Cerita ini punya alur yang begitu-begitu saja, yang gampang ditebak orang-orang,
Jadi mending ga usah baca !!!
Hahahahah
- Yixing dan yeera seharusnya sepasang adik-kakak, tapi yixing lebih mementingkan egonya untuk memiliki yeera sebagai wanitanya...
4 jam lebih memutari mall dan membeli semua perlengkapan natal membuat kakiku kram dan nyilu, yixing yg sudah mendorong troli berisikan semua perlengkapan berhenti saat mengetahui aku tidak ada disampingnya..
" ya tuhan.. Yeera !!! Aduh ku kira kau hilang dimana !! " ucapnya cemas saat sudah berjongkok mensejajarkan posisiku yg terduduk.
" sakit yi.. " rengekku sambil memijat pergelangann kakiku.
" gendong ya yi.. " rengekku lagi dengan memasang puppy eyes.
Ia hanya terkekeh lalu mengangguk, ia berbalik memunggungiku menandakan siap untuk ku naiki..
" oke, kita pulang princess !! " serunya yg langsung berjalan pelan dan mendorong troil beserta menggendong ku.
" semua orang berbisik tentang kita yi.. " ucapku pelan pada daun telinganya.
" mereka iri princess.. " balas yixing yg langsung terkekeh.
🐏
Jam menunjukkan pukul 6 sore saat aku membuka mataku, hahh pasti aku ketiduran !!
Saat aku melihat sekitar ,sepertinya ini kamarku.. Dan tidaka ada yixing di kamarku.. Ku kira dia juga ikutan tertidur..
Aku beranjak bangun dengan menguap lebar, lalu berjalan terseok keluar kamar hendak mencari yixing..
" sudah bangun ? " suara yixing terdengar.
Ah dia disana, diruang tengah sambil menata pohon natal yg baru kami beli tadi dan menghiasnya ..
Aku mengangguk saat sudah sampai didepan pohon natalnya.. Wahh besar ya ternyata, pasti yixing kesusahan membawanya dr bagasi menuju lantai atas..
" maaf ya aku ketiduran .. " ucapku sambil memeluknya dr belakang.
" tak apa.. Aku bisa membawanya sendirian ra.. "
Aku pun melepas pelukanku dan mulai mengambil hiasan pohon natal yg tersisa.. Cantik sekali pohon natal kami..
" mandi sana.. Baru kita akan makan malam, akan aku buatkan makanan enak malam ini.." seru yixing saat sudah memasang hiasan terakhir di pohon natal.
"oke... Kau bawa saja kartu pass ku yi, aku belum membuatkan satu untukmu soalnya.." ucapku sebelum pergi meninggalkannya untuk mandi.
Ia mengangguk lalu mengacak rambutku.
Aku bersiap setelah 20 menit mandi, tak usah banyak make up karna kami hanya akan dirumah saja mmenghabiskan malam natal tahun ini..
Setelah siap dengan balutan kasual jins ku dan sweater wol putih tebal aku turun kebawah.. Mungkin yixing sudah datang..
Tapi ternyata belum karena ruang tengah maupun dapur sama sekali tidak ada sosoknya.
Daripada aku bingung melakukan apa lebih baik aku melihat pohon natal dan merapihkannya sedikit..
Ckrek..
Eh suara kamera ??
"adikku memang cantik ... " ucap yixing entah sejak kapan sudah berdiri didekat pohon natal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
