Terbaik adalah bungkam
Mengekang karena nyali yang padam
Terdiam,
Walau sebenarnya batin sepadan
Bersamamu sangatlah impian
Namun apalah daya?
Engkau sudah bersama lelaki idaman
Melupakanku yang dulu mengukir kenangan
Meski tak sampai pernikahan
Sudah berapa lama batin ini terluka?
Melihat senyummu bersama dia
Bukan bersamaku meski hanya ada
Tangis mengajar dalam
Tapi kurela, karena Tuhan menjagamu bersamanya
Mandirancan, 27 Desember 2018
KAMU SEDANG MEMBACA
SILENT VOICES
Poetry13+ Jika kau anggap ini tiada artinya. Jika lekha mengungkapkan semua. Kuekspos semua. Rasa, dalam barisan bait dan kata. Ini suara. Suara yang sempat sirna karena tak kunjung kubuka. Sajian duka dan bahagia. Suara yang diam. Selamat membaca! @Fadli...
