Kini aku tenggelam
Membadai dalam duka tak tertahan
Terkekang batas mimpi
Mengukir aksara yang mati
Betapa lelah kalbu
Merayau minta keluar mencakar
Tak tertahan, kuminta tuk lepaskan
Tak karuan, andai maut lebih cepat
Mereka membantuku
Mengucap hati sendu berlabuh
Basahi pipi bersama kata
Sedikit, eloknya membuat tenang
Tak ada kabar
Batin sebenarnya tak kuat
Si bangsat mestinya menghilang
Terlanjur aku dibutakan
KAMU SEDANG MEMBACA
SILENT VOICES
Poetry13+ Jika kau anggap ini tiada artinya. Jika lekha mengungkapkan semua. Kuekspos semua. Rasa, dalam barisan bait dan kata. Ini suara. Suara yang sempat sirna karena tak kunjung kubuka. Sajian duka dan bahagia. Suara yang diam. Selamat membaca! @Fadli...
