aktif sebagai  ketua klub tari di Seoul National University walaupun memilih jurusan hukum sebagai jalur pendidikannya.Bahkan Chorong memiliki dance crew yang cukup terkenal di kalangan mahasiswa,karena itu Chorong kabarnya sudah menerima lebih dari empat puluh ajakan dari agensi ternama.Tapi Chorong menolak semua ajakan itu dan memutuskan untuk mengisi waktu luangnya dengan mengikuti berbagai acara amal.

Bahkan Jiyoung juga ingin menjadi kekasihnya kalau dia seorang pria.

Mana mungkin Sungjae memilih dirinya dibanding wanita seperti Chorong?

Dengan langkah berat Jiyoung memutuskan untuk membatalkan kejutan yang ia siapkan untuk Sungjae dengan tiba-tiba muncul di universitas pria itu.Seharusnya ia tidak perlu kesana,kalau saja ia tidak menuruti ide bodohnya mungkin ia tidak akan merasakan rasa sakit yang luar biasa di dadanya.Harga dirinya terinjak-injak,apakah ini yang selama ini dilakukan Sungjae dibelakangnya?

~~~

“Jiyoung-ah!”seru Sungjae ketika baru saja membuka pintu apartemennya.

Pria itu mengerutkan keningnya ketika melihat kekasihnya itu tidak bereaksi sama sekali.Jiyoung tetap berbaring di sofa,melekatkan matanya pada acara TV sambil sesekali memakan potato chips di depannya.

“Kang Jiyoung,kau sudah lama disini?”tanya Sungjae lagi.Kali ini pria itu sengaja berdiri di depan TV untuk menarik perhatian.

Jiyoung menatap Sungjae tajam,”Menyingkir dari situ sebelum aku marah.”

Menyadari nada serius di kalimat Jiyoung,pria itu segera menyingkir dan mengambil tempat duduk di lantai,berdekatan dengan kepala Jiyoung yang masih berbaring malas.

“Apa ini hari bulananmu?”tanya Sungjae.

Dengan cepat Jiyoung meraih bantal yang berada di dekat kakinya dan menyerang kepala Sungjae dengan benda empuk itu.Pria itu mengaduh kesakitan dengan serangan tiba-tiba yang tidak ia sangka itu.

“Kalau tidak kau tinggal mengatakan ‘tidak,chagiya’.Kau tidak perlu memukulku dengan bantal!”seru Sungjae kesal.

“Pria ini benar-benar menyebalkan!Memangnya ada orang lain yang bertanya seperti itu pada kekasihnya?”seru Jiyoung.Matanya yang berwarna amber itu menyala-nyala karena amarah.

Sungjae menghela nafas panjang,memutuskan untuk mengalah disaat-saat seperti ini.Kalau ia membalas setiap teriakan Jiyoung,bukan hal yang mustahil kalau perang dunia ketiga akan pecah di apartemennya itu.