#10 kejutan

172 15 5
                                    

"Lo harus sabar shen.."

"Gue harus sabar kaya gimana lagi mand? Gue udah bener bener cape man hiks"

"Tenangin diri lo. Kita semua yakin, angga pasti sembuh" ucap fernando.

****

Lalu tiba tiba saja tangan angga bergerak. Shenia yang sejak tadi terduduk,langsung terbangun dan   langsung ke tempat yang sedang angga tidurkan saat ini.

"Kejutann" teriak angga tiba tiba.

Shenia menatap tak percaya. Jadi maksud semua ini apa?

"Angga maksud lo apa si? Lo sengaja ya ngebikin gue nangis?!" Ucap shenia sambil memukul angga dengan pelan.

"Aduh sakit" ucap angga dan shenia berhenti memukulnya.

"Maksudnya apaa?!" Tanya shenia kesal.

"Shen, kamu mau jadi pacar aku?" Tanya angga sambil memegang tangan shenia.

Shenia menatap tak percaya, matanya membulat saat angga mengucapkan itu.

"Ga lucu" ucapnya kesal dan langsung pergi dari tempat tersebut.

Saat shenia hendak keluar, angga menahannya.

"Lepasin!" Ucap shenia.

"Maaf udah buat kamu khawatir" ucap angga.

"Lu mau jadi pacar gue?" Lanjut angga.

"Iya,gue mau jadi pacar lu" ucapnya sambil tersenyum.

"Yey, mulai hari ini lo jadi pacar gue" ucap angga.

"Lo jadi babu gue haha" ucap shenia lalu tertawa.

"Eh btw, jadi lo semua juga kerja sama ama angga?" Tanyanya pada teman temannya.

"Ya gitu deh haha" ucap agatha.

"Agathaaaa.. lo tuh ya aktingnya pinter banget" ucap shenia langsung menghampiri agatha dan mengelitikinya.

"Hahaha aduh shen geli..iya iya gue minta maaf haha" ucapnya sambil memegang perutnya.

"Shen pulang yu, udah malem" ucap angga.

"Eh lu belum ngasih pj ya" ucap amanda.

"Tau ni, enak aja mau kabur" ucap fernando.

"Pj nya besok, gope gope" balas angga.

"Ye dasar gerobak panci" ucap jordan lalu semua tertawa.

"Ayo!" Ucap angga yang langsung menarik tangan shenia.

Saat ini sudah jam 23.00 malam. Awan hitam sudah menutupi langit langit.

Angga mengantarkan shenia pulang menggunakan mobilnya.

"Angga.. lo bikin kejutan kaya gini nyewa rumah sakitnya berapa?gue ga pernah kepikiran sampe kesini. Lo tuh bener bener idiot ya, mikirnya sampe kesini" tanya shenia kesal.

"Haha, ini rumah sakit punya om gue. Kemarin gue curhat tentang lo ke om gue, trus gue disuruh om gue buat tembak lo dirumah sakitnya" ucapnya sambil tertawa.

"Ya kenapa harus dirumah sakit si? Gue udah takut banget sama keadaan lo" ucap shenia.

"Haha maap sayang. Yaudah sekarang kamu masuk kerumah, kita udah nyampe dirumah kamu" ucap angga sambil memberhentikan mobilnya tepat didepan rumahnya.

Tanpa jawaban apapun shenia turun dari mobil dan masuk ke dalam rumahnya.

****

Jam menunjukan pukul 23.45. Shenia sejak tadi tidak bisa tidur. Dia sangat bahagia hari ini walau awalnya menyebalkan. Dia sangat bersyukur bisa dipertemukan dengan orang seunik itu. Entahlah, dia sayang.

Handphone shenia bergetar yang menandakan ada pesan masuk.

Tring.

Tai onta
Slmt tidur cantik.

Shenia.
Slmt mlm jelek.

Tai onta
Lah belum tidur?

Shenia
Belum. Aku gabisa tidur:(

Tai onta
Gabisa tidur gara gara mikirin aku ya?:b

Shenia
Hih sotau kamu

Tai onta
Yaudah tidur sana. Bsk sekolah aku jemput ya.

Shenia
Oke

Read.

Lalu shenia tertidur pulas di atas ranjangnya.

●●●●

Halo :v gimana kejutan chapter ini?seru ga? Ada yang kaget?wkwk. Jangan lupa vote and comment ya:(  jangan cuma ngebaca doang tapi ga ngevote:( syedih dedeq:( sampai bertemu di chapter selanjutnya🖤 dah~

Shenia✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang